Anak Muda Memiliki Target Membaca Buku

Karya Sekuriti Jln Raya

Biasanya, seorang yang terbiasa membaca buku akan membuat target-target tertentu kapan bukunya bisa diselesaikan untuk dibaca. Mereka terbiasa mengatur dan menimbang-bimbang skala prioritas tentang apa yang akan dikerjakan supaya bisa membaca buku lebih sering.

Mereka Orang-Orang yang Fokus

Kesuksesan biasanya diraih oleh sikap konsisten. Kebanyakan, orang-orang yang sukses itu mampu fokus pada satu tugas dalam jangka waktu yang lama. Tidak mudah terkecoh atau terbuai melakukan pekerjaan lain yang tidak ada relevan atau tidak ada manfaatnya.

Coba perhatikan kebiasaan orang membaca. Biasanya mereka tidak akan membiarkan buku yang dibacanya berlama-lama menunggu untuk dibaca. Sama seperti orang yang sukses, mereka tidak akan menunda-nunda atau menunggu tugas mereka terbengkalai terlalu lama.

 Mereka Menghargai Waktu

Misalnya saja ketika mereka punya waktu 30 menit untuk menunggu kereta atau saat di perjalanan. Waktu “pasif” ini adalah waktu yang mereka tunggu-tunggu karena bisa digunakan untuk menghabiskan beberapa lembar bacaan.

Orang-orang sukses melihat waktu adalah sesuatu yang sangat berharga dan sebisa mungkin dapat dihabiskan dengan sesuatu yang baru atau untuk menyelesaikan suatu tugas. Bayangkan saja, ketika Anda membuang waktu 5 menit saja, sama artinya membuang waktu kurang lebih 30 jam dalam setahun. Mungkin Anda akan bisa menyelesaikan satu judul jika waktu tersebut digunakan untuk membaca buku.

Mereka Memiliki Sudut Pandang yang Luas

Perspektif orang-orang sukses biasanya luas sehingga mampu melihat satu masalah dari berbagai sudut. Membaca novel misalnya, diyakini sebagai salah satu cara untuk melatih empati dengan membuat pembacanya merasakan posisi berbagai tokoh ketika sedang menghadapi masalah yang ada di dalam cerita.

Mereka tidak reaktif karena terbiasa melihat permasalahan dari berbagai sudut pandang orang-orang.

Mereka Reflektif

Reflektif maksudnya adalah mampu menuangkan apa yang telah mereka baca dalam sebuah tindakan. Orang-orang sukses memahami bagaimana bisa produktif melalui perspektif dan inspirasi yang baru mereka temukan.

Membaca buku bagi mereka bukan sekadar melihat rentetan kata, melainkan memahami pikiran-pikiran yang ada dalam teks. Itulah sebabnya banyak orang bilang bahwa membaca buku dapat mengubah kehidupan seseorang.

 Mereka Memiliki Kemampuan Menulis dan Berbicara yang Luar Biasa

Jangan heran kalau orator-orator terkenal, sebut saja H.O.S Tjoktoaminoto, Soekarno, Agus Salim dan tokoh-tokoh negara lainnya merupakan orang-orang yang atusias dalam membaca buku.

Tidak hanya dalam berpidato atau berbicara, orang-orang sukses biasanya mampu membuat tulisan yang menggugah. Hal ini disebabkan saat membaca, otak akan merekam beraneka ragam perbendaharaan kata yang digunakan dalam berbagai situasi dan konteks. Sehingga pengunaan kata akan kuat dan pesan yang disampaikan pun bisa dicerna dengan sangat baik.

 Mereka Memiliki Daya Ingat yang Baik

Membaca buku adalah sebuah aktivitas yang mampu melatih kemampuan otak khususnya dalam mengembangkan kapasitas daya ingat. Semakin sering Anda membaca dan belajar, semakin mudah otak menyimpan informasi.

Kebanyakan orang sukses tidak menganut paham Homer Simpson yang berpendapat jika mempelajari sesuatu yang baru, hal itu akan mendorong keluar informasi lama yang ada di otak. Mereka hanya terus belajar sehingga pengetahuan mereka meluas yang terkadang tanpa mereka sadari.

Mereka Selalu Memiliki Ide Segar

Pembaca yang ulung menyadari bahwa otak itu seperti otot yang harus dilatih. Sebagaimana orang yang pergi ke pusat kebugaran setiap hari untuk membentuk otot lengan dan kaki, membaca melatih daya pikir Anda menjadi tajam dan mudah untuk mencerna informasi.

Orang sukses akan melatih kemampuan berpikir mereka setiap hari atau dengan cara-cara lain seperti bermain teka teki silang. Semakin sering dilatih, maka kapabilitas untuk mengurai masalah-masalah yang ada setiap hari.

Mereka Seorang Pembelajar

Ketika orang-orang sukses membaca, mereka tidak hanya berambisi untuk menyelesaikan bacaan saja, namun yang paling penting, bisa mengambil pelajaran dari apa yang dibacanya. Membaca bagi mereka bukan seperti tugas dari guru sekolah yang harus diselesaikan (suka tidak suka), namun sebagai satu kesempatan berharga untuk meluaskan pengetahuan.

Bahkan ketika membaca buku-buku fiksi, orang-orang sukses akan mengambil hikmah untuk dijadikan landasan berpikir seumur hidupnya. Tentu saja dengan nilai-nilai yang diyakini benar.

Mereka Membutuhkan Baca Buku untuk Bisa Rileks

Bahkan orang-orang penting dan sukses di dunia pun butuh waktu untuk rileksasi. Tapi biasanya mereka akan tetap melakukan hal produktif meski hanya mebaca-maca majalah lifestyle, novel bergambar, atau komik. Bagi mereka, membaca buku itu lebih menarik dan mengisi hidup ketimbang nongkrong di café atau menonton televisi.

Demikian sekilas pembahasan mengapa orang-orang yang sukses biasanya dekat sekali dan cinta buku. Semoga informasi di atas dapat memotivasi kita untuk mulai membiasakan membaca buku. Karena membaca buku adalah sebuah keterampilan yang harus dilatih dan bukan sesuatu yang didapat hanya karena hobi dan mengandalkan mood semata.

Post. Admind