Tetesan Air Mata Ibunda Kota Tua kota Jeruk-Melangkah Tanpa Alas Kaki_Saya tidak dapat mengatakan di mana saya dapat menemukan titik temu dengan Freud ketika dia menyebut bagian tertentu dari ketidaksadaran sebagai Id.
Mengapa memberinya nama yang lucu? Itu adalah ketidaksadaran dan itu adalah sesuatu yang tidak kita ketahui. Mengapa menyebutnya Id? Tentu saja perbedaan temperamen menghasilkan pandangan yang berbeda. Saya tidak pernah bisa membuat diri saya begitu tertarik dengan kasus seks ini.
Mereka memang ada, ada orang-orang dengan kehidupan seks yang neurotik dan Anda harus membicarakan hal-hal seks dengan mereka sampai mereka muak dan Anda keluar dari kebosanan itu. Secara alami, dengan sikap temperamental saya, saya berharap kebaikan kita akan menyelesaikan masalah ini secepat mungkin.
Ini adalah hal-hal neurotik dan tidak ada orang normal yang wajar yang membicarakannya untuk waktu yang lama. Tidak wajar memikirkan hal-hal seperti itu. Primitif sangat pendiam tentang mereka. Mereka menyinggung hubungan seksual dengan kata yang setara dengan "'diam".
Hal-hal seksual adalah hal yang tabu bagi mereka, seperti halnya bagi kita jika kita alami. Tetapi hal-hal dan tempat-tempat tabu selalu cenderung menjadi wadah untuk segala macam proyeksi. Dan sangat sering masalah sebenarnya tidak ditemukan sama sekali. Banyak orang membuat kesulitan yang tidak perlu tentang seks ketika masalah mereka yang sebenarnya sangat berbeda sifatnya.
- CARL JUNG.
JADI...JUNG VS FREUD...??
Konsepsi Freud tentang id adalah bahwa itu adalah reservoir energi naluriah yang didorong oleh prinsip kesenangan yang bekerja untuk memenuhi kebutuhan kita yang paling dasar.
Id bertindak sebagai kekuatan pendorong kepribadian. Freud menggambarkan id sebagai "bagian kepribadian kita yang gelap dan tidak dapat diakses". Satu-satunya cara nyata untuk mengamati id, sarannya, adalah mempelajari isi mimpi dan petunjuk perilaku neurotik.
Freud mengkonseptualisasikan id sebagai bagian pikiran yang tidak disadari, yang merupakan sumber libido dan satu-satunya struktur yang ada saat lahir.. naluri yang mendesak untuk ekspresi dan kepuasan langsung dan segera.
Setelah lahir, libido diubah dan diatur sebagai dorongan instingtual dengan objek, tujuan, dan sumber yang membentuk ekspresinya dalam pemikiran dan perilaku sadar. Karena id berasal dari masa kanak-kanak, Freud menyatakan bahwa ia berfungsi menurut proses primer.
Jung tidak setuju dengan konsep Freud tentang libido dan perannya dalam seksualitas. Meskipun dia setuju bahwa energi psikis terlibat, Jung tidak percaya itu khusus untuk kepuasan seksual. Sebaliknya, Jung mengusulkan bahwa itu adalah energi psikis umum yang memotivasi berbagai perilaku, seperti kelaparan dan keinginan untuk bertahan hidup.
Post. Admind
Komentar
Posting Komentar