Minggu, 18 September 2022

AKU TAHU AKU SUDAH LAMA HANCUR

Karya Member : Latri
Tetesan Air Mata Ibunda, Kota Tua jeruk, Melangkah Tanpa Alas Kaki, Aku sakit Lukamu yang telah menggoreskan itu.

Jangan menghiburku bahwa luka ini bisa sembuh, bahwa ingatan tentang itu bisa rapuh.

Itu tidak mengubah permukaan perasaan yang sudah tergores.
Bekasnya takkan mungkin hilang, meskipun dengan segala proses.

Aku hanya bisa menekan nya supaya tidak merekah.
Berharap sakitnya berkurang dan tidak lagi basah.

Kamu tidak perlu mencari cara agar aku bisa mengukir lagi senyum di wajah.

Yang aku sendiri tahu bahwa dunia ku tanpa adanya pemandangan indah.

Jika kamu ingin pergi, aku tidak apa-apa!!

Ini tidak seburuk kelihatannya, aku sudah biasa berteman dengan bayangan hitam ini yang singgahnya sudah lama. Aku baik-baik saja!!

Bukannya aku melepaskanmu, hanya saja aku takut merusak duniamu. Jika aku tak berhak bahagia, maka kamu berhak!!

Aku terlalu sulit berdamai dengan kenangan pahit itu.

Hingga aku mau keluar pun, tak ada satu pintu yang terbuka.
Bahkan menghirup nafas pun aku merasa begitu sesak.

Seakan semua organ tubuh ku mulai melambat bergerak.
Layaknya seperti mayat hidup yang tergeletak.

Juga aku sadar, kamu orangnya begitu baik. Sedangkan aku tidak lain hanyalah seseorang yang banyak menyimpan kisah yang pelik. 

Tak pantas sedikitpun jika aku berada disampingmu yang begitu fantastik.

Post. Admind

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KOMITMEN BUPATI TOLIKARA, TIDAK BOLEH ADA NYAWA YANG HILANG SIA SIA KARENA DITOLAK OLEH LAYANAN RUMAH SAKIT

Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua- Tolikara -Melangka Tanpa Alas Kaki-    Tanah Injil Tolikara - Beberapa waktu lalu, Tanah Papua...