Oleh: Randi Yomkondo
Tetesan Air Mata Ibunda, Kota Jeruk, Melangkah Tanpa Alas Kaki, Orang papua itu bukan tambah banyak, mo nakal itu lawan deng orng luar bukan deng ko pu sodara sendiri.
Nanti mati baru sodara suda rasakamu yang gali kubur, Nakal tauh potong orang papua tapi bicara Papua Merdeka tai tamasuk celana, mental terjajah diskiminasi tinggi binatang jalanan, jadi korban pelecehan.
Menjadi objek buat orang lain menjadi kepentingan, mencari surga ke gereja dengan mabok-mabokan kamu stop sudah. Sadar diri pendatang ada tertawa kita sana.
Kita ingin menciptakan persatuan ini namun alkohol menghancurkan segalahnya sio saya punya hidup di jajah di tindas, di perkosa tapi saya layaknya menjadi zombie yg tdk punya indera perasa.
Kasihan saya papua makin hilang kesadaran untuk hidup rasional.
Ini bukan tentang status baik dan tidak, ini tentang perasaan, berjuang atau mati di tindas, hidup tapi mati rasa kita ini.
Kita sebagai orang Papua harap kesadaran.
Editin. Admin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar