Oleh. P. RUFINUS MADAI,Pr
Tidak peduli dengan pekerjaan, tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan, sampai tinggalkan semua tugas dan pelayanan dan hanya tahu menerimah saja tanpa melaksanakan kewajibanmu. Itulah yang diseruhkan oleh Yohanes pembaptis di padang Gurun bahwa, "BERTOBATLAH DIRIMU DARI HANYA TAHU MAKAN DAN MINUM TANPA TIDAK MELAKSANAKAN TUGAS DAN PELAYANANMU ITU".
Tinggalkan tempat tugasmu yang dipercayakan, tinggalkan pekerjaanmu yang diberikan, tinggalkan pelayananmu yang diembangkan, dan hanya berfoya-foya di kota lain, di tmpat lain, dan hanya tahu terimah gajimu saja, tanpa tidak melaksanakan pekerjaan yang dipercayakan untuk berkerja n melayani masyarakat. Itulah yang diseruhkan oleh Yohanes Pembaptis di padang gurun bahwa, "BERTOBATLAH DIRIMU DARI CARA PIKIRMU ITU".
Diberikan suatu jabatan dan pekerjaan untuk membangun kampung, membangun pendidikan, membangun, kesehatan, membangun distrik, membangun kabupaten, tetapi melupakan dan tidak membangun dan hanya rakus untuk memenuhi kepentingan pribadi tanpa melaksanakan kewajibanmu. Itulah yang diseruhkan oleh Yohanes pembaptis di Padang Gurun bahwa, "BERTOBATLAH DIRIMU DARI MENTAL DAN GAYAMU YANG MASA BODOHMU ITU".
Kalau semuanya malas tahu dan masa bodoh dengan pekerjaan, tugas yang dipercayakan, maka:
Apa yang di luruskan?, apa yang diratakan?, apa yang ditimbung?, apa yang dibuat?, apa yang dibangun?, apa yang dibersihkan?, dan apa yang dipersiapkan bagimu? karena semua mogok, macek, lumpuh, tidak normal dan tidak berjalan.
Kalau begitu kapankah kita mulai dan buat untuk "Siapkan jalan Bagi Tuhan"?
"Alam Papua Mengajarkan".
Postd. Admind
Tidak ada komentar:
Posting Komentar