____________Cukup Satu Kata___________
Selamat pagi wahai sebuah hati yang selalu menghuni kenang mimpi
Jemari pemaluku kuberanikan menguntai rangkaian kata
Untuk bertanya ....
Apa kabarmu si pemilik netra tempat catatan jantung jiwa ini singgah
Dan ....
Dalam diri berharap hari ini
Bahagiamu secerah warna-warni wajah payung langit
Dan sebelum kisah dari cerita ini berlanjut
Bolehkah kupinta selengkung senyummu sedikit saja
Menyambut lesung pipi yang kusimpan di bibirku
Hai ....
Masih kah engkau menyimakku
Kala baitku mengayun membuai rindu
Tapi engkau tahu duhaiku
Di lain tempat sempit dikiri dada di bawah rusukku
Jantungku sedang melaju berdegup kencang
Entah mengapa
Apakah karena rasa suka yang mengerang tertalu keras kepala
Dan tidak pernah mau memberiku alasan apa-apa
Yang aku sadari begitu pasih hanya aku menyukai
Ini bab awal dari alenia pernyataanku
Semoga tidak menjadi akhir ketika engkau merasa begitu bosan membaca tulisanku
Perkenankanlah aku kembali
Kembali hadir menyulam senyum, tawa untuk menemanimu menyusur hari
Ceria di mimbar senda di kemudian hari
Meski semua terlalui di secarik kertas putih lagi
Duhaiku engkaulah senyum di lengkung mahda senyumku
Post. Atmind
Tidak ada komentar:
Posting Komentar