Artikel
Oleh. Macko Loho
Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Holandia, Melangkah Tanpa Alas Kaki, Perjanjian Indonesia & Belanda di PBB 15 Agustus 1962 Tentang West Papua
West Papua Liberaton Organization [WPLO]
Kekalahan Amerika di Perang Vietnam tahun 1960 untuk melindungi pengaruh Komunis mengakibatkan Amerika memaksakan Sekutunya Belanda untuk menyerahkan West Papua (Netherlands New Guinea) kepada Indonesia agar Indonesia tidak menjadi Negara Komunis.
Akhirnya Belanda mengalah dan menanda-tangani Perjanjian New York 15 Agustus 1962 untuk menyerahkan Administrasi Negara West Papua kepada Indonesia. Setelah kejadian terjadi Negara west Papua diberi nama Negara Boneka (Penlabelan Dari NKRI).
Namun ternyata Indonesia tidak membubarkan Komunis di Indonesia dan malah mau mencaplok Malaysia makanya CIA mempersiapkan Black Operation untuk menggulingkan Soekarno dan Komunis di Indonesia tahun 1965.
Selain pengaruh Komunis Indonesia, Amerika kehilangan Tambang Nikel di Cuba tahun 1959 sehingga Bussinessman Amerika David Rockefeller membiayai untuk menguasai Tambang Papua di Gunung Earsberg dan Grasberg yang ditemukan Ahli Geologinya Jean Dozzy sejak 1936 dari Perusahaan miliknya NNGPM (Nederlandsch Nieuw-Guinea Petroleum Maatschappij ). Selanjutnya tahun 1959, Direktur Freeport Sulphuru Indonesia Forbes Wilson berusaha merangkul Perusahaan Belanda East Borneo untuk melakukan Eksplorasi di Earsberg dan Grasberg di Papua pada Mei 1960 lalu melaporkan hasilnya kepada David Rockefeller di New York.
Setelah Presiden Amerika Serikat John. F. Kennedy dilantik 21 Januari 1961, maka DUBES Amerika di Jakarta Jones mengirim telegram ke White House untuk meminta Amerika segera menyerahkan West Papua kepada Indonesia agar Indonesia tidak menjadi Negara Komunis.
Akhirnya sandiwara Komunis dan Tambang di West Papua memaksa Belanda menyerah menanda-tangani Perjanjian New York 15 Agustus 1962 di Markas Besar PBB New York.
Post. Admind
Tidak ada komentar:
Posting Komentar