Minggu, 23 Agustus 2020

ISTANA PENAJAHAN, BAGAIMANA KITA BERTEMU BAHAGIA


 

Tak selayaknya kita memaki-maki

Mengumpat dan menggerutu, hidup serba sulit

Jangan hanya dongak ke langit, coba runduk ke bumi

Tengoklah mereka yang papa, lebih pantas mengeluh

Bila kita ikhlas, Tuhan bakal memberi

Dia-lah yang paling mengerti apa yang kita perlukan

Jangan terlalu banyak menuntut, rizki telah dibagi

Pasrahkanlah saja semua kepada-Nya

Tugas kita masih sangat banyak

Menyelesaikan hidup dengan benar

Tak perlu merampas yang bukan bagian kita

Ikhlas saja

Bila kita pasrah tumbuh rasa damai

Dalam damai kita bertemu bahagia

Belajar tersenyum meski hati menjerit

Tuhan Maha Bijaksana, Dialah yang menentukan

Jangan henti terus melangkah, mumpung masih punya waktu

Sampai nanti kita menghadang, telah cukup bekal

Tugas kita masih sangat banyak

Menyelesaikan hidup dengan benar

Tak perlu merampas yang bukan bagian kita

Ikhlas saja

Bila kita pasrah tumbuh rasa damai

Dalam damai kita bertemu bahagia. (Yeri MadaiTanah Duka West Papua 24.Agustus 2020.)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KOMITMEN BUPATI TOLIKARA, TIDAK BOLEH ADA NYAWA YANG HILANG SIA SIA KARENA DITOLAK OLEH LAYANAN RUMAH SAKIT

Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua- Tolikara -Melangka Tanpa Alas Kaki-    Tanah Injil Tolikara - Beberapa waktu lalu, Tanah Papua...