Tetesan Air Mata Ibunda, Kota Tua Pilipina, Melangkah Tanpa Las Kaki, Sebagai informasi bagi rekan rekan yang ada di pertahanan hak rakyat Papua di seluruh wilayah Papua Barat mohon anspasi dan harus memantau secara bermartabat untuk menahan bangsa dan wilayah jajahannya.
Melaporkan adanya informasi penangkapan terhadap 1 WNI dan 2 WN Filipina karena membawa senjata api ilegal di Sarangani, Filipina Selatan,:Pada hari Sabtu, 7 Januari 2023.
Penangkapan sekitar pukul 05.05 Waktu Pilipina, penangkapan secara bermartabat seorang WNI bersama dengan 2 (dua) WN Filipina oleh Kepolisian Filipina (PNP) karena kedapatan membawa senjata api berkekuatan tinggi (high powered firearms), di Barangay Nalus, Kabupaten Kiamba, Provinsi Sarangani, Filipina Selatan.
Seorang pria WNI (Orang Asli Papua/OAP) bernama Anton Gobay pilot umur (29 tahun) bersama dengan 2 Pria WN Filipina bernama Michael Tino (25 thn) dan Jimmy Desales Abolde (53 tahun) pengemudi tricycle, saat sedang menaiki tricyle (sejenis becak).
Mereka menangkap pake becak jurusan kota Pilipina dan iberhentikan oleh personel 1204th Mobile Company, Regional Mobile Force Battalion (MC, RMFB) utk diperiksa saat mencoba melewati pos penjagaan terpadu yang dijaga oleh personel PNP.
Pihak kepolisian menemukan 2 (dua) buah koper/tas berisi senjata api dan Pelurunya.
Post. Admind
Tidak ada komentar:
Posting Komentar