Maaf jika aku memilih diam seribu bahasa
Bukan karena aku telah lupa
Aku hanya ingin menghibur diri dari luka.
Aku hanya insan biasa
Yang punya hati dan perasaan
Entah, hatiku terasa sakit dari ucapanmu yang mungkin bagimu sekedar kata-kata.
Maaf sekali lagi
Hanya itu yang mampu ku ucapkan kini
Bencilah aku, aku ikhlas meski perih
Entahlah, aku tak tahu apa yang harus ku lakukan.
Bahagialah meski tanpaku
Biarlah hujan itu membasahi ragaku
Biarlah malam yang berlalu jadi saksi bisu
Bahwa antara kau dan aku kembali semu.
Post. Admind
Tidak ada komentar:
Posting Komentar