AKTIVIS KEMANUSIAAN AUSTRALIA MENDESAK PEMERINTAH INDONESIA SEGERAH MENGAHIRI KONFLIK DI PAPUA

Tetesan Air Mata Ibunda, Kota Tua Australia, Melangkah Tanpa Alas Kaki, Aktivis kemanusiaan di Australia mendesak kepada pemerintah indonesia untuk segera mengakhiri konflik bersenjata di West Papua dengan TPNPB dan mendesak kepada UN Geneva  United Nations Human Rights.

Tuntutan ini agar supaya pemerintah Indonesia membuka ruang  menyelesaikan berbagai macam persoalan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang sangat berat yang dilakukan oleh otoritas militer indonesia terhadap warga sipil.

Pendeta Yeremias Zanambani telah terbukti ditembak mati oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) di kampung halamannya di Hitadipa, Intan Jaya itu harus dipertangungjawabkan oleh komunitas HAM dan gereja-gereja di dunia dan mendesak kepada PBB untuk mengunjungi wilayah konflik bersenjata di West Papua.

Terdapat foto korban penembakan Pendeta Yeremias Zanambani, Melkias Tipagau, dan korban penembakan lainnya yang dilakukan oleh Tentara dan Polisi indonesia terhadap warga sipil bahkan juga penculikan paksa oleh militer indonesia dan berbagai macam pelanggaran HAM lainnya telah di publikasikan di Australia kemarin 09/04/2023.

Naftall Tipagau  PBB segera melakukan investigasi atas konflik bersenjata yang mengakibatkan terjadinya pelanggaran HAM terhadap warga sipil di West Papua bahkan juga terhadap militer indonesia dan TPNPB yang menjadi korban di medan perang.

Post. Admind