Artikel.
Oleh: Alam Papua Cinta
Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Holandia- Melangkah Tanpa Alas Kaki_ Pendidikan dan kesehatan telah termuncul tertindas west Papua tujuan kolonial Indonesia memusnahkan bangsa west Papua.
Tindakan penindasan dan pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi di wilayah Papua, khususnya di wilayah Papua Barat, selama bertahun-tahun telah mengakibatkan dampak signifikan terhadap pendidikan dan kesehatan masyarakat setempat.
Banyak sekolah dan fasilitas kesehatan di Papua Barat yang kurang memadai, bahkan ada yang tidak tersedia sama sekali. Pengiriman guru dan tenaga medis ke wilayah terpencil juga seringkali terkendala oleh infrastruktur yang tidak memadai dan ketidakamanan yang sangat tinggi. Hal ini menyebabkan tingkat pendidikan dan kesehatan di daerah tersebut masih sangat rendah, bahkan dibandingkan dengan daerah-daerah lain di Indonesia.
Selain itu, konflik yang terus berlanjut di wilayah Papua juga mengakibatkan banyak warga yang terpaksa mengungsi dari rumah mereka dan hidup dalam kondisi yang sangat sulit di kamp-kamp pengungsian. Di sana, mereka seringkali tidak memiliki akses yang memadai ke layanan pendidikan dan kesehatan, serta menderita akibat kurangnya sanitasi dan pasokan air bersih.
Upaya pemusnahan budaya dan identitas bangsa West Papua juga berdampak pada pendidikan dan kesehatan mereka. Banyak anak Papua yang tidak memperoleh pendidikan yang memadai tentang budaya dan sejarah mereka, sehingga mengalami krisis identitas. Selain itu, banyak juga yang mengalami diskriminasi dalam sistem pendidikan dan kesehatan, yang dapat mengakibatkan trauma dan berdampak pada kesehatan mental mereka.
Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan upaya yang signifikan dari pemerintah Indonesia dan komunitas internasional. Pemerintah Indonesia harus memastikan bahwa pendidikan dan kesehatan merupakan prioritas utama untuk wilayah Papua Barat, serta memastikan akses yang memadai terhadap layanan tersebut. Selain itu, upaya harus dilakukan untuk mempromosikan dan mempertahankan budaya dan identitas bangsa Papua agar anak-anak dapat tumbuh dengan keyakinan diri yang tinggi dan berkembang secara holistik.
Warga negara Indonesia tetap mendukung pembebasan hak asasi west Papua.
Post. Admind
Tidak ada komentar:
Posting Komentar