Senin, 05 September 2022

SAPAAN PERINDU SENJA


Oleh : Po'ci Ku
Tetesan Air Mata Ibunda, Kota Jeruk, Melangkah Tanpa Alas Kaki, Untukmu yang jauh di sana ; ada rindu yang mengusik ketenanganku malam ini.

ada  ingatan yang membuat nalarku termentahkan.

Canda tawa yang pernah kita lukiskan dihari yang pernah dilalui, kini hanya mampu kunikmati sebagai imaji tak bertepi.

Maafkan aku yang pergi dengan menggoreskan luka, memantaskan diri ini  sebagai bagian yang pantas untuk kau lupakan.

Sungguh tidak ada tempat untuk kusembunyikan rasa penyesalan, hingga saat ini aku tengah mengharapkan kau ada untuk sejenak membelai lembut perihku, walau pada akhirnya aku harus menelan semua rasa getirnya merelakan.

PURWAKARTA.

Pos. Atmind.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Topik Komentar antara Kristian Griapon dan Pengamat Papua Barat asal Australia, Andrew Johnson, Perselisihan antara Indonesia dan Belanda adalah setelah 1945

Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua- Kota Holandia Jayapura -Melangka Tanpa Alas Kaki- Topik Komentar antara Kristian Griapon dan ...