Oleh: Sebby Sambom (Jubir KOMNAS TPNPB-OPM)
Tetesan Air Mata Ibunda, Kota tua Sairery Yapen, Melangkah Tanpa Alas Kaki, Serangan Terhadap Polisi Dan Pembakaran Mobil Polidi Di Yapen, TPNPB-OPM dibawah Pimpinan Fernando Worabay Dan Plato Marani bertanggungjawab tapi Warga sipil itu Di Tembak Oleh Polisi Indonesia.
Hal tersebut dilaporkan langsung oleh Panglima TPNPB-OPM Wilayah II Saireri Yapen Papua Bridgen Fernando Worabay pada Hari Ini tanggal 19 Desember 2022, Dan mereka dengan tegas sampaikan bahwa Yang Tembak warga sipil saat Baku Tembak pelakunya adalah Polisi Indonesia.
Polisi Indonesia membawa warga sipil sebagai tameng. Jadi Petinggi TNI Polri Dan Pemerintah Indonesia harus bertanggungjawab. Dan semua laporan boleh ikuti video Dan Audio Yang Kami lampirkan.
Demikian Siaran Pers Manajemen Markas Pusat KOMNAS TPNPB-OPM Per 18 Desember 2022, dan Manajemen Markas Pusat KOMNAS TPNPB dibawah Pimpinan Mayjen Terryanus Satto bertanggungjawab atas siaran Pers ini.
Diteruskan kepada semua pihak oleh Jubir KOMNAS TPNPB-OPM Sebby Sambom, dan terima kasih aats perhatian serta kerja sama yang baik.
Post. Admind
Komentar
Posting Komentar