Naning Zein
tangan tangan kecil berjarak kaku.
riuh berputar imajinasi rumpang ter eja
pada suara suara sumbang di separuh pikir
Perihal kasta yang merampas pekerti
padahal langkah telah cukup terhentak
pada sisa sisa mimpi kemarin
nyatanya ruang hanyalah fatamorgana rupa
Aku berlari terlalu kencang
hingga kaki ku tersesat tanpa peduli arah
memaksa putik harapku terlalu dini mengembang
dan tangan kecilku tak mampu menggenggam laju
Ini bukan tentang satir diri
bukan juga prediksi yang menggandeng ekspectasi
hanya bait pecah tersudut makna
tentang suara lantang yang tak pernah ingin di dengar,
Post. Admind
Komentar
Posting Komentar