Langsung ke konten utama

Mᴇᴛᴛᴜ Dᴡᴀʀᴀᴍᴜʀʏ Mᴇʀᴜᴘᴀᴋᴀɴ Sᴀʟᴀʜ Sᴀᴛᴜ Rᴏʜ Bᴀɢɪ Kᴇᴋᴜᴀᴛᴀɴ Pᴇʀsɪᴘᴜʀᴀ

Tetesan Air mata Ibunda -Kot Tua Holandia-Melangkah Tanpa Alas Kaki-Dua musim terakhir sudah nama Mettu Dwaramury tidak ada dalam jajaran pelatih tim Persipura Jayapura. Mettu sendiri bisa dibilang merupakan salah satu Roh bagi tim Persipura, karena bisa merangkul setiap pemain dan tahu soal karakter pemain serta selalu bekerja dengan hati buat Persipura.

Musim 2017 terakhir bagi dirinya menjadi asisten buat Pelatih Wanderley Junior disaat manajemen melakukan beberapa kali pencoretan pelatih kepala, sebut saja Angel Alfredo Vera, Jafri Sastra hingga Liestiadi.

Alasan mendasar dirinya sudah tidak lagi menjadi asisten pelatih lantaran Manajemen persoalkan masalah Licensi AFC baik A,B maupun C. Mettu sendiri hanya punya Licensi B Nasional PSSI kalah mendampingi tim Persipura dengan kurun waktu yang cukup lama sejak menjadi asisten pelatih buat Apdon Rumabar kalah mengangkat Persipura kembali dari Zona degradasi hingga merebut 4 Bintang Jenderal dan terakhir 2017. Termasuk memboyong Piala TSC bersama Angel Alfredo Vera 2016 lalu.

Dirinya telah menyelesaikan Licensi C AFC bersama dengan mantan pemain Persipura lainnya seperti Ridwan Bauw, Ortizan Solossa dan lainnya 2018 Tahun lalu.

Banyak sudah gelar bersama Mettu Dwaramury ketika masih menjadi pemain Persipura hingga menjadi asisten pelatih. Kini dirinya telah menjabat sebagai Pelatih Tim Sepakbola Pra-PON Papua Barat.

"Pak Mettu merupakan Roh tim Persipura, kasih tidak dipakai. Pasti di momen itu dan sekarang, dia bisa angkat motivasi anak-anak. Harus pemain mereka senang hati. Dan ingat apa yang lakukan di sepuluh tahun terakhir, Persipura tim paling sukses di Indonesia," ujar mantan pelatih Persipura Wanderley Junior kepada BP Com, melalui pesan whatsappnya Kamis, (11/07/2019).

Wanderley mengaku sangat ingat betul pada musim 2017, saya ingat sebelum saya masuk, tim punya momen sulit dengan Coach Liestiadi setelah Liestiadi keluar Coach saudara Pak Mettu tangani tim lawan Persela away dan Persipura menang 1-0 lewat kaki Addiso Alves. "Saya masuk kami pertahankan 13 pertandingan tanpa kalah," cetusnya.

Kami kerja seperti keluarga,saya hormat besar coach pak Metu,saya harap dia Sukses dengan tim Pra-PON Papua Barat,karena disana punya pemain dengan bakat tinggi. Kami doa untuk Persipura kembali menang dan naik ke posisi teratas di klasemen.

"Saya sama keluarga saya senang dengan kesempatan yang Tuhan Jesus buka untuk saya latih tim Persipura." Bilangnya.

Boaz jadi pemain terbaik dengan asistensi bola untuk teman bisa bikin gol, Manu Wanggai main dan tidak pernah terima kartu kuning, Friska Womsiwor bikin hatrick, Osvaldo Haay dan Marinus pergi ke Timnas.

Di pertandingan pertama saya lawan Mitra Kukar 11 Gol lawan Mitra Kukar, 6-0 home dan 5-0 away. Tim yang berhasil menang atas Persija lebih dari 2 Gol,kita menang 3-0 ,hatrick Boaz. Menang atas Arema tanpa Boas di Kanjuruhan 2-0. Menang home 3-1 atas Arema dengan 3 Gol didalam 7 menit terakhir.
📰ʟɪɴᴛᴀsᴘᴀᴘᴜᴀ.ᴄᴏᴍ (Aᴅᴍɪɴ Wᴇʙ - Kᴀᴍɪs, 11 Jᴜʟɪ 2019 | 17:43 Wɪʙ)📰

Post. Admind

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menteri Investasi Indonesia Bahlil Lahadalia, Orang Sulawesi yang Mengklaim Diri Sebagai “Anak Papua”

Sebuah Mesin Perampasan yang Bekerja atas Nama Negara, Investasi, dan Kepentingan Global.  Oleh : Victor F. Yeimo  Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Holandia-Melangkah Tanpa Alas Kaki - Bahlil   Lahadalia, orang Sulawesi yang mengklaim diri sebagai “anak Papua” memainkan peran yang secara teoritis dapat kita sebut sebagi agen apropriatif kolonial, atau individu yang melakukan klaim identitas demi legitimasi proyek hegemonik pusat atas wilayah pinggiran.  Bahlil Lahadalia, Sebagai Menteri Investasi, ia menjelma menjadi agen ideologis dan teknokratis kapitalisme kolonial. Proyek Strategis Nasional (PSN) di Papua adalah mega-infrastruktur of dispossession, yaitu infrastruktur raksasa yang berfungsi sebagai mekanisme primitive accumulation dalam versi abad ke-21. PSN adalah wajah mutakhir dari kapitalisme kolonial, sebuah mesin perampasan yang bekerja atas nama negara, investasi, dan kepentingan global.  Di Merauke, negara merampas...

Victor Yeimo Berpesan kepada GEDIX ATEGE pada Awalnya Penyair dibangun Dari Rakyat, Maka Suara yang Lahir Dari Tanah adalah Harapan Rakyat Penindas

GEDIX ATEGE Bukan Penyanyi Panggung Glamor, tapi Penyair Rakyat, Yakni Suara yang Lahir Dari Tanah, Menyatu Dengan Penderitaan, Kasih, dan Kehidupan Melanesia.  Tetesan Air Mata Ibunda- di Harapan Kafetaria, KM Gunung Dempo- Melangkah Tanpa Alas Kaki - Setiap kaset Gedix yang diputar di tahun 90-an dan 2000-an langsunh bawa memori: masa kecil duduk bersama orang tua yang kini sudah tiada, perjalanan jauh dengan sahabat yang hilang, cinta pertama yang terlupakan, atau pengalaman sekolah/kuliah yang penuh perjuangan. Gedix Atege akan konser di Paniai,  Berpesan  Victor Yeimo kepada GEDIX ATEGE Bahwa konser yang akan harus bawakan seperti, Pepa Nating, School Fee Problem, Pain Blong Love, dan Salim Giraun. Lagu-lagunya sperti Taim Mi Skul Mangi, Mama, Corruption, bukan sekadar hiburan, tapi cermin kehidupan rakyat kecil: tentang biaya sekolah yang menjerat, korupsi yang merusak, harapan anak muda, dan kerinduan terdalam pada orang tua. Gedix Atege akan konser di ...

Benua Australia Bergeser 7 cm Menuju Indonesia Mengakibatkan Gempa Bumi

Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua- Holandia Jayapura-Melangkah Tanpa Alas Kaki- Sebuah video di Instagram mengungkapkan bahwa Benua Australia bergeser menuju Indonesia 7 cm setiap tahunnya. Dilansir dari akun @u******d, video tersebut menampakkan ilustrasi pergerakan benua tersebut secara perlahan atau yang disebut sepanjang "ibu jari" tiap tahunnya. "Jika terus bergerak, dalam 50 juta tahun Australia akan menabrak Papua Nugini dan Indonesia Timur, menciptakan pegunungan raksasa baru yang lebih besar dari apa pun saat ini," tulis keterangan video yang diunggah pada Rabu (3/9/2025). Ahli Geologi Institut Teknologi Bandung (ITB), Heri Andreas, membenarkan unggahan tersebut. "Ya lempeng Australia memang bergerak 7 cm per tahun," ujar Heri saat dihubungi Kompascom, Jumat (5/9/2025). Dia pun menjelaskan dampak dari pergeseran Benua Australia menuju Indonesia Heri mengatakan, pergeseran Benua Australia ke utara memakan waktu yang cukup panjang, yaitu...