Langsung ke konten utama

Konferensi Kelasis Weiba Kwelamdua, KNPB Memberikan Materi Pendidikan Politik dan Sejarah Kepada Rakyat dan Bangsa Papua Barat

Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua- Yahukimo -Melangka Tanpa Alas Kaki- Yahukimo-KNPBnews, Pada pembukaan Sidang Konferesni Klasis Weiba Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Wilayah Yahukimo memberikan Materi Sejarah Bangsa Papua pada Pembukaan sidang Konferensi Kelasis Weiba Kwelamdua, materi pendidikan politik dan sejarah kepada rakyat di KNPB Sektor Kwelamdua dilangsungkan pada pukul 15:00 hingga 19 : 30wp , pada Selasa 07 /10/ 2025 

Tim pembawa materi Ketua Diplomasi KNPB Wilayah Yahukimo Kone Kobak bersama rombongan berjalan kaki dari Dekai ke Kwelamdua selama dua hari perjalanan , hingga tiba di Sektor Kwelamdua , pada Sabtu 4 Oktober kehadiran Tim pemateri dijemput dengan penuh semangat dan antusias dari tuju kampung, 10 jemaat di wilayah Kwelamdua. 

pada hari Selasa tgl 7 Oktober 2025 waktu pukul 15:00 wp , Kone Kobak bersama rombongan memulai kegiatan Dikpol sejarah Papua Barat dan materi Mogok Sipil Nasional (MSN) hingga selesai pukul 7:30 wp malam.

Beberapa pesan penting yang disampaikan Kone Kobak bahwa " pentingnya dalam perjuangan pembebasan bangsa adalah kesadaran rakyat maka rakyat Papua di Kwelamdua sebagai subjek utama dalam Perjuangan harus memiliki kesadaran kolektif. Agar perlawanan kita terhadap diskriminasi rasial dan pembunuhan terstruktur yang di lakukan kolonial Indonesia terhadap rakyat Papua semenjak tahun 1961 sampai hari ini tahun 2025 harus dihentikan." Ucapnya 

Lanjutnya lagi " rakyat Papua yang menginginkan dan merindukan pembebasan bangsa dari ekploitasi kekayaan alam dan pembunuhan manusia pribumi, harus bersatu karena persatuan orang asli Papua adalah keuntungan dan kekuatan besar untuk menghantam dinding Firaun baru di west Papua. Selain membangun persatuan, kita juga wajib memperkuat dan memperbaiki menajemen organisasi perlawanan, supaya perlawanan kita terkomando, terorganisir dan terpimpin." Tutupnya dalam pada pemberian materi Pendidikan Politik Bangsa di Basis Rakyat Sektor Kwelamdua di kegiatan Sidang Konferensi Klasis Weiba Kwelamdua . 

Admin : KNPB News

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menteri Investasi Indonesia Bahlil Lahadalia, Orang Sulawesi yang Mengklaim Diri Sebagai “Anak Papua”

Sebuah Mesin Perampasan yang Bekerja atas Nama Negara, Investasi, dan Kepentingan Global.  Oleh : Victor F. Yeimo  Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Holandia-Melangkah Tanpa Alas Kaki - Bahlil   Lahadalia, orang Sulawesi yang mengklaim diri sebagai “anak Papua” memainkan peran yang secara teoritis dapat kita sebut sebagi agen apropriatif kolonial, atau individu yang melakukan klaim identitas demi legitimasi proyek hegemonik pusat atas wilayah pinggiran.  Bahlil Lahadalia, Sebagai Menteri Investasi, ia menjelma menjadi agen ideologis dan teknokratis kapitalisme kolonial. Proyek Strategis Nasional (PSN) di Papua adalah mega-infrastruktur of dispossession, yaitu infrastruktur raksasa yang berfungsi sebagai mekanisme primitive accumulation dalam versi abad ke-21. PSN adalah wajah mutakhir dari kapitalisme kolonial, sebuah mesin perampasan yang bekerja atas nama negara, investasi, dan kepentingan global.  Di Merauke, negara merampas...

Victor Yeimo Berpesan kepada GEDIX ATEGE pada Awalnya Penyair dibangun Dari Rakyat, Maka Suara yang Lahir Dari Tanah adalah Harapan Rakyat Penindas

GEDIX ATEGE Bukan Penyanyi Panggung Glamor, tapi Penyair Rakyat, Yakni Suara yang Lahir Dari Tanah, Menyatu Dengan Penderitaan, Kasih, dan Kehidupan Melanesia.  Tetesan Air Mata Ibunda- di Harapan Kafetaria, KM Gunung Dempo- Melangkah Tanpa Alas Kaki - Setiap kaset Gedix yang diputar di tahun 90-an dan 2000-an langsunh bawa memori: masa kecil duduk bersama orang tua yang kini sudah tiada, perjalanan jauh dengan sahabat yang hilang, cinta pertama yang terlupakan, atau pengalaman sekolah/kuliah yang penuh perjuangan. Gedix Atege akan konser di Paniai,  Berpesan  Victor Yeimo kepada GEDIX ATEGE Bahwa konser yang akan harus bawakan seperti, Pepa Nating, School Fee Problem, Pain Blong Love, dan Salim Giraun. Lagu-lagunya sperti Taim Mi Skul Mangi, Mama, Corruption, bukan sekadar hiburan, tapi cermin kehidupan rakyat kecil: tentang biaya sekolah yang menjerat, korupsi yang merusak, harapan anak muda, dan kerinduan terdalam pada orang tua. Gedix Atege akan konser di ...

Benua Australia Bergeser 7 cm Menuju Indonesia Mengakibatkan Gempa Bumi

Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua- Holandia Jayapura-Melangkah Tanpa Alas Kaki- Sebuah video di Instagram mengungkapkan bahwa Benua Australia bergeser menuju Indonesia 7 cm setiap tahunnya. Dilansir dari akun @u******d, video tersebut menampakkan ilustrasi pergerakan benua tersebut secara perlahan atau yang disebut sepanjang "ibu jari" tiap tahunnya. "Jika terus bergerak, dalam 50 juta tahun Australia akan menabrak Papua Nugini dan Indonesia Timur, menciptakan pegunungan raksasa baru yang lebih besar dari apa pun saat ini," tulis keterangan video yang diunggah pada Rabu (3/9/2025). Ahli Geologi Institut Teknologi Bandung (ITB), Heri Andreas, membenarkan unggahan tersebut. "Ya lempeng Australia memang bergerak 7 cm per tahun," ujar Heri saat dihubungi Kompascom, Jumat (5/9/2025). Dia pun menjelaskan dampak dari pergeseran Benua Australia menuju Indonesia Heri mengatakan, pergeseran Benua Australia ke utara memakan waktu yang cukup panjang, yaitu...