Tetesan Air Mata Ibunda, Kota Tua Kupang, Melangkah Tanpa Alas Laki, diskusi terbuka dengan topik *“56 Th PT. FREEPORT INDONESIA ILEGAL DIATAS TANAH PAPUA DAN BERIKAN HAK MENENTUKAN NASIP SENDIRI BAGI BANGSA WEST PAPUA“*
```Amolongo, Nimo, Koyao, Koha, Amakanie, Kinaonak, Nare, Yepmum, Dormum, Tabea Mufa, Walak, Foi Moi, Wainambe, Nayaklak, Wa wa wa wa wa!!!!```
Freeport Mc Moran melakukan tambang terbesar dengan kekuatan militer yang berlebihan, mulai sejak tahun 1967 rezim orde baru dan memulai eksplorasi pada 1970-an, areal Freeport Mc Moran dikendalikan oleh militer Indonesia dengan beranggapan bahwa menjaga “Objek vital atau daerah yang harus di jaga” penjagaan sepanjang 46 mil, dari pelabuhan Amamapare (Sekitar 30 km dari kota Timika) hingga puncak gunung Nemangkawi dan setiap orang yang masuk kesana, entah suku asli maupun luar dari itu masuk melalui Mil 26 dan Mil 28 dengan pengawasan ketat oleh militer Indonesia dan harus ada tanda pengenal (ID card), jika tidak ada bahkan masyarakat asli pun dilarang masuk.
Pada 7 April Tahun 1967 usai tanda tangan kontrak karya Freeport Mc Moran pertama militer Indonesia membangun Helipad dan Basecamp di lembah Waa dan Banti sekitar gunung Nemangkawi, sehingga sejak itulah masyarakat sekitar tidak menerima kehadiran militer Indonesia. Rapat khusus yang di buat oleh Freeport Mc Moran dan pemerintah Indonesia untuk mengirim TNI angkatan darat ke Tsiga demi mengamankan aktivitas eksploitasi, sekitar 60 orang suku Amungme menjadi korban dalam insiden tersebut.
Freeport Mc Moran melalui militer Indonesia dan pemerintah Indonesia mengusir masayarakat suku Amungme dengan cara operasi militer.
Melihat dari kondisi tersebut, maka kami dari Aliansi Mahasiswa Papua KK Kupang yang Tergabung dalam Kelompok Diskusi Mahasiswa Papua mengundang kawan-kawan Semua Mahasiswa/I Papua serta kawan-kawan pro-demokrasi, untuk bergabung dalam Diskusi Publik yang akan dilaksanakan pada:
*• Hari/Tgl : Jumat, 21 April 2023.*
*• Waktu : 16.00 – Selesai*
*• Tempat :Liliba – Kota Kupang-NTT.*
Jika Ko tidak Hadir,ko adalah bagian daripada Kolonial Indonesia.
Demikian surat undangan diskusi ini kami sampaikan, besar harapan kami atas kehadiran kawan-kawan sekalian kami ucapkan terimakasih.
*Solidaritas Tanpa Batas, Perjuangan Sampai Menang!*
*Salam Pembebasan Nasional untuk Bangsa West Papua.*
Bakar Api 🔥
Post. Admind
Komentar
Posting Komentar