23 Agustus 2023
Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Port Vila-Melangkah Tanpa Alas Kaki_Benni Wenda, Presiden Sementara United Liberation Movement for West Papua (ULMWP), menyambut baik konfirmasi Melanesian Spearhead Group (MSG) bahwa aplikasi ULMWP akan dibahas pada KTT Pemimpin MSG ke-22 di Port Vila hari ini.
Wenda menyampaikan antisipasi masyarakat Papua Barat, termasuk mereka yang berada di pengasingan, yang menantikan potensi aksesi mereka sebagai anggota MSG.
Berkaca pada persatuan berbagai kelompok Papua Barat, termasuk Dewan Gereja Papua Barat, Wenda menyebutkan bahwa 25 perwakilan saat ini berada di Port Vila untuk merayakan keputusan para pemimpin MSG jika memberi Papua Barat keanggotaan penuh.
Terlepas dari upaya sebelumnya selama KTT Pemimpin sebelumnya, Wenda menyatakan keyakinannya bahwa kali ini lamaran mereka akan diterima, yang mencerminkan aspirasi mereka untuk mendapatkan tempat yang sah dalam keluarga Melanesia.
“Impian kami, keinginan kami - dengan darah dan ras - memberi kami hak untuk menjadi anggota.
“Hari ini di Papua Barat, tujuh eksekutif daerah mendukung tujuan kami. Orang-orang kami mendukungnya. Intimidasi dan pelecehan dari Indonesia sedang terjadi saat ini.
“Kami tidak mencari kemerdekaan, hanya keanggotaan penuh. di Indonesia sudah tidak ada harapan, dan kini saatnya para pemimpin mengambil keputusan yang tepat,” tegas Wenda.
Mengakui upaya lobi mereka yang sudah berlangsung lama, Wenda mencatat bahwa pengejaran mereka terus berlanjut. ia merujuk pada KTT Pemimpin MSG tahun 2013 di Noumea, Kaledonia Baru, di mana para pemimpin menyuarakan dukungan terhadap penentuan nasib sendiri, dan mengakui persatuan di antara masyarakat Papua Barat.
Pada tahun 2014, Vanuatu menjadi tuan rumah pertemuan untuk mengumpulkan semua faksi Papua Barat di nakamal Dewan Ketua Nasional Malvatumauri.
“Pada tahun 2014, kami mengumpulkan semua faksi di Papua Barat untuk ULMWP. pada tahun 2015, saat KTT Pemimpin MSG di Kepulauan Solomon, Perdana Menteri Manasseh Sogavare mengadvokasi keanggotaan penuh MSG untuk Papua Barat, namun kami malah diberikan status Pengamat,” kata Wenda. “Kami sekarang mendorong untuk keanggotaan penuh karena kami telah memenuhi kriteria, sehingga sudah waktunya bagi para pemimpin untuk menyetujuinya.
“Ini adalah momen yang disaksikan seluruh dunia, semua orang Melanesia. Ini adalah ujian bagi para pemimpin untuk melihat apakah mereka akan membela West Papua di mata dunia.”
Ia mengomentari posisi rentan mereka akibat kekejaman yang dilakukan Indonesia terhadap mereka, yang mengakibatkan status minoritas mereka.
MSG terdiri dari negara-negara anggota Vanuatu, Papua Nugini, Kepulauan Solomon, Fiji, dan Front de Libération Nationale Kanak et Socialiste (FLNKS) Kaledonia Baru.
Tiga Perdana Menteri MSG yang sedang berkunjung – Sitiveni Rabuka dari Fiji, James Marape dari Papua Nugini dan Manasseh Sogavare dari Kepulauan Solomon – sudah berada di Port Vila.
FLNKS akan diwakili oleh mantan presidennya, Victor Tutugoro.
KTT Pemimpin MSG ke-22, yang dipimpin oleh Perdana Menteri Ismael Kalsakau dari Vanuatu, akan dimulai dengan sambutan seremonial oleh para pemimpin di Saralana pada pukul 9 pagi ini.
Sambutan resmi akan dilanjutkan dengan pembukaan ukiran di Sekretariat MSG, Leaders’ Retreat di Warwick Le Lagon, dan sesi pleno.
Panggawak mengatakan BANGSA PAPUA ADALAH RUMPUN MELANESIAN SEJAK PENCIPTAAN OLEH TUHAN DAN SAMPAI DUNIA KIAMAT!!!
ULMWP Ingin Masuk Menjadi FULL MEMBERS Di MSG Adalah Tujuan Politik Untuk Mencari Dukungan Bagi KEMERDEKAAN Dan KEDAULATAN Bangsa Papua Terhadap Negara Negara MELANESIAN.
Lanjutnya, Diterimah Oleh MSG Dan Tidak Juga, Kita Adalah Bangsa Papua Rumpun Melanesian .
KITA DIBENTUK ATAS DASAR KEBENARAN, KITA DIBESARKAN DENGAN NILAI NILAI KEBENARAN, KITA TUNTUN UNTUK MENYATAKAN KEBENARAN, KARENA KEBENARAN ITU AKAN MEMERDEKAKAN KITA DARI PENJAJAHAN KOLONIAL DAN KAPITALIS INTERNATIONAL !!!.
Perjuangan Panjang Bangsa Papua Menuju MSG Yang BERHASIL Memasukan ULMWP Sebagai OBSERVER Di Solomon's Islands !!!. Kami telah dilakukan di Vanuatu 23 MEI 2015, ini foto juga kami lampirkan pada saat itu, katanya.
Sekarang ini menyuarakan apakah pemimpin-pemimpin MSG diterima Sebagai anggota MSG atau tidak,?,
Lanjut pula kata, Chr'Com of OPM TPNPB. Jeffrey P Bomanak. (yegema).
Dokumen Rapat MSG:
Poat. Admind
Komentar
Posting Komentar