Langsung ke konten utama

𝐁𝐮𝐤𝐭𝐚𝐫 𝐓𝐚𝐛𝐮𝐧𝐢,𝐁𝐚𝐳𝐨𝐜𝐚 𝐋𝐨𝐠𝐨, 𝐀𝐥𝐞𝐧 𝐡𝐚𝐥𝐢𝐭𝐨𝐩𝐨 𝐝𝐚𝐧 𝐁𝐞𝐧𝐢 𝐰𝐞𝐧𝐝𝐚.

𝐒𝐞𝐠𝐞𝐫𝐚𝐡 𝐌𝐞𝐧𝐣𝐞𝐥𝐚𝐬𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐑𝐚𝐤𝐲𝐚𝐭 𝐒𝐮𝐤𝐮 𝐖𝐚𝐥𝐥𝐚𝐤 𝐝𝐚𝐧 𝐏𝐢𝐫𝐚𝐦𝐢𝐝.𝐓𝐞𝐫𝐠𝐚𝐢𝐭 𝐊𝐓𝐓 𝐈𝐈 𝐔𝐋𝐌𝐖𝐏 𝐃𝐢 𝐏𝐨𝐫𝐯𝐢𝐥𝐚 𝐅𝐚𝐧𝐮𝐚𝐭𝐮.

𝐊𝐚𝐫𝐞𝐧𝐚 𝐑𝐚𝐤𝐲𝐚𝐭 𝐖𝐚𝐥𝐥𝐚𝐤 𝐝𝐚𝐧 𝐏𝐢𝐫𝐚𝐦𝐢𝐝 𝐬𝐮𝐝𝐚 𝐛𝐢𝐧𝐠𝐮𝐧 𝐚𝐫𝐚𝐡.𝐋𝐢𝐡𝐚𝐭 𝐓𝐮𝐥𝐢𝐬𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐟𝐨𝐭𝐨 𝐝𝐢 𝐛𝐚𝐰𝐚𝐡 𝐢𝐧𝐢.
𝐊𝐚𝐫𝐞𝐧𝐚 𝐁𝐮𝐤𝐭𝐚𝐫 𝐒𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐉𝐚𝐝𝐢 𝐏𝐢𝐩𝐢𝐧𝐚𝐧 𝐬𝐢𝐝𝐚𝐧𝐠 𝐊𝐓𝐓 𝐈𝐈.

Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Kota porvila Fanuatu- Melangkah Tanpa Alas Kaki-Sayang Rakyat papua dan lebih khususnya Kita rakyat suku walak menuju kehancuran dalam PERJUANGAN PEMBEBASAN BANGSA PAPUA BARAT. 

Sudah jelas KTT II ULMWP semua utusan dari delegasi masing2 ikut KTT II. ULMWP sama-sama menaksikan hasilnya .

 baru disini ada penolakan hasil KTT II ULMWP , apakah.....?disitu Mereka lakukan KTT II itu sepihak satu dua orang....?

  kebinggungan akal sehat kita bikin barang ane-ane , bawah Rakyat mu mejunu kemana...? 

 Rakyat yang terhormat PERJUANGAN papua merdeka ada dalam negeri. bukan ada di langit, inggris. America, vanuatu dan dll. papua merdeka ada di tangan Rakyat Papua itu sendri .
Rakyat jadi pejuan. 
Pejuan jadi Rakyat. 

Aktivitas Papua Merdeka bukan sepenuhnya ada di luar negeri. Seperti apa yang diajarkan selama ini kepada rakyat pejuang. Janji-janjinya PALSU atau Nyata silahkan rakyat menilai sendiri. Tetapi sesungguhnya Papua merdeka ada di tangan rakyat Papua di dalam negeri revolusi.

Ini Hasil KTT II ULMWP di port Villa VANUATU. 
Jadi, Secara Resmi dalam Forum, KTT II - ULMWP di hadapan:
1. Dewan Adat Papua (DAP )
2. Dewan Gereja Papua ( DGP ) 
3. Exsekutive ULMWP
4. Legislative ULMWP
5. Yudikative ULMWP
6. Pimpinan & Delegasi WPNCL
7. Pimpinan & Delegasi NRFPB
8. Pimpinan & Delegasi PNWP
9. Organisasi Afiliasi
10. Organ gerakan Non afiliasi
11. Utusan TRWP
12. Para pendukung dari berbagai negara (Autralia, Indonesia, PNG, dll)
13. Panitia penyelenggara KTT - II ULMWP.

Dan Senin 4 September 2023 
| | pukul 12 : 24 Waktu setempat, secara resmi telah jumpa pers terbuka dan hasil KTT II ULMWP telah di serahkan kepada Pemerintah Vanuatu oleh pimpinan EXSEKUTIVE ULMWP.

Hasil KTT II ULMWP di port Villa - Vanuatu, Telah menetapkan sbb:

1. PRESIDEN. : Tn. Kebe Menase Tabuni 
2. WAPRES. : Tn. Oktovianus Mote
3. SEKRETARIS EXSEKUTIVE : Tn. Markus Haluk 
4. Urusan Luar Negeri.: Tn. Benny Wenda 
5. YUDIKATIVE. : Tn. Apolos Sroyer 
6. LEGISLATIVE. : Tn. Buktar Tabuni 

Tidak ada lagi yang nama nya:
1. Tidak membahas Pemerintahan sementara, Namun kembali kepada TRIAS POLITIKA.
2. Tidak membahas UUDS (demokrasi kesukuan).
3. Tidak membahas Green state.

Oleh sebab itu, semua produk UUDS pemerintahan sementara secara resmi telah GUGUR. Pada hari ini, rakyat pejuang dan solidaritas internasional telah menyaksihkan, mana yang benar dan mana yang salah. 

Rakyat Pejuang tetap semangat, bersatu, bangkit dan lawan sistem penindasan kolonialisme, kapitalisme dan imperialisme global (Lawan realitas penindasan).

Waspada Desain Konflik Untuk Hancurkan Gerekan Sipil KNPB.
Orang papua harus teliti dalam membaca informasi dan mengamati baik, kelompok ini sengaja di besarkan untuk hancurkan gerakan eksis, dan hal seperti ini suda perna di lakukan di negara-negara yang perna berjuang.

𝐎𝐓𝐇𝐄𝐍 𝐆𝐎𝐌𝐁𝐎. 

Post. Admind

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menteri Investasi Indonesia Bahlil Lahadalia, Orang Sulawesi yang Mengklaim Diri Sebagai “Anak Papua”

Sebuah Mesin Perampasan yang Bekerja atas Nama Negara, Investasi, dan Kepentingan Global.  Oleh : Victor F. Yeimo  Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Holandia-Melangkah Tanpa Alas Kaki - Bahlil   Lahadalia, orang Sulawesi yang mengklaim diri sebagai “anak Papua” memainkan peran yang secara teoritis dapat kita sebut sebagi agen apropriatif kolonial, atau individu yang melakukan klaim identitas demi legitimasi proyek hegemonik pusat atas wilayah pinggiran.  Bahlil Lahadalia, Sebagai Menteri Investasi, ia menjelma menjadi agen ideologis dan teknokratis kapitalisme kolonial. Proyek Strategis Nasional (PSN) di Papua adalah mega-infrastruktur of dispossession, yaitu infrastruktur raksasa yang berfungsi sebagai mekanisme primitive accumulation dalam versi abad ke-21. PSN adalah wajah mutakhir dari kapitalisme kolonial, sebuah mesin perampasan yang bekerja atas nama negara, investasi, dan kepentingan global.  Di Merauke, negara merampas...

Fakta hari ini TPNPB/OPM adalah bukan masyarakat yang kami tinggl bersama-sama dengan masyarakat di intanjaya Dan Militer Indonesia pun Demikian Sama Dari mana mereka Datang?.

Enam Orang Asli Papua yang merupakan warga civil yang telah di tembak Militer Indonesia🇮🇩 pada 14 Mei 2025 di Kabupaten Intan jaya Laporan resmi Seby Sambom dari markas pusat TPNPB OPM. Korban tewas dan korban luka-luka telah berhasil di evakuasi oleh Tim Pemerintah Dan Masyarakat, pertempuran ini masyarakat lain masih dalam pencarian apakah mereka masih hidup atau tertembak oleh Militer Indonesia.  Militer Indonesia telah lakukan kesalahan besar yang mana telah menyerang warga civil  dan membunuh  dan menyerang dengan tidak hormat tanpa memikirkan rasa kemanusiaan.  Menyerang pembrutalan militer Indonesia terhadap Masyarakat intanjaya ketika masayarakat berada di rumah, kebun, dan di pasar termasuk menyerang di gereja-gereja, pelanggaran ini merupakan pelanggaran HAM berat dan melanggar hukum Nasional dan internasional.  Masyarakat internasional dan lembag terkait harus bersuara terkait insiden penembakan terjadi ini di Intan jaya papu...

BAKAT DAN TALENTA ANAK-ANAK PAPUA, BUTUH PERHATIAN KHUSUS DARI PEMERINTAH.

BAKAT DAN TALENTA ANAK-ANAK PAPUA, BUTUH PERHATIAN KHUSUS DARI PEMERINTAH. Artikel. Sian Madai Konsep Dari Seorang Pemimpin Daerah Adalah Dasar untuk Menentukan Masadepan yang Lebih Cerah.  Keahlian/ Hobi, dan Kreatif/Karier yang di miliki oleh Orang Asli Papua (OAP) merupakan membuka ruang dan membuka lapangan kerja untuk membantu pemerintah setempat, sebagaian juga sebagai bentuk nyata membangun dan mempersempit pengangguran di Papua. Sekali lagi, Melalui bakat/ Karier yang telah dimilikinya merupakan menciptakan lapangan pekerjaan baru sebagai membantu pemerintah Daerah untuk itu, pemerintah perlu diperhatikan dan diolah dengan baik.  Dimana pemerintah pusat diberikan Otonomi khusus seluasnya di Papua bertujuan untuk mengangkat harkat dan martabat manusia papua namun, Dana otonomi khusus Papua hilang jejak adalah cara tidak betul yang dilakukan, Dana otonomi khusus tersebut  harus digunakan dengan baik dan harus diperioritaskan Anak-anak Papua dalam ...