Langsung ke konten utama

Buronan Kriminal Ditangkap di Port Moresby


Laporan Polisi Port Moresby, Fakta PNG - Berita / 1 jam yang lalu
Buronan Kriminal Ditangkap Di Port Moresby.

Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Port Moresby Melangkah Tanpa Alas Kaki- Polisi  telah berhasil menangkap seorang buronan, yang diidentifikasi sebagai Berry alias Bako, pada hari Jumat. Berry diduga terkait dengan serangkaian pelanggaran kekerasan di kota tersebut, termasuk perampokan bersenjata dan penyerangan. 

Menurut laporan polisi, Berry diduga melakukan perampokan dengan kekerasan di Defense House di Pusat Kota, di mana dia diduga menggunakan pistol untuk melukai dan merampok seorang pria Hela, yang mengakibatkan pencurian uang tunai K30.000. Selain itu, ia dituduh menembak dan melukai seorang karyawan wanita di sebuah perusahaan persewaan mobil di Konedobu, dalam perampokan lain yang menyebabkan uang tunai K30.000 dicuri. 

Bertindak berdasarkan informasi, anggota Patroli Sektor Alpha dengan cepat bertindak, mengejar Berry yang sedang bepergian dengan taksi di sepanjang Konedobu Waterfront. Tim polisi mencegat taksi tersebut, menangkap Berry, dan menyita barang bukti yang memberatkan termasuk sekotak peluru kaliber .38, serta paspor dan kartu bank milik beberapa korbannya. 

Setelah penangkapannya, Berry segera dibawa ke Kantor Polisi Boroko dan diserahkan ke Pasukan Perampok Bersenjata NCD untuk diproses lebih lanjut. 

Penjabat Komandan Pusat NCD, Asisten Komisaris Peter Guinness, menyoroti upaya penegakan hukum yang sedang berlangsung dalam memerangi kejahatan di kota tersebut. Dia menegaskan, polisi telah mengidentifikasi beberapa individu yang terlibat dalam kegiatan kriminal dan aktif mengejar mereka. Mengatasi peningkatan perampokan bersenjata dan pencurian mobil baru-baru ini, ACP Guinness menegaskan kembali dedikasi polisi untuk menjaga keselamatan masyarakat. 

“Penangkapan Berry merupakan bukti komitmen teguh kami dalam menegakkan hukum dan ketertiban,” kata ACP Guinness. 

Lebih lanjut, ia menghimbau warga NCD dan Provinsi Tengah untuk berkolaborasi dengan aparat penegak hukum dengan memberikan informasi dan bantuan dalam pemberantasan kejahatan, dengan menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam memastikan lingkungan yang lebih aman bagi semua. 

Baca juga

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menteri Investasi Indonesia Bahlil Lahadalia, Orang Sulawesi yang Mengklaim Diri Sebagai “Anak Papua”

Sebuah Mesin Perampasan yang Bekerja atas Nama Negara, Investasi, dan Kepentingan Global.  Oleh : Victor F. Yeimo  Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Holandia-Melangkah Tanpa Alas Kaki - Bahlil   Lahadalia, orang Sulawesi yang mengklaim diri sebagai “anak Papua” memainkan peran yang secara teoritis dapat kita sebut sebagi agen apropriatif kolonial, atau individu yang melakukan klaim identitas demi legitimasi proyek hegemonik pusat atas wilayah pinggiran.  Bahlil Lahadalia, Sebagai Menteri Investasi, ia menjelma menjadi agen ideologis dan teknokratis kapitalisme kolonial. Proyek Strategis Nasional (PSN) di Papua adalah mega-infrastruktur of dispossession, yaitu infrastruktur raksasa yang berfungsi sebagai mekanisme primitive accumulation dalam versi abad ke-21. PSN adalah wajah mutakhir dari kapitalisme kolonial, sebuah mesin perampasan yang bekerja atas nama negara, investasi, dan kepentingan global.  Di Merauke, negara merampas...

Fakta hari ini TPNPB/OPM adalah bukan masyarakat yang kami tinggl bersama-sama dengan masyarakat di intanjaya Dan Militer Indonesia pun Demikian Sama Dari mana mereka Datang?.

Enam Orang Asli Papua yang merupakan warga civil yang telah di tembak Militer Indonesia🇮🇩 pada 14 Mei 2025 di Kabupaten Intan jaya Laporan resmi Seby Sambom dari markas pusat TPNPB OPM. Korban tewas dan korban luka-luka telah berhasil di evakuasi oleh Tim Pemerintah Dan Masyarakat, pertempuran ini masyarakat lain masih dalam pencarian apakah mereka masih hidup atau tertembak oleh Militer Indonesia.  Militer Indonesia telah lakukan kesalahan besar yang mana telah menyerang warga civil  dan membunuh  dan menyerang dengan tidak hormat tanpa memikirkan rasa kemanusiaan.  Menyerang pembrutalan militer Indonesia terhadap Masyarakat intanjaya ketika masayarakat berada di rumah, kebun, dan di pasar termasuk menyerang di gereja-gereja, pelanggaran ini merupakan pelanggaran HAM berat dan melanggar hukum Nasional dan internasional.  Masyarakat internasional dan lembag terkait harus bersuara terkait insiden penembakan terjadi ini di Intan jaya papu...

BAKAT DAN TALENTA ANAK-ANAK PAPUA, BUTUH PERHATIAN KHUSUS DARI PEMERINTAH.

BAKAT DAN TALENTA ANAK-ANAK PAPUA, BUTUH PERHATIAN KHUSUS DARI PEMERINTAH. Artikel. Sian Madai Konsep Dari Seorang Pemimpin Daerah Adalah Dasar untuk Menentukan Masadepan yang Lebih Cerah.  Keahlian/ Hobi, dan Kreatif/Karier yang di miliki oleh Orang Asli Papua (OAP) merupakan membuka ruang dan membuka lapangan kerja untuk membantu pemerintah setempat, sebagaian juga sebagai bentuk nyata membangun dan mempersempit pengangguran di Papua. Sekali lagi, Melalui bakat/ Karier yang telah dimilikinya merupakan menciptakan lapangan pekerjaan baru sebagai membantu pemerintah Daerah untuk itu, pemerintah perlu diperhatikan dan diolah dengan baik.  Dimana pemerintah pusat diberikan Otonomi khusus seluasnya di Papua bertujuan untuk mengangkat harkat dan martabat manusia papua namun, Dana otonomi khusus Papua hilang jejak adalah cara tidak betul yang dilakukan, Dana otonomi khusus tersebut  harus digunakan dengan baik dan harus diperioritaskan Anak-anak Papua dalam ...