MEMBELAH PARA TERSANGKA DAN MENDUKUNG KPK, SEMUA BENAR, BENAR TERMAKAN ISSUE

Opini Publik:

Mengapa kita harus membelah para Tersangka Korupsi?.... Lalu kenapa kita yang lain mendukung KPK?... 

Saking mirisnya gelombang tersangka KKN terus bergulir rakyatpun tak terbendung emosi, melihat mayat-mayat hidup dari penjara besar kepenjara kecil. Apakah KPK memang mau ingin menegakkan keadilan juga memberantas korupsi?... 

Kembali pada pertanyaan si atas, bahwa:

1. Apakah saudara yang mendukung para tersangka korupsi mempunyai bukti dan saksi yang cukup untuk membelah para tersangka?.... Ataukah hanya kerena orang papua sebagai tokoh, maka kita harus membelah.... (Pembelaan tidak Terukur). 

2. Apakah saudara yang mendukung KPK, telah mempunyai bukti dan saksi bahwa para tersangka benar-benar telah melakukan KORUPSI?.... (Termakan ISSUE). 

Kami yang Membelah Para tersangka Korupsi dan yang mendukung KPK, secara tidak langsung terjerat dalam konspirasi politik Indonesia. 

INGAT: semua kasus-kasus yang sedang menimpa di tanah Papua ini ada keterlibatan para konglomerat, yang tidak lain dari anak sulung DOB. 

Maka anda yg sibuk mendukung KPK dan membelah TERSANGKA, apakah tdk merasa bahwa anda adalah salah satu dari korban politik Oligarki?.... 

Sederhana-nya, mari kita menarik garis dari rantai Tersangka korupsi mulai dari bapak BAS SUEBU. Beliau di penjara atas kasus korupsi gratisifikasi pembangunan PLTD di Mamberamo. Tujuan Pembangunan PLTD untuk bangun smalter di Papua. Akhirnya SMALTER di pindahkan di Gresik.... 

Terus Kenapa dengan HRP, EO, DAN LE?... tidak dengan yang lain?... 

Bicara korupsi kita di Papua rata-rata pejabat semua koruptor, bukan saja pejabat.... Kepala Desa saja korupsi milyaran. Apalagi Pejabat,... banyak korupsi dari praktek KKN. 

Yang kemudian kasus tersangka belakangan ini.... Semua kasus korupsi RHP, EO DAN LE, kasusnya tergolong gratifikasi atau kasus suap. Lalu Kenapa tidak bongkar kasus yang lain tapi yang di sangka hanya kasus suap?.... Karena yang menyuap adalah PARA KONGLOMERAT INDONESIA. 

Siapa para konglomerat itu?... Mereka adalah yang membuat UU OMNIBUS LOW. siapa tameng OMNIBUS LOW... adalah MAHMUD MD. 

Tujuan daripada menjadikan tersangka pada ke tiga pejabat ini adalah untuk penanam modal asing di papua melalui pemekaran DOB. 

Kenapa HANYA TIGA PEJABAT INI?.... Mari kita simak,.... 

RHP, jadi tersangka karena kasus suap Jalan menuju kobakma yang menghubungkan gunung DORMAN perbatasan antara Tolikara, Manteng dan Mamraya, yang mana memiliki cadangan EMAS hampir sama dgn blok Wabu. 

EO di jadikan tersangka atas kasus korupsi pembangunan Gereja, sebenarnya dia sebagai bupati tdk mungkin lansung tangani proyek itu tetapi ia ikut terlibat bermain untuk siapa yang lolos lelang maka di sana ada praktek suap, sehingga yang sebenarnya adalah EO jadi tersangka korupsi GRATISIFIKASI PEMBANGUNAN GEREJA. Tujuan di jadikan tersangka, jelas bahwa pengambilan-alian kekuasaannya atas gunung NEMANGKAWI. 

Lalu Kenapa dengan LE?... Yaa jelas kasus suap ijin blok WABU. Ijin blok WABU di cabut kembali oleh LE maka para konglomerat membongkar suapannya biar LE sementara dalam tahanan, kemudian di berikanlah ijin oleh pejabat baru, lalu memuluskan rencana NKRI dalam pertemuan G20 pada bulan November 2022 nanti. 

Ada hal lain yang perlu kita tauh dan INGAT : bahwa..... istilah lelang proyek atau pengadaan barang dan jasa ada namanya DANA SUBSIDI. Selain dana jaminan. Yang di maksud dana sudsidi itu nilainya tergantung pada pengusaha siapa yang kuat suap dia yang dapat proyek.

Jadi jelas tooo... Kenapa jadi tersangka?... Juga kenapa kita harus mendukung dan membela?.... Semua kasus ini adalah anak sulung dari DOB. 

Berikut giliran siapa yang akan jadi tersangka?.... Bupati yahukimo atau Pegubin?... Atau kha Bupati Punjak?.... Mari kita sambut OLIGARKI KAPITALISME. 

LALU KENAPA DENGAN MUTILASIH DAN PENGANIAYAAN DI TIMIKA, MAPPI DAN DI WAMENA?.... (nota bene nya ibukota DOB)?... 

TUJUANNYA SAMA, untuk melakukan penebalan keamanan di tiga daerah DOB, maka sengaja di rancang kasus ini, untuk mengantisipasi adanya gesekan rakyat ketika ada tersangka. Juga sebuah sistem konspirasi untuk membangun POLDA dan PANGDAM di tiga DOB ini. 

Jadi semua ini dalam rancangan NKRI Menghancurkan TANAH WEST PAPUA. 

DENGAN DEMIKIAN TUJUAN UTAMANYA DARI RENTETAN KASUS KORUPSI DAN MUTILASIH SERTA PENGANIAYAAN BERANTAI ADALAH UNTUK MEWUJUDKAN UU OMNIBUS LOW. TARGETNYA MENJUAL SAHAM PADA PEMODAL ASING DALAM PERTEMUAN G20 DI BALI BULAN NOVEMBER 2022. 

OLEH SEBABNYA KAMI ORANG PAPUA LAYAK DI SEBUT KAMBINGHITAM KONGLOMERAT.

#sarjapemberontak

Post. Admind