Langsung ke konten utama

WAINE TIDAK MEMATAHKAN SEMANGAT JUANG

Oleh. Gemuruh
Tetesan Air Mata Ibunda, Kana, Melangkah Tanpa Alas Kaki,
WAYNE….. semangat yang sangat indah. Sungguh kehidupan yang luar biasa yang dia miliki dan kehadirannya yang luar biasa selama dia bersama kami.

 Tentu saja warisan musiknya ada untuk menginspirasi generasi mendatang, tetapi bagi kita yang mengenalnya, dia menyentuh kita semua dalam banyak hal. Menghabiskan waktu bersamanya berarti berbagi dalam perspektif kosmiknya yang luas dan imajinasinya yang tak terbatas. 

Ketika saya masih seorang musisi muda yang tinggal di London, mendengarkan rekaman dan komposisinya memperkenalkan saya pada cara berpikir baru tentang musik. 

Ketika saya bergabung dengan band Miles pada tahun 1968, Wayne berusaha keras untuk membuat saya merasa diterima dan menghabiskan waktu berbicara dengan saya tentang visinya yang unik tentang kehidupan dan musik. Sebagai orang asing di negeri asing, ini sangat berarti bagi saya. 

Saya ingat sebuah latihan yang kami lakukan beberapa tahun yang lalu untuk sebuah konser dengan Herbie Hancock dan sekelompok besar musisi yang luar biasa. 

Setelah beberapa jam menyusun musik, kami beristirahat. Ketika kami kembali, kami sedang mendiskusikan komposisi mana yang harus kami lihat lagi ketika Wayne berkata 'Anda tidak dapat melatih yang tidak diketahui'. 

Kami saling memandang dan menyadari bahwa kami telah menghabiskan cukup waktu untuk menyiapkan materi dan yang perlu kami lakukan hanyalah muncul di konser dan menikmati menjelajahi spontanitas saat itu. 

Perjalanan musiknya adalah salah satu penjelajahan tanpa rasa takut yang tidak diketahui dan menyerah pada momen penciptaan. 

Post. Admind

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SETELAH DENGAR HASIL UJIAN PAKAIAN SISWA/I SMA Kelas XII Di NABIRE DIWARNAI BINTANG KEJORA POLISI MEMUKUL Mince Heluka, BEBERAPA ORANG MENANGKAP POLISI

Siswi SMA kelas XII,Foto Mince heluka dapat pukul dari Polisi Nabire. Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua- Kota Jeruk 🍊 -Melangkah Tanpa Alas Kaki- Nabire Siswa/i SMA kelas 3 dengar hasil ujian, mereka mewarnai pakeyan abu putih dirubah Bendera Identitas diri Papua Barat, Bendera Bintang Kejora/Bintang Fajar Polisi Melakukan pukulan dan penangkapan terhadap siswa/Siswi. Dengan melihat Siswa Mewarnai dengan warna Identitas sehingga beberapa orang anggota polisi dan ada pula yang dapat pukulan dari Polisi pada Senin 06/05/2024. Kata M.D melalui Handphone genggamnya. Penangkapan dan pemukulan dari polisi terhadap teman-teman SMA yang turun pawai kebahagiaan setelah mendengar kelulusan mereka, namun kami merasa kecewa karena polisi-polisi yang berada di Nabire melarang kegiatan kami, Lanjutnya. Kronologis yang Terjadi  Pukul 16: 7 wp. Kurang lebih 9 orang pelajar dikejar oleh 2 orang polisi berpakaian preman dengan kendaraan beroda 2 pengejaran tersebut lokasi da

SEPOTONG PERAHU KERTAS

Kecewakan mu  Di dalam hati yang terluka,   Kata-kata itu menggema.   Pahit getirnya rasa kecewa,   Menyatu erat dalam jiwa. Seperti bayangan yang tak pernah hilang,   Begitu juga rasa kecewa yang terpahat.   Sekali tersakiti, hatimu rapuh,   Dikhianati sekali, cintamu terus meragu. Siapa pun yang mengecewakanmu,   Tidak akan luput dari pandanganmu.   Setiap detik, setiap waktu,   Luka itu tetap merayap dalam ingatan. Namun di balik kekecewaan yang mendalam,   Tersembunyi pelajaran berharga.   Jangan biarkan rasa itu membelenggu,   Biarkan ia menjadi bekal untuk tumbuh lebih kuat. Eko-Vinsent  🍁🍁🍁 SEPIH Sekali lagi sepi Tanpa suaramu  Tak ada kata-kata manismu Hanya hening yang terasa  Sekali lagi sendiri  Merenungi semua rindu ini Menatap langit dengan tatapan hampa  Menyebut namamu tanpa sahutan Sekali lagi hanya diam Menanti sapa itu hadir lagi Membiarkan malam dan siang terlewati Tanpamu dan tanpa kita bercengkrama  Ly SMy  19.9.24 🍁🍁🍁 Se𝗖𝗶𝗻𝘁𝗮 

Adat-Mu Itulah yang Disebut Identitas-Mu, & Kebiasaan Itulan Adat-Mu & Itu-lah Sumber Hukum

Artikel. Oleh. Yegema Megolah sala satu identitas diri yg disebut (Kagane) Tetesan Air Mata Ibunda-kota Tua Paniai ---Melangkah Tanpa Alas Kaki -Kagane merupakan salah satu identitas diri yang diwariskan oleh moyang sejak saya dan kamu tiada. Barang atau benda itu telah ada sebelum manusia dipenuhi di muka bumi ini. Mereka mengolah Adat sesuai keinginan sesuai kepercayaan yang dimiliki setiap daerah termasuk tiga atau empat Wilayah adat Papua, termasuk Wilayah Meepago. Kebiasaan ini tidak bisa berubah dengan bentuk apapun dan bentuk bagimanapun alasan-Nya. Siapapun merasa berubah itulah yang disebut menggagalkan usaha yang diwariskan oleh nenek moyang dan tete moyang kita. Kebiasaan-kebiasaan merubah tampilan maupun warna dan bentuk maka Merusak wajah anda dan  telah menemukan Runtuhnya Manusia.  Ko lupa itulah ko lupa sejarah, akhirnya dibilang Rumah-Mu Runtuh Tapa sebab akibat. Adat-Mu Itulah yang Disebut Identitas-Mu, & Kebiasaan Itulan Adat-Mu & Itu-lah Sumber H