Ketua Panitia KTT II ULMWP Manfun Sroyer mengatakan ULMWP akan berusia 9thn pada 6 desember 2023. Dalam 9thn kerja ULMWP mencatat loncatan maju dalam tahapan diplomasi internationalisasi perjuangan kemerdekaan papua, yang di mulai dari MSG, PIF, ACP dan PBB. Loncatan kemajuan itu tentu tercapai karena semangat persatuan dan dukungan moral rakyat west papua.
Dari semua capaian itu tentu masih ada masalah dalam merawat persatuan, dalam situasi dan dinamika yang rumit itu panitia KTT II ULMWP bekerja keras kurang lebih 3thn setelah di beri mandate oleh Komite Legislatif ULMWP.
KTT II ULMWP di lakukan di Vanuatu pada tgl 22,26 agustus-3 september 2023 dengan Thema “Berdamai,Bersatu Selamatkan Tanah Papua” yang di hadiri oleh setiap perwakilan dari semua organisasi perlawanan, NGO dan CSO.
Dalam pengantar LPJ KTT II ULMWP Ketua Panitia Manfun Sroyer menyampaikan Trimaksih kepada semua pihak atas setiap dukungan yang mengalir dimana telah memungkinkan KTT II ULMWP terlaksana dan Menghasilkan sejumlah keputusan yang menentukan kelanjutan perjuangan Papua Merdeka.
Laporan Pertangung Jawaban Panitia merupakan isi dari proses panjang persiapan KTT II ULMWP, facta-facta, proses dialektika, dinamika sidang serta tercapainya sebuah konsensus bersama dalam ruang demokrasi yang terbuka luas. Laporan Panitia ini juga menjelaskan dengan rinci tetang proses Sidang KTT II ULMWP di Vanuatu yang selama ini menjadi pertanyaan umum bagi rakyat west papua, kelompok pendukung dan simpatisan.
Dalam sambutan Presiden ULMWP, Hon. Manese Tabuni menyampaikan kami bersyukur karena semua proses bisa berjalan dengan baik, kami suda mendengar SABDA TUHAN yang di sampaikan oleh Pastor Edy Doga,Pr bahwa “kita harus menjadi kecil untuk memikul SALIB”.
Sebagai Pimpinan Eksekutif saya menghargai dan menghormati semua pimpinan organ gerakan papua merdeka, para pejuang yang ada di hutan, di gunung-gunung,lembah dan di luar negeri.
Terimakasih Panitia yang telah bekerja keras untuk menyiapkan KTT II ULMWP, dan menyiapkan laporan LPJ ini. Laporan Pertangungjawaban ini merupakan dasar pijakan kita, yang terdiri dari proses sampai dengan keputusan dan ketetapan-ketetapan, sehinga rakyat berhak untuk mengetahui semua proses KTT II ULMWP dalam (LPJ) ini agar kita tidak jalan di luar keputusan kita sendiri. Kita sebagai pejuang juga pemimpin gerakan papua merdeka harus konsisten dengan segalah keputusan kita sendiri, kita tidak bisa menghianati ketetapan kita sendiri ataupun menghancurkan ketetapan kembali, karena komitmen dan keputusan kita akan di pertanyakan oleh rakyat kembali sehinga semua telah kita putuskan dalam Forum Tertingi yang di atur dalam Konstitusi (KTT II ULMWP) itu yang harus di pertahankan, di patuhi dan di jalankan.
ULMWP telah menganut system trias political, dimana legislative adalah reprentatif dari badan pendiri dan yang mengontrol setiap kerja ekekutif dan yudikatif, demikian pula tugas eksekutif adalah melaksakan konstitusi, dan yudikatif akan mengkawal konstitusi tersebut. Kita tahu bahwa manifesto tertingi kita secara politik ada di KTT, sementara manifesto hukum kita ada di konstitusi. Saya tegaskan bahwa Laporan Kerja Panitia KTT II ULMWP facta-facta dan proses KTT II ULMWP.
Terimakasih kepada semua stekholder, organisasi perjuangan dari TPN/OPM,Dewan Geraja Papua, Dewan ADAT PAPUA dan semua organisasi afiliasi dan non afiliasi, para pejuang bangsa serta para diplomati di luar negeri yang telah berkontribusi agar KTT II ULMWP dapat di selesaikan dengan baik Sekian dari saya sebagai Presiden Eksekutif ULMWP, Tuhan Memerkati Kita semua., Waa Waa Waa..
Sementara itu Secretary ULMWP, Hon.Markus Haluk menyampaikan rasa Hormat yang Tinggi Kepada Panitia KTT II ULMWP atas semua proses yang di dorong oleh Panitia. Sebagai Secretary ULMWP Hon. Markus Haluk akan membagikan dan menyerakan Laporan LPJ kepada semua organisasi perjuangan Papua Merdeka, Kordinator-kordinator, individu dan semua basis rakyat papua di tanah papua maupun di luar tanah papua dalam waktu dekat.
Poat. Admind
Tidak ada komentar:
Posting Komentar