Langsung ke konten utama

" Cinta Yang Mendamba Kan Bahagia...... *

Oleh. Haty
Cinta......
Begitu indah terucap sehingga terlena......
Awan serta langit biru pun berirama......
Menari dihiasi bintang rembulan syahdu nya.....
Senyum pun bersebaran pesona......
Munajat cinta pun mnggapai cakrawala.....
Bunga" kalbu pun merekah mwangi kutum nya
Beraroma kasturi semerbak mnggapai cinta....
Sepasang burung merak berasmara.....
Diatas pohon... pohon cinta......
Berhias kan bunga~bunga......
Warna indah bak permata.....
Berkilau di bawah cahaya rembulan asyik nya...
Ekor bulu yg berwarna.....
Indah takjub dipandang mata......
Bgitu cantik bermanja.......
Netra alam pun tak jemu menyaksikan nya.....
Betapa damai sepasang merak bercinta.....
Karena tulus hati saling menerima......
Cinta pun bersulam kan bunga" syurga......
Di mata spasang dilanda asmara.......
Cinta itu tercipta......
Bahagia mnyapa.......
Damai mnyentuh jiwa......
Mengukir asa mnjadi rasa......
Cinta tumbuh karena saling percaya......
Menjaga dan terbina........
Itu lah cinta yg bermata mahkota.......
Bertahta singgah sana nya cinta......
Berpermadi jiwa saling setia.....
Menyulam rasa merajut asmara......
Cinta pun tumbuh bukan karena harta.....
Bukan karena usia......
Cinta tumbuh karena sir nya jiwa......
Tak bicara namun berarti ada......
Itu lah cinta.......
Oh.....cinta.....
Begitu nyata sulit di raba......
Cinta ada suara hati yg tak berkata.....
Terucap bila sudah terasa......
Getaran gejolak nya di dada......
Oh....itu lah cinta......
Cinta yg mendamba kan bahagia......

Post. Admind

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SETELAH DENGAR HASIL UJIAN PAKAIAN SISWA/I SMA Kelas XII Di NABIRE DIWARNAI BINTANG KEJORA POLISI MEMUKUL Mince Heluka, BEBERAPA ORANG MENANGKAP POLISI

Siswi SMA kelas XII,Foto Mince heluka dapat pukul dari Polisi Nabire. Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua- Kota Jeruk 🍊 -Melangkah Tanpa Alas Kaki- Nabire Siswa/i SMA kelas 3 dengar hasil ujian, mereka mewarnai pakeyan abu putih dirubah Bendera Identitas diri Papua Barat, Bendera Bintang Kejora/Bintang Fajar Polisi Melakukan pukulan dan penangkapan terhadap siswa/Siswi. Dengan melihat Siswa Mewarnai dengan warna Identitas sehingga beberapa orang anggota polisi dan ada pula yang dapat pukulan dari Polisi pada Senin 06/05/2024. Kata M.D melalui Handphone genggamnya. Penangkapan dan pemukulan dari polisi terhadap teman-teman SMA yang turun pawai kebahagiaan setelah mendengar kelulusan mereka, namun kami merasa kecewa karena polisi-polisi yang berada di Nabire melarang kegiatan kami, Lanjutnya. Kronologis yang Terjadi  Pukul 16: 7 wp. Kurang lebih 9 orang pelajar dikejar oleh 2 orang polisi berpakaian preman dengan kendaraan beroda 2 pengejaran tersebut lokas...

SEPOTONG PERAHU KERTAS

Pilot Mark Mehrtens Membawa Ole-Ole Nilai kemanusian junjung tinggi di mata TPNPB-OPM maka dari awal penahanan sampai dibebaskan selama 19 bulan, salah satu kehormatan layak beri kepada EGIANUS dengan anak buahnya karena menjaga kehidupan kesehatan pada pilot philip mark mehrtens dengan sangat terjamin hingga pulang juga dengan keadaan sehat jasmani dan rohani sang pilot. Pada saat dibebaskan juga diberikan ole-ole Ayam Kampung kepada pilot ini sungguh sangat luar biasa kinerja pejuang PAPUA MERDEKA.  🍁🍁🍁 Versi Sendiri Hal hal baik terus bertumbuh dalam gengaman derita yang tak kunjung usai, sembari menunggu berhenti deras darah Manusia Papua Rekam realitanya lalu uraikan dalam bentuk karya versi sendiri.  AmoYatt 🍁🍁🍁 Kecewakan mu  Di dalam hati yang terluka,   Kata-kata itu menggema.   Pahit getirnya rasa kecewa,   Menyatu erat dalam jiwa. Seperti bayangan yang tak pernah hilang,   Begitu j...

Adat-Mu Itulah yang Disebut Identitas-Mu, & Kebiasaan Itulan Adat-Mu & Itu-lah Sumber Hukum

Artikel. Oleh. Yegema Megolah sala satu identitas diri yg disebut (Kagane) Tetesan Air Mata Ibunda-kota Tua Paniai ---Melangkah Tanpa Alas Kaki -Kagane merupakan salah satu identitas diri yang diwariskan oleh moyang sejak saya dan kamu tiada. Barang atau benda itu telah ada sebelum manusia dipenuhi di muka bumi ini. Mereka mengolah Adat sesuai keinginan sesuai kepercayaan yang dimiliki setiap daerah termasuk tiga atau empat Wilayah adat Papua, termasuk Wilayah Meepago. Kebiasaan ini tidak bisa berubah dengan bentuk apapun dan bentuk bagimanapun alasan-Nya. Siapapun merasa berubah itulah yang disebut menggagalkan usaha yang diwariskan oleh nenek moyang dan tete moyang kita. Kebiasaan-kebiasaan merubah tampilan maupun warna dan bentuk maka Merusak wajah anda dan  telah menemukan Runtuhnya Manusia.  Ko lupa itulah ko lupa sejarah, akhirnya dibilang Rumah-Mu Runtuh Tapa sebab akibat. Adat-Mu Itulah yang Disebut Identitas-Mu, & Kebiasaan Itulan Adat-Mu & Itu-lah...