Langsung ke konten utama

HOTBAH PRAPASKAH MINGGU KE V PASTOR DEKAN DEKENAT KAMAPI, ROH-ROH UTUSAN TUHAN GUNAKAN PADA TEMPAT Yang PAS, SESUAI UTUSAN DAN SESUAI TEMPAT

HOTBAH PRAPASKAH MINGGU KE V PASTOR DEKAN DEKENAT KAMAPI, ROH-ROH UTUSAN TUHAN GUNAKAN PADA  TEMPAT Yang PAS, SESUAI UTUSAN  DAN SESUAI TEMPAT

Tetesan Air Mata Ibunda, Kota Tua Deiyai, Melangkah Tanpa Alas Kaki, Manusia Mempunyai Tuhan dan Tuhan Mengutus Roh-Rohnya Kepada Ciptaannya, "Gunakan Roh-Roh Itu Pada Tempatnya yang Pas, karna Semua Ciptaan memunyai Roh Utusan Allah", kata Pastor Rufinus E.P.W. Madai Pr.

Demikian menyampaikan pastor Dekan Dekenat KAMAPI pada Minggu Prapaskah Ke  v di Paroki Kristus Kebankitan Kita K3 Damabagata Deiyai Papua pada Minggu 26/03/2023 .

Dalam bacaan Injil  Prapaskah ke v Yohanes 11.1-45. dalam kutipan bacaan Injil Pastor Dekan Dekenat KAMAPI Mengatakan, Tuhan Yesus adalah mesias utusan Allah sendiri, tetapi banyak orang tidak percaya sehingga Lazarus yang telah meninggal empat hari di kuburan itu  dibiarkan, tapi Yesus sudah tau aku adalah Utusan Allah maka Pasti Razalus akan keluar dari kuburan depan banyak Orang, Keajaiban akan terbukti akhirnya orang- orang munafik dan orang-orang tidak percaya mengerti dan percaya kepada Tuhan.

Pastor Rufinus mengatakan dalam Homilih bahwa, karena banyak orang tidak percaya kepada Tuhan Yesus sehingga, keajaiban Tuhan Yesus akan lakukan depan banyak Orang, sehingga Lazarus yang telah dikubur itu di bangun dan hidup kembali, ini adalah roh yang dibangunkan Razarus. 

Setelah meninggal Tuhan Yesus di kayu salib Tuhan Yesus pun pernah katakan bahwa, roh akan utus kepada orang-Orang yang mengikuti Aku , Melalui Tuhan Yesus pun mengutus Roh-rohnya kepada manusia dan segala ciptaannya.

Pastor Dekan Dekenat  juga menyampaikan bumi sebagai tumpuan kaki Tuhan sehingga, kita utus untuk hidup di bumi dan kita sebagai penjaga dan pewaris bumi "Jangan Menjual Tanah secara berlebihan, jika kita Jual tanah maka kita pun Jual Roh-Roh Kita.

Manusia sebagai ciptaannya dan manusia sebagai utusannya jangan jadikan roh sebagai penjahat tapi Roh sebagai pelindung dan penjaga manusia kata pastor dalam hotbahnya.

Semua ciptaan Allah hadir untuk menjaga manusia sehinga utusan-utusan Allah dan Roh telah di tempatkan sesuai tempatnya dan sesuai alam dan sesuai Manusia.

Degan adanya roh maka manusia hidup di bumi maka pastor mengajak Roh-Roh   utusan jangan menggunakan sembarangan dengan cara-cara yang tidak benar karna tidak benar Roh-Roh pun tidak benar, lanjutan Hotbahnya. (Yegema).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SETELAH DENGAR HASIL UJIAN PAKAIAN SISWA/I SMA Kelas XII Di NABIRE DIWARNAI BINTANG KEJORA POLISI MEMUKUL Mince Heluka, BEBERAPA ORANG MENANGKAP POLISI

Siswi SMA kelas XII,Foto Mince heluka dapat pukul dari Polisi Nabire. Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua- Kota Jeruk 🍊 -Melangkah Tanpa Alas Kaki- Nabire Siswa/i SMA kelas 3 dengar hasil ujian, mereka mewarnai pakeyan abu putih dirubah Bendera Identitas diri Papua Barat, Bendera Bintang Kejora/Bintang Fajar Polisi Melakukan pukulan dan penangkapan terhadap siswa/Siswi. Dengan melihat Siswa Mewarnai dengan warna Identitas sehingga beberapa orang anggota polisi dan ada pula yang dapat pukulan dari Polisi pada Senin 06/05/2024. Kata M.D melalui Handphone genggamnya. Penangkapan dan pemukulan dari polisi terhadap teman-teman SMA yang turun pawai kebahagiaan setelah mendengar kelulusan mereka, namun kami merasa kecewa karena polisi-polisi yang berada di Nabire melarang kegiatan kami, Lanjutnya. Kronologis yang Terjadi  Pukul 16: 7 wp. Kurang lebih 9 orang pelajar dikejar oleh 2 orang polisi berpakaian preman dengan kendaraan beroda 2 pengejaran tersebut lokasi da

SEPOTONG PERAHU KERTAS

Kecewakan mu  Di dalam hati yang terluka,   Kata-kata itu menggema.   Pahit getirnya rasa kecewa,   Menyatu erat dalam jiwa. Seperti bayangan yang tak pernah hilang,   Begitu juga rasa kecewa yang terpahat.   Sekali tersakiti, hatimu rapuh,   Dikhianati sekali, cintamu terus meragu. Siapa pun yang mengecewakanmu,   Tidak akan luput dari pandanganmu.   Setiap detik, setiap waktu,   Luka itu tetap merayap dalam ingatan. Namun di balik kekecewaan yang mendalam,   Tersembunyi pelajaran berharga.   Jangan biarkan rasa itu membelenggu,   Biarkan ia menjadi bekal untuk tumbuh lebih kuat. Eko-Vinsent  🍁🍁🍁 SEPIH Sekali lagi sepi Tanpa suaramu  Tak ada kata-kata manismu Hanya hening yang terasa  Sekali lagi sendiri  Merenungi semua rindu ini Menatap langit dengan tatapan hampa  Menyebut namamu tanpa sahutan Sekali lagi hanya diam Menanti sapa itu hadir lagi Membiarkan malam dan siang terlewati Tanpamu dan tanpa kita bercengkrama  Ly SMy  19.9.24 🍁🍁🍁 Se𝗖𝗶𝗻𝘁𝗮 

Adat-Mu Itulah yang Disebut Identitas-Mu, & Kebiasaan Itulan Adat-Mu & Itu-lah Sumber Hukum

Artikel. Oleh. Yegema Megolah sala satu identitas diri yg disebut (Kagane) Tetesan Air Mata Ibunda-kota Tua Paniai ---Melangkah Tanpa Alas Kaki -Kagane merupakan salah satu identitas diri yang diwariskan oleh moyang sejak saya dan kamu tiada. Barang atau benda itu telah ada sebelum manusia dipenuhi di muka bumi ini. Mereka mengolah Adat sesuai keinginan sesuai kepercayaan yang dimiliki setiap daerah termasuk tiga atau empat Wilayah adat Papua, termasuk Wilayah Meepago. Kebiasaan ini tidak bisa berubah dengan bentuk apapun dan bentuk bagimanapun alasan-Nya. Siapapun merasa berubah itulah yang disebut menggagalkan usaha yang diwariskan oleh nenek moyang dan tete moyang kita. Kebiasaan-kebiasaan merubah tampilan maupun warna dan bentuk maka Merusak wajah anda dan  telah menemukan Runtuhnya Manusia.  Ko lupa itulah ko lupa sejarah, akhirnya dibilang Rumah-Mu Runtuh Tapa sebab akibat. Adat-Mu Itulah yang Disebut Identitas-Mu, & Kebiasaan Itulan Adat-Mu & Itu-lah Sumber H