Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2024

PERNYATAAN SIKAP AMP Komite Kota Jogjakarta - AKSI LONGMARCH

Thema: “Tanah Papua Berdarah, Adili Pelaku Penganiayaan Warga Papua Dan Berikan Hak Menentukan Nasib Sendiri Bagi Bangsa West Papua Sebagai Solusi Demokratis” Tetesan Air Mata Ibunda- Kota Tua Jogyakarta -Melangkah Tanpa Alas Kaki- Ikatan Pelajar Dan Mahasiswa Papua (IPMAPA) D.I Yogyakarta, Solidaritas Peduli Alam Dan Manusia (SPAM) Tanah Papua, Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) Komite Kota Yogyakarta Dan Front Rakyat Indonesia untuk West Papua FRI-WP Serta Solidaritas Peduli Kemanusiaan. “Menyikapi Kasus Penyiksaan Dalam Video Yang Beredar pada tanggal 22 Maret 2024 Dan Berbagai kasus Kekerasaan Aparat TNI/Polri Terhadap Rakyat Diatas Tanah Papua.   Satu minggu yang lalu telah beredarnya 2 video penyiksaan terhadap 3 pemuda atas nama Warinus Murib, Arinus Murib dan Delfinus Kogoya dengan berdurasi 16 detik dan 29 detik tentang penyiksaan dan penganiyaan yang sangat keji dan tidak manusiawi terduga dilakukan olen TNI dari Yonif Rider 300/Braja Wijaya yang bertugas di Puncak,

PENJAGA SETIA' MELINDUNGI 'TAMAN SURGA

Artikel. Oleh. Duri anak Wodapa Tetesan Air Mata Ibunda-Kota tua Paniai Melangkah Tanpa Alas Kaki-" Teori tanpa tindakan hanya akan memupuk ilusi, bukan mengubah realitas. Perubahan revolusi berasal dari tindakan nyata, bukan dari sekedar merenungkan teori-teori tanpa aksi. Keluar dari bayang-bayang teori dogmatis dan menjemput kenyataan dengan tindakan nyata". Arnoldus Janssen Kocu  Alam yang penuh cerita dan sejarah, kami berdiri sebagai penjaga tanah yang sejati. Kapitalis dan kolonial punya kekuatan, tapi semangat kami takkan pernah mereka kuasai. Kami bersatu, suku-suku dari berbagai penjuru. Satukan hati dan tekad, tanpa kenal lelah, tampah ada rasa keraguan. Melawan eksploitasi, dengan cinta dan kesetiaan. Untuk hutan yang tumbuh subur, dan kehidupan yang abadi.  Hutan adalah nafas kami, jiwa kami yang berdentang. Kami takkan membiarkan mereka menghapusnya dengan sembarangan. Nyanyikan dalam bahasa leluhur, mengajak alam dan langit bersuara. Harapkan suara

6 Kebiasaan yang Membuat Anda Selalu Spesial dan Menarik di Mata Orang Lain

Artikel. Menarik Tetesan air mata Ibunda-Kota Tua Kota Jeruk Melangkah Tanpa Alas Kaki - Anda tidak perlu khawatir untuk menjadi pribadi yang spesial dan menarik di mata penilaian orang lain. Pasalnya, ada beberapa cara yang bisa anda lakukan setiap hari untuk membantu mendapat penilaian positif dari orang lain.  Anda hanya perlu melakukan kebiasaan berikut dengan konsisten dalam keseharian untuk mendapat simpati lebih. Simak 6 kebiasaan yang bisa membuat anda spesial dan menarik di mata orang. 1.Murah Tersenyum Murah senyum artinya upaya menghormati orang lain, tanda bahwa anda senang dan menghargai orang lain. Kebiasaan murah senyum akan membuat anda dipandang positif oleh orang lain. Hal ini berbanding terbalik jika saat bertemu orang menunjukkan muka sinis atau angkuh. 2.Ramah Membiasakan diri dengan keramahan kepada orang lain akan membantu anda mendapat nilai baik. Karena kebiasaan cuek saat bertemu teman, saudara atau kenalan lain akan membuat anda dikenal pribadi ya

"MANUSIA DAN ZAMAN NOW"

Oleh_Jimax_kmtal Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Tanah Merah Wamena- Melangkah Tanpa Alas Kaki- Perkembangan zaman membodohi dan mematikan manusia sekarang,terlebihnya mengarah pada canggihnya tekhnologi. Fenomena yg sudah,sedang,dan akan terjadi di Tanah Papua. "Dengan perkembangan zaman,tekhnologi pula berkembang dari tahun ke tahun sehingga,berubah juga sikap,karakter,sifat manusia Papua dlm lingkungan hidupnya.Inilah sebab dan akibat yg mempengaruhi kehidupan manusia Papua,yaitu:      1.) AKULTURASI Kata lain dari pada Akulturasi adalah pencampuran budaya.    Yang sekarang menjadi realita dalam kehidupan manusia Papua ialah "70% Anak-anak Tanah Air Papua sudah membodohi oleh budaya-budaya lain.Sehingga konsekuensi kualitas untuk memeluk dan mengembangkan atau geniuskan budaya,adat,istiadat yang ada di ruang lingkupTanah Papua sudah makin menghilang.Namun sekarang dikuasai oleh Budaya orang lain,sebab dari pada itu manusia Papua yg zaman now memeluk budaya lai

Pembangunan infrastruktur JETI PT SUMBAWA JUTA RAYA (SJR) di Duga melanggar aturan dan Ketentuan undang-undang Dinas Teknis dan Pemerintah di Duga main mata dalam proses pembangunan.

Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Sumbawa NTT- Melangkah Tanpa Alas Kaki - Wakil Ketua Presidium INTEGRITAS TRANSFORMASI KEBIJAKAN (ITK) Sumbawa Sadam Husen ( Sadam Itk Nasionalis/ Iswanto) : Mafia perijinan berkeliaran da Areal Pertambangan dan Perusahaan pemegang ijin IUP-IUPK PERTAMBANGAN. Jetty adalah salah satu bangunan pelindung pantai yang dibangun tegak lurus pantai dan diletakkan di kedua sisi muara sungai yang menuju ke laut, Fungsi Jetty adalah mengurangi terjadinya pendangkalan alur akibat sedimen yang terbawa oleh arus sampai ke garis pantai. Pendangkalan akibat sedimen dapat mengganggu lalu lintas kapal yang akan lewat di alur pelayaran tersebut, Bangunan pelindung pantai jetty juga berfungsi untuk mencegah pendangkalan di muara, kaitannya untuk pengendalian banjir. Menyikapi hal tersebut tersebut Wakil Ketua Presidium ITK Sadam Husen menyikapi pembangunan Jeti PT SUMBAWA JUTA RAYA (SJR) di Duga melanggar aturan " saya sangat heran dalam pembangunan pelabu

PRAKTEK TINDAKAN KEKERASAN APARAT KEAMANAN TERHADAP ORANG ASLI PAPUA DALAM TIGA BULAN TERAKHIR

Oleh . Emanuel Gobai SH.MH. Direktur LBH Papua  Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Holandia- Jayapura- Melangkah Tanpa Alas Kaki- Melalui enam gambar alat bukti elektronik dalam bentuk gambar atau foto dibawah telah memunjukan fakta tindakan kekerasan terhadap Orang Asli Papua dalam 3 bulan terakhir pada tahun 2024 yang terjadi di Kabupaten yang berbeba-beda di Tanah Air Papua.  Dua foto pertama dibawa ini menunjukan fakat tindakan kekerasan Aprata Keamanan Indonesia terhadap Masyarakat Sipil Papua di Kabupaten Intan Jaya yang terkadi dalam bulan Januari 2024.  Selanjutnya dalam dua foto berikutnya dibawah ini menunjukan fakta tindakan penyiksaan terhadap beberapa anak sekolah oleh Aparat Keamanan Indonesia di Kabupaten Yahokimo yang terjadi di bulan Februari 2024. Dua foto terakhir dibawah itu menunjukan fakta tindakan penyiksaan yang dilakukan oleh Aparat Keamanan Indonesia di Kabupaten Pucak pada bulan Maret 2024.  Semua tindakan itu dilakukan sebagai praktek operasi dama

Bakal Calon DPD-RI Papua Tengah, Jhon Ukago Minta terima kasih atas Kepercayaan Masyarakat Papua Tengah Biar Hasil Tertunda

   (Jhoni Ukago,S.Ak Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Nabire --Melangkah Tanpa Alas Kaki - Terimakasih rakyat Papua Tengah, dukungan yang kalian berikan adalah dukungan dengan suara Murni tanpah Money Politik/politik uang.  Saya tidak pernah memberikan sepeserpun UANG sewaktu moment Politik itu berlangsung, itu artinya saya mendapatkan dukungan suara murni dari masyarakat Papua Tengah. Lanjut Ukago, bersyukur karena perhatian masyarakat untuk saya luar biasa, artinya juga bahwa saya mempunyai basis dukungan Murni yang jelas. Walaupun hasilnya adalah sebuah kemenangan yang tertunda, saya masih punya kesempatan di lain waktu, saya akan jaga kepercayaan masyarakat, sebab bagi saya kepercayaan lebih penting dari pada kemenangan dan uang , kenapa begitu ? Ya sebab, uang bisa di cari, nama besar bisa di bangun, tetapi kepercayaan masyarakat yang ikhlas adalah DOA yang murni, TUHAN mengiyakan dan menghendaki  ungkapnya. (Yegema). Post. Admind 

Warga Sipil Disiksa secara brutal Oknum TNI di Papua, Dewan Adat Suku Mee Mepago (Dasme) Timika : Indonesia Negara Teloris

20 Maret 24 Dewan Adat Suku Mee Papua Selatan Sam Gobay Tetesan Air Mata Ibunda-Kota tua Timika Melangkah Tanpa Alas Kaki- Dewan Adat Suku Mee (Dasme) Papua selatan Timika , mendorong Komisaris Tinggi HAM PBB turun ke West Papua, untuk menyelesaikan kasus penyiksaan brutal, yang diduga dilakukan prajurit TNI Indonesia terhadap warga sipil di Papua di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah. Video yang viral di sosial media itu memperlihatkan aksi bodok Teroris penyayatan yang dilakukan prajurit TNI ke punggung warga sipil yang sedang direndam di dalam sebuah drum.  Ketua Dasme Papua Selatan Timika Sam Gobay mengatakan pihaknya juga mendorong Komisaris Tinggi HAM PBB menghadirkan pihak ketiga sebagai penengah. Sedangkan Indonesia dan Papua duduk bersama, untuk menyelesaikan kasus kekerasan dan pelanggaran HAM di Papua, yang sudah lama dan luka membusuk teriris hati Orang Asli Papua (OAP) ini. “Itu sangat penting, kalau tidak kita akan menderita dipukul dan disiksa, seper

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SEGERA PERINTAHKAN PANGLIMA TNI PROSES HUKUM OKNUM TNI PELAKU PENYIKSAAN ANAK DI KABUPATEN YAHOKIMO DAN WARGA DI KABUPATEN PUNCAK

Siaran Pers Nomor : 004 / SP-LBH-Papua / III / 2024 Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Holandia- Jayapur- Melangkah Tanpa Alaskaki “Komnas Perlindungan Anak Indonesia wajib laksanakan perintah Pasal 76 huruf e, UU No 35 Tahun 2014 Dalam Kasus Penyiksaan Anak di Kabupaten Yahokimo dan Komnas HAM RI Wajib laksanakan perintah Pasal 89 ayat (3) huruf b, UU No 39 Tahun 1999 Dalam Kasus Penyiksaan di Kabupaten Puncak” Pada prinsipnya “penyiksaan adalah  setiap perbuatan yang dilakukan dengan sengaja, sehingga menimbulkan rasa sakit atau penderitaan yang luar biasa, baik jasmani maupun rohani, pada seseorang untuk memperoleh pengakuan atau keterangan dari orang itu atau orang ketiga, dengan menghukumnya atas suatu perbuatanyang telah dilakukan atau diduga telah dilakukan oleh orang itu atau orang ketiga, atau mengancam atau memaksa orang itu atau orang ketiga, atau untuk suatu alasan apa pun yang didasarkan pada setiap bentuk diskriminasi, apabila rasa sakit atau penderitaan terseb

Buronan Kriminal Ditangkap di Port Moresby

Laporan Polisi Port Moresby, Fakta PNG - Berita / 1 jam yang lalu Buronan Kriminal Ditangkap Di Port Moresby. Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Port Moresby Melangkah Tanpa Alas Kaki - Polisi  telah berhasil menangkap seorang buronan, yang diidentifikasi sebagai Berry alias Bako, pada hari Jumat. Berry diduga terkait dengan serangkaian pelanggaran kekerasan di kota tersebut, termasuk perampokan bersenjata dan penyerangan.  Menurut laporan polisi, Berry diduga melakukan perampokan dengan kekerasan di Defense House di Pusat Kota, di mana dia diduga menggunakan pistol untuk melukai dan merampok seorang pria Hela, yang mengakibatkan pencurian uang tunai K30.000. Selain itu, ia dituduh menembak dan melukai seorang karyawan wanita di sebuah perusahaan persewaan mobil di Konedobu, dalam perampokan lain yang menyebabkan uang tunai K30.000 dicuri.  Bertindak berdasarkan informasi, anggota Patroli Sektor Alpha dengan cepat bertindak, mengejar Berry yang sedang bepergian dengan taksi d

Mahasiswa, Pengacara dan Keluarga Kesulitan Mengunjungi 2 Pelajar di Rutan Polda Papua.

Mohon Pantauan dan Advokasi Pelapor Chris Dogopia Tetesan Air Kita Ibunda-Kota Tua Holandia-Melangkah Tanpa Alas Kaki- " Beny dan Melianus masih berumur 15 Tahun dan Keduanya adalah Pelajar Kelas 2 SMP" Pada Selasa, 19 Maret 2024, pihak Mahasiswa dan Pengacara (LBH Papua) berupaya mengunjungi 2 pelajar atas nama Beny Elopere (15 THN ) dan Melianus Hiluka (15 THN) di Rumah Tahanan Kepolisian Daerah (Polda) Papua. Namun, Kunjungan itu ditolak pihak Polda Papua, dengan alasan bahwa harus keluarga terdekatnya. Sehingga, Mahasiswa dan Pengacara tidak menemui 2 pelajar tersebut. Hingga pada Rabu, 20 Maret 2024, Pengacara (LBH Papua) dan keluarga dekat dari Melianus Hiluka mendatangi Mabes Polda Papua untuk bertemu dengan 2 pelajar itu. Tetapi, kali ini pun tidak berhasil ditemui. Alasannya bahwa Penyidik dari Polda Papua tidak berada di tempat. Sehingga pihak keluarga dan Pengacara sampai saat ini belum menemui Beny dan Melianus di Rutan Mabes Polda Papua. 

NEGARA REPBLIK INDONESIA PELANGGAR HUKUM HUMANITER INTERNASIONAL DAN PIAGAM PERSERIKATAN BANGSA-BANGSA

Tetesan air mata Ibunda-Kota Kota Tua Holandia Jayapura- Melangkah Tanpa Alas Kaki- Setiap Negara yang mengadopsi dan tunduk pada PBB,perserikatan bangsa-bangsa harusnya mematuhi semua aturan yang di putuskan, untuk melaksanakan di setiap negara yang telah meratifikasi nya. Negara Indonesia adalah salah satu negara di kawasan Asia yang cinta dami, dan kampanye damai, di dunia internasional. seperti dalam konflik Ukraina dan Rusia, Israel dan palestina dan isu global lainnya, untuk menjaga kedamaian dan tegaknya keadilan. Negara Indonesia adalah, satu-satunya negara munafik, negara yang tidak patuh dan tidak menjalankan semua hal yang dia kampanyekan di dunia internasional.  Negara yang tidak mampu mengimplementasikan semua kampanye Indonesia, yang selalu di suarakan pada dunia internasional, di Indonesia sendiri terutama di Papua. Papua menjadi tempat latihan militer, dan tempat untuk meringankan tangan prajurit untuk menjadi berani, dan  bunuh Rakyat Papua untuk kenaikan

Hari Raya Besar Umat Kristiani Dunia Paskah, Pulau Papua Mewarnai Dengan Darah Tikaman dan Pukulan

MASA PRAPASKAH Tetesan Air Mata Ibunda- Kota Tua Kota Jeruk 🍊-Melangkah Tanpa Alas Kaki- Paskah merupakan salah satu perayaan keagamaan bagi umat kristiani. Perayaan hari istimewa ini biasanya diisi dengan berbagai kegiatan, termasuk membacakan puisi paskah. Pulau yang tak terlupakan kekayaan Papua selalu terima dengan kisah pilu yang terdalam. Pemukulan, penangkapan, penikam yang tak terbatas hitungannya. Mengutip situs Christianity, Hari Paskah adalah hari untuk memperingati kebangkitan Yesus Kristus dari kematian-Nya di hari ketiga setelah disalibkan, dengan hal demikian masyarakat dan bangsa Papua Barat selalu terima dengan sesuai penderitaan Yesus, TNI dan Polri Indonesia selalu melakukannya terhadap bangsa Papua yang hina ini. Kebangkitannya ini pun menandai kemenangan Yesus dari kematian dosa, suatu saat nanti Papua juga akan bangkit berdiri bersama Tuhan Yesus yang pernah bangkit dari noda dan dosa tak terhingga ini. Hari Paskah sendiri menjadi puncak kemenangan d

Prof. Abrar Pentingnya Perdasus Perkuat Hak Politik Caleg OAP

Tetesan air Mata Ibunda- Kota Tua Holandia Jayapura -Melangkah Tanpa Alas Kaki- Prof. Dr. Abrar Saleng, S.H., M.H menanggapi dinamika pemilu serentak 2024 yang telah selesai dilaksanakan pada 14 Februari 2024 lalu. Gelaran pemilu serentak ini diwarnai beragam dinamika dan isu politik, diantaranya tentang hak politik OAP dalam kontestasi pileg. Ia menjelaskan, tanah Papua memiliki Undang-Undang Nomor 21 tahun 2002 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 2 tahun 2021 tentang Otsus Papua yang mensyaratkan adanya perhatian khusus bagi masyarakat asli Papua, termasuk di bidang politik. Hak politik OAP, kata Prof. Abrar sudah semestinya menjadi perhatian negara dalam pelaksanaan pemilu. Maka secara legalitas, adanya amanat UU Otsus itu harus didukung dengan Peraturan Daerah Khusus (Perdasus) tentang Hak Politik bagi calon legislatif dasar pedoman hukum terperinci guna mengakomodasi OAP di tanah Papua. "Ketika UU Otsus tidak bertentangan dengan UU yang lebih tinggi

PEMULUSAN MISI EKSPLOITASI SDA PAPUA DIBALIK FOKUSNYA OAP MEMPERTANYAKAN DISKRIMINASI HAK POLITIK OAP DALAM PEMILU

Emanuel Gobay, S.H.,MH Jalan Percetakan Jayapura 17 Maret 2024 Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Kota Tua Holandia-Jayapura -Melangkah Tanpa Alas Kaki- Pada prinsipnya situasi pemilu Tahun 2024 telah mempu mengatarkan kondisi sosial politik papua yang sangat memprihantinkan karena mayoritas hak politik praktis OAP terkebiri. Situasi ini tentunya telah membuka mata beberapa pihak yang dulunya dengan suka ria mendukung Jakarta untuk mendorong Perubahan UU Otsus dan program DOB namun akhirnya dalam Pemilu 2024 tereliminir dari daftar anggota Legislatif maupun lembaga Kultur.  Fakta banyaknya poster calon anggota legislatif Non OAP yang menguasai emperan jalan umum diseluruh kota besar maupun daerah pelosok di Papua telah membangkitkan pandangan protes dalam diri OAP sehingga dalam aktifitas sehari-hari baik di Dunia Nyata maupun Dunia Maya yang selalu diisi dengan pembahasan diskriminasi Hak Politik OAP yang tidak berujung. Bahkan dibeberapa tempat diwarnai dengan aksi masa yang di

KEJADIAN PENEMBAKAN TERHADAP 2 ( DUA ) PERSONIL SATGAS ELANG ( BIN ) YANG DI DUGA DILAKUKAN OLEH OTK DI DISTRIK MUARA KAB. PUNCAK JAYA

Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Punjak Jaya-Melangkah Tanpa Alas Kaki - Pada hari ini Minggu tanggal 17 Maret 2024 sekira Pukul 12.30 Wit, bertempat di depan Puskesmas Mulia Kampung Kulirik Distrik Muara Kab. Puncak Jaya, telah terjadi Penembakan terhadap 2 ( dua ) personil Satgas Elang ( BIN ) oleh Orang Tak Dikenal ( OTK ) yg mengakibatkan 1 (satu) Korban MD, dan 1 (satu) Korban mengalami luka-luka. *II. KRONOLOGIS KEJADIAN :* Pada hari Minggu tanggal 17 Maret 2024 sekira Pukul 12.30 WIT, 2 pers Elang IV a.n Serda Ismundar dan Serka Salim Lestaluhu melakukan Penggalangan dengan Ely Telenggen (Jaring KKB Pok Yambi) di Distrik Muara. Dan dilakukan PAM oleh 2 pers a.n Serka Ronggo dan Serka Supriyadi. Pukul 13.10 Wit, 2 Anggota Satgas Elang meminta bantuan kepada personil Polres yang ada di Pos Kulirik, selanjutnya meninggalkan Pos Kulirik dan meminta bantuan kepada rekan-rekannya di Pos Satgas Elang dan Rekan-rekan dari TNI. Pukul 13.15 WIT, 2 pers a.n Serka Ronggo Kostrad

REKRUITMEN POLITIK DI TANAH PAPUA

Artikel Pengantar OLEH. JOHN NR GOBAI Tetesan Air Mata Ibunda- Kota Tua Jayapura -Melangkah Tanpa Alas Kaki- Pertama tama saya harus sampaikan bahwa kami anggota DPR papua yang diangkat yang tentu mekanisme perekrutannya berbeda dengan Partai Politik. Selama ini kami diam karena belum pernah ada teman teman Parpol berinisiatif mengajak kami berdiskusi terkait Rekruitmen politik oleh Partai Politik sesuai dengan semangat UU No 21 tahun 2001,padahal kami mempunyai harapan yang sama terkait rekruitmen politik di Tanah Papua.  Tentu kita semua ketahui bersama bahwa Rekruitmen Politik untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan pemilihan kepala daerah.  Untuk Papua tentu harus mendasari dengan ketentuan Pasal 28 ayat 3 dan 4 UU No 21 tahun 2001 jo UU No 2 tahun 2021 untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden, dan Dewan Perwaki