Jumat, 26 Mei 2023

OPM/TPNPB entah TNI/POLRIsama Sama Melahirkan dari Seorang Ibu

Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua Numbay- Melangkah Tanpa Alas Kaki_Merasah sakit mederitah juga seorang ibu atas hak hak hidup anaknya semua seorang ibu.

Kami sebagai Ibu ibu tidak ingin evakuasi seperti binatang, Kami tidak ingin perang di tanah Papua terus berlanjut. Kami tidak ingin pertumpahan darah terus berlanjut terhadap rakyat Papua dan rakyat Indonesia.

Yang kami mau ialah Referendum sebagai solusi demokrasi untuk menyelesaikan sengketa politik Papua yang berkepanjangan dengan konflik perang antara TPNPB-OPM dan TNI-POLRI serta memutus segala bentuk pelanggaran HAM yang kerap terjadi terhadap warga sipil Papua.

salah-satu solusi adalah Indonesia harus memberi ruang bagi rakyat Papua untuk menentukan nasibnya sendiri melalui mekanisme referendum. karena selama ini kami melihat bawah Indonesia telah gagal mengadakan referendum seperti yang diamanatkan dalam Perjanjian New York yang berarti satu orang satu suara atau Whon mant whan pout, 

tetapi Indonesia tidak melakukan hal ini dengan secara mekanisme, yang justru mengakibatkan konflik berkepanjangan di Papua sejak Papua dipaksa aneksasikan ke dalam wilayah Indonesia sampai saat ini.

sakali lagi kami tegaskan kepada NKRI jika negara tidak mampu bertanggung jawab atas semua pelanggaran HAM di Papua 

maka NKRI buka ruang untuk mengadirkan pihak ketiga yang netral demi keadilan juga kemanusiaan agar pelanggaran HAM di Papua di tuntaskan secara netral.

Post. Admind

Kamis, 25 Mei 2023

KAMI ALIANSI MAHASISWA PAPUA-AMP KOMITE KOTA TERNATE

Sekretariat Honai Berlawan /Alamat Jl. Revolusi.
Tetesan Air Mata Ibunda- Kota tua Ternate- Melangkah Tanpa Alas Kaki_Press release & pernyataan sikap Aliansi mahasiswa papua Komite Kota Ternate :

" Hentikan Segala bentuk Kriminalisasi, Rasisme & Pembungkaman Ruang Demokrasi " 
Pada Rabu 24 Mei 2023, tepatnya pkl. 11.00.Wit Mahasiswa papua di Ternate mendapatkan spanduk yang tersebar di seluruh kampus yang ada di Ternate sekalian dengan poster yang bertuliskan "Agus bagau dan Ronal kinho sebagai provokator untuk masyarakat Maluku Utara" dan gerakan aliansi mahasiswa Papua adalah tindak pidana makar yang pantas di usir dan di DO dari kampus" .

 Poster dan spanduk itu antara lain dipasang di depan jalan masuk Kampus Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Kie Raha dengan narasi Rektor STIKIP Dr. H. Sidik Siokona. M.Pd  Dengan Lurah Kelurahan Sasa melakukan pembiaran Terhadap aktivitas Makar yang dilakukan oleh Aliansi Mahasiswa Papua Mereka ini telah melakukan makar maka mereka harus di Drop Out dari kampus, pagar dengan tulis yang bernarasi Rektor Ummu, Prof. DR. Saiful Deni, M.SI dan Lurah Sasa melakukan pembiaran terhadap gerakan makar yang dilakukan oleh Aliansi Mahasiswa Papua sudah sepantasnya mereka di DO karena berbuat makar depan Universitas Muhammadiyah Maluku Utara kampus B, dan  narasi yang sama juga cuma di ganti dengan rektor Unkhair dan Lurah Gambesi yang di cetak dengan spanduk kemudian di pasang di Depan Fakultas Pertanian Kampus dua Universitas Negeri Khairun Ternate. 

Spanduk rasis dan provokatif ini dipasang itu kemungkinan di saat subuh ketika mahasiswa belum beraktifitas di kampus sekalian dengan mereka menempelkan propaganda busuk di dinding kampus. Setelah melihat gambar spanduk provokatif yang beredar di banyak di medsos, Pada pkl. 12.30 Wit  kawan Ronal dan kawan Perri naik ke rektorat Ummu dan bertemu dengan pa Rektor untuk meminta klarifikasi dari spanduk itu. 

Tapi yang ada cuman Warek III kemudian dia berkata bahwa pihak otoritas kampus sama sekali tidak mengetahui soal spanduk itu, jadi kami menginformasikan bahwa kami akan melepas spanduk itu karena sangat provokatif dalam menghancurkan perjuangan dan merusak nama baik AMP sebagai Oraginasasi perjuangan. Setelah itu Ronal, Perri dan kawan-kawan lainnya melepas spanduk yang terpasang itu. Selain spanduk tiga spanduk itu ada 1 spanduk di pasang di pusat kota  dengan Narasi bagi Mahasiswa Papua Ternate adalah tanah kolonial/penjajah untuk warga Papua yang berada di Ternate.

Selain itu mereka juga menempelkan gambar dan tulisan propaganda pembusukan terhadap mahasiswa Papua dan penghasutan terhadap masyarakat Ternate untuk membenci mahasiswa Papua yang ada disini seperti. Tulisan propaganda Agus Bagau dan Ronaldo Kinho menghasut mahasiswa Maluku Utara untuk ikut teriak Papua merdeka dengan alasa demokrasi, warga kota Ternate harus mengusir, menangkap, dan menghabisi penghianat berdua ini. 

Ada juga tulisan yang bernarasi Warga Keluruhan Sasa menolak kehadiran Mahasiswa Papua yang ingin merdeka di kelurahan Sasa. Bahkan yang lebih parah semua gambar itu di tempel di pusat keramaian kota dan dilingkungan kampus seolah-olah kami ini buronan dan pelaku kriminal kelas kakap. Ada banner yang ditulis menggunakan bahasa asli Ternate untuk menghasut rakyat Kota Ternate untuk membenci mahasiswa Papua dengan menggunakan bahasa lokal Ternate sini. 

Supaya kami orang Papua tidak paham apa yang mereka tulis padahal intinya adalah harus mengusir dan membunuh kami mahasiswa Papua yang ada di Kota Studi Ternate.

Persoalan semacam Ini bukan baru pertama kalinya terjadi di Ternate, tapi justru tindakan diskriminasi dan intimidasi ini sudah berulang kali di lakukan terhadap orang-orang Papua yang ada di Ternate terutama kawan-kawan Indonesia yang bersolidaritas dalam memperjuangkan hak asasi manusia di Papua. 

Aliansi mahasiswa Papua atau AMP adalah organisasi mahasiswa yang selalu menyuarakan terkait dengan situasi HAM & politik di Papua, dan di dalam hukum internasional bahkan dalam hukum Indonesia justru memberikan jaminan atas kebebasan berpendapat sebagai perlindungan dan penghormatan terhadap hak asasi manusia. Namun negara melalui kekuatan TNI-POLRI justru selalu melebeli penyampaian pendapat terkait situasi politik & HAM di Papua itu dengan pelebelan MAKAR, memecah-belah bangsa, sparatis, teroris, anti pancasila, anti pembangunan dan lain2.

Kemudian soal DO/Drop Out mahasiswa yang bersolidaritas terhadap situasi politik dan HAM di Papua, sebelumnya ada 4 orang kawan kami yang di drop out oleh unkhair Lantaran melakukan aksi mendukung penentuan nasip sendiri sebagai solusi demokratis bagi bangsa Papua, dan justru dalam gugatan hukum kempat kawan kami menunjukan bahwa kebebasan berpendapat dan berserikat itu bukan tindakan melawan hukum, apalagi MAKAR dan memecah belah bangsa, Mereka tau secara jelas untuk masalah Drop Out (DO) kawan-kawan kami sampai ke tingkatan kasasi ke MA, semua itu telah di buktikan dan di menangkan oleh solidaritas dan perjuangan kawan-kawan kami, melalui putusan Mahkamah Agung (MA) dan membatalkan SK Rektor Universitas Khairun Ternate, No SK : 1860/UN44/KP/2019, sehingga meminta kepada Rektor UNKHAIR, segera memberikan pemulihan status dan nama baik kawan-kawan kami di dalam Universitas, agar bisa kembali berkuliah dan beraktivitas di dalam Kampus, dan kawan-kawan kami sudah kuliah kembali dan 3 dari mereka sudah wisuda dan tersisa 1 orang saja.

Landasan putusan MA adalah Pasal 28 UUD 1945, yang berbunyi "Kemerdekaan berserikat dan berkumpul, mengeluarkan pikiran dengan lisan dan tulisan, dan sebagainya di tetapkan dengan UU". Ada juga Pasal 28E ayat 3, yang berbunyi "Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat". 

Dengan putusan MA ini membuktikan kalau "Aksi massa dan menyampaikan pendapat di muka umum bukanlah unsur tindak pidana MAKAR, Kriminal atau memecah-belah Bangsa", seperti yang di pikirkan oleh TNI-POLRI dan Rektor Universitas Khairun Ternate.

Menguatnya ujaran rasialisme, diskriminasi dan intimidasi terhadap AMP dan kawan-kawan yang bersolidaritas terhadap situasi di Papua ini tak terlepas dari situasi objektif yang berkembang di Papua saat ini. 

Kenapa seperti itu? Karna sebenarnya, mulai dari rasisme, intimidasi, kriminalisasi, pelanggaran ham, penangkapan dan lain-lain merupakan hasil dari kolonialisme Indonesia terhadap Papua. Semenjak 1961-19-Desember, pendekatan yang di berikan negara dalam menyelesaikan masalah Papua adalah mobilisasi militer, dan kita tau sendiri bahwa semenjak 1961 hingga hari ini 2023 pendekatan militer justru tidak mampu menyelesaikan masalah di Papua, malahan semakin memperkeruh situasi HAM di Papua.

Sekali lagi, menyampaikan pendapat dan pikiran di muka umum, berserikat dan berkumpul bukanlah tindak pidana makar melainkan implementasi dari mandat konstitusi.

 Namun perspektif rasis yang sudah terkonstruk dalam pikiran negara dan aparat keamanan fasisnya bahwa orang Papua itu identik dengan berbagai stigma buruk seperti, kriminal, makar, seperatis, monyet, itam, tidak beradab, bau, dan bodoh atau SDMnya selalu tertinggal.

 Fondasi dasar dari pada labeling rasis pada orang Papua ini ada pada pidato Tri kora bung Karno 19 Desember 1961 pada butir kedua isi trikora, yaitu bubarkan negara boneka Papua buatan Belanda. Statemen yang di keluarakan oleh Sukarno yang kemudian di pertegas oleh Ali Murtopo panglima Opsus pemenangan Pepera dengan statemen rasisnya yang berbunyi " Kami (Indonesia) tidak butuh orang Papua, kami cuma tanah Papua (sumber daya alamnya) kalo Papua mau merdeka silahkan berdoa pada Tuhan kalian untuk memberikan kalian pulau kosong di Pasifik sana atau minta pada Amerika (NASA) untuk kirim kalian ke bulan", ungkapan rasis dari seorang petinggi militer ini melegitimasi sekaligus mengkonstruk praktik rasisme yang dipelihara oleh negara Indonesia dalam melihat orang asli Papua. 

Frantz Vanon Seorang filsuf humanisme dan juga revolusioner kulit hitam pernah berkata" Rasisme adalah praktik berulang yang di gunakan oleh kolonial untuk melegitimasi penjajahannya". 

Jadi rakyat Indonesia di konstruk oleh negara dan kelas penindas untuk harus berwatak rasis terhadap orang Papua. Selama Papua masih berada bersama Indonesia maka selama itu rasisme terhadap orang Papua akan tumbuh subur karena negara telah melegitimasi praktik rasisme itu dengan berbagai cap buruk terhadap Orang Asli Papua. 2019 Ribuan rakyat Papua turun jalan untuk memprotes palebelan monyet dan usir orang Papua dari Indonesia. 

Hal itu menimbulkan kekacauan konflik yang serius dan sangat destruktif namun sampai hari ini belum ada tindakan nyata dari negara untuk menghentikan rasisme terhadap mahasiswa Papua di seluruh Indonesia. 

Bahkan hari ini mahasiswa Papua di Kota di Kota Ternate masih di perlakukan dengan cara yang sangat rasis atau dikenakan label kriminal bahkan ada narasi untuk mengusir dan menghabisi mahasiswa Papua di Kota Ternate karena aktivitas politik yang memang sudah dijamin di dalan konstitusi.

Yang kita mahasiswa Papua lakukan sesuai implementasi tridarma perguruan yaitu kewajiban mahasiswa untuk melakukan pendidikan politik terhadap seluruh rakyat Indonesia di Maluku Utara tentang situasi objektif yang terjadi di atas tanah Papua. 

Dan sama sekali tidak pernah melakukan tindakan kriminal dan kejahatan yang mengancam serta mengganggu stabilitas keamanan di Kota Ternate, tapi kenapa bisa ada poster dan banner yang sifatnya menjatuhkan nama baik individu oraganisasi bahkan penghasutan kepada masyarakat Kota Ternate untuk mengusir mahasiswa Papua keluar dari Ternate. 

Kami melihat tindakan yang dibuat oleh pihak ketiga atau oknum tertentu, ini sifatnya sangat provokatif dan sangat mengganggu keamanan serta kenyamanan mahasiswa Papua di Kota studi Ternate. Selain di ternate, Kriminalisasi & rasisme terhadap mahasiswa Papua Juga sangat sering terjadi di kota-kota lainnya di Papua maupun di indonesia.
Oleh sebab itu kami Aliansi Mahasiswa Papua Komite Kota Ternate menyampaikan sikap politik kami :
1. Mendesak Polda Maluku Utara dan Polres Ternate untuk segera tangkap dan Adili pelaku provokator yang melakukan rasisme terhadap mahasiswa Papua Di kota Ternate

2. Hentikan kriminalisasi, dan labeling rasis terhadap mahasiswa Papua di Ternate,  di seluruh tanah Papua dan seluruh Indonesia

3. Negara Indonesia stop pelihara rasisme terhadap Rakyat Papua

4. Hentikan tindakan Drop Out Kepada mahasiswa  Karena kebebasan menyampaikan pendapat dan berekspresi di muka umum di jamin dalam Otonomi kampus, konstitusi negara Indonesia dan Konstitusi Internasional.

Dengan ini kami menghimbau kepada seluruh rakyat Indonesia & terlebih khusus masyarakat Ternate agar tidak mudah terprovokasi dengan narasi / propaganda murahan yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu untuk membungkam ruang-ruang demokrasi. 

Kami juga mendesak agar pemerintah negara Indonesia untuk segera menghentikan praktik diskrimnasi rasial kepada rakyat Papua yang sudah berlangsung selama 60 tahun Papua teraneksasi kedalam Indonesia.

Ternate 26 Mei 2023
#Stop_Rasisme
#Stop Kriminalisasi, Intimidasi  terhadap mahasiswa Papua di kota ternate maluku utara .


Post. Admind

Kriminalisasi Dan Penyebar Luas Hoax Terhadap Aktivis Kemanusiaan.


Kelarifikasi
Oleh. Melky Asoo
Tetesn air Mata Ibunda- Kota tua Holandia- Melangkah Tanpa Alas Kaki-Saya melky Asso dan Nardo Suhun, kelarifikasi soal beberapa waktu lalu sempat foto kami viral di kalangan kepolisian, pihak intelkam dan masyarakat dengan mengambil foto kami di Facebook milik akun Nardo Suhun lalu sebarkan foto kami dengan editan yang tidak jelas (seperti gambar di bawa ini).

Saya melky Asso dan Nardo Suhun perlu mengklarifikasi bahwa foto kami di sebarkan oleh pihak-pihak tertentu untuk upaya kriminalisasi dan membatasi aktivitas sehari-hari kami demi kepentingan dirinya. 

Foto kami ini viral beberapa bulan lalu di edit dengan cara yang tidak jelas dan kami anggap itu lelucon.
 Sedang disaat bersamaan, beberapa hari ini kami dapat teror via telepon dan chat berantai bawah kami ada dalam pantauan.
Sehingga kami kelarifikasi bahwa, kami tidak pernah terlibat sesuai hal yang tertera dalam sebaran chat yang di tulis dalam gambar ini.

Kami adalah masyarakat sipil biasa, mahasiswa biasa, yang dengan sengaja di setting demi kepentingan perluasan konflik dan adu domba antar sesama masyarakat sipil secara khusus di Kabupaten Yahukimo yang dalam beberapa bulan terakhir terjadi pelanggaran HAM dan penangkapan-penangkapan diluar prosedur hukum.
 
Maka kami tegaskan bahwa pihak kepolisian dan Intelejen Negara menggunakan cara klasik, lama dan tidak berbobot, serta stop meneror kami dengan bentuk apapun, stop pantau aktivitas kami dengan cara-cara yang tidak masuk akal, oknum-oknum Banpol stop edit-edit foto kami dengan tulisan yang tidak masuk akal yang apa yang tidak kita lakukan.

Serta kami menyerukan kepada Seluruh Rakyat Papua, secara khusus di Kabupaten Yahukimo untuk tetap baku jaga, baku kastau untuk saling topang satu sama lain sesama rakyat tertindas untuk mengarahkan fokus dan perlawanan terhadap perampasan tanah adat kami yang dirampas secara paksa atas nama pembangunan dan pendekatan ekonomi dengan terus menciptakan akses alternatif dengan berkebun dan menguasai kembali tanah adat kami.

Demikian himbauan ini kami buat, atas perhatiannya disampaikan terima kasih.
Pasti Tuhan, Alam dan Leluhur menjaga kita semua. 

Tertanda.
Melki Asso. 

Post. Admind

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA SEGERA PERINTAHKAN MENPAN RB ANGKAT SELURUH HONORER MENJADI PNS DALAM PEMERINTAH PROPINSI DAN KABUPATEN KOTA DI TANAH PAPUA

Siaran Pers
Nomor : 008 / SP-LBH-Papua / V / 2023
Tetesan Air Mata Ibunda, Kota Tua Holandia-, Melangkah Tanpa Alas kaki-“Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) dan Mentri Dalam Negeri Jangan Kirimkan PNS atau ASN dari luar Papua Sebelum Seluruh Honorer diangkat menjadi PNS atau ASN di Propinsi, Kabupaten, Kota didalamnya diseluruh Tanah Papua”



Pada tahun 2020, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) menerima tuntutan tenaga honorer dari Papua untuk diangkat menjadi pegawai negeri sipil (PNS) atau pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). Pak Menpan menerima pengangkatan honorer menjadi PNS. Kami minta jumlah 12.447, ditambahkan jadi 7 ribu lagi. Jadi jumlah keseluruhan 20 ribu tenaga honorer yang dijawab untuk diangkat jadi PNS. Menurut kesaksiannya, pemerintah menjanjikan pengangkatan diproses mulai bulan ini hingga akhir November. ( Baca : https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200908205005-20-544217/menpan-tjahjo-janji-angkat-honorer-papua-jadi-pns-atau-pppk).
Pada perkembangannya 20 ribu data tenaga honorer se-Papua, kembali diverifikasi serta divalidasi oleh tim Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Menurut Plt. Kepala BKN, Bima Haria Wibisana mengatakan kegiatan verifikasi ulang agar para tenaga honorer yang diusulkan oleh pemerintah daerah adalah benar-benar sesuai dengan kebutuhan, bukan keinginan. Sementara Plh. Sekda Papua, Doren Wakerkwa berharap instasi terkait di provinsi dan kabupaten/kota, dapat menyiapkan semua data yang diperlukan untuk mendukung verifkasi dan validasi tersebut. (Baca : https://www.papua.go.id/view-detail-berita-7838/bkn-dan-bpkp-verifikasi-kembali-data-20-ribu-tenaga-honorer-se-papua.html).
Secara teknis dari 20 ribu tenaga honorer yang akan diangkat jadi PNS itu dibagi-bagi ke setiap pemerintah daerah baik di lingkungan Propinsi, Kabupaten dan Kota se-Propinsi Papua dengan jumlah kuota yang berfariasi. Pada prakteknya pengumunan jumlah honorer yang bakal diangkat menjadi PNS disebutkan secara terpisah-pisah dan dalam pengumumannya ada yang berjalanan mulus tanpa ada protes dari honorer seperti yang dialami oleh Pemerintah Propinsi Papua saat mengumumkan sebanyak 2.950 tenaga honorer K2, lolos verifikasi dan validasi menjadi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) guna mengisi formasi 20 ribu yang disediakan pemerintah pusat. (Baca : https://papua.go.id/view-detail-berita-8072/2950-honorer-k2-dinyatakan-lolos-verifikasi-dan-validasi.html). Sementara yang dalam pengumumannya menuai protes dari honorer sebagaimana yang dialami oleh Pemerintah Kabupaten Mimika saat menyamapaikan informasi terkait telah memberikan 600 berkas, 560 dan dinyatakan lengkap, sementara 40 orang lagi berkasnya dikembalikan dan harus melengkapi yang kurang (Baca : https://seputarpapua.com/view/600-honorer-di-mimika-segera-jadi-pns.html), Pemerintah Kabupaten Nabire saat mengumumkan 800 nama tenaga honorer K2 yang dinyatakan lulus seleksi (Baca : https://www.odiyaiwuu.com/2023/01/13/kabupaten-mengikuti-lanjutan/), Pemerintah Kabupaten Jayapura saat menyampaikan sebanyak 820 tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jayapura akan segera mengikuti ujian (tes) CAT atau Computer Assisted Test (Baca : https://kabarpapua.co/siap-siap-820-honorer-pemkab-jayapura-ikut-tes-cat/), Pemerintah Kota Jayapura saat menyampaikan jumlah tenaga honorer sebanyak 3000 lebih. Jumlah itu yang sudah terakomodir dalam usulan tenaga kontak K2 sebanyak 1.200 formasi. (Baca : Cepos Cetak Berjudul TUNGGU HASIL VALIDASI DATA HONORER K2 PEMKOT tertanggal 6 Mei 2023) dan Pemerintah Kabupaten Kerom saat secara resmi mengumumkan 1000 tenaga honorer dan tenaga kontrak formasi 2021 di lingkungan Pemkab Keerom (Baca : https://papua.utusanindo.com/bupati-keerom-secara-resmi-umumkan-1000-tenaga-honorer-dan-kontrak/). 
Dari berbagai protes yang dilakukan oleh honorer kepada pemerintah daerahnya adapula honorer yang sampai menggugat Pemerintah Daerah akibat pengumunan penangkatan honorer yang bermasalah sebagaimana yang dilakukan oleh honorer kabupaten Nabire yang mengugat Pemerintah Kabupaten Nabire di Pengadilan Negeri Nabire dan Pengadilan Tata Usaha Negara Jayapura. 
Dengan melihat fakta Pemerintah Pusat telah memekarkan Propisi Papua Selatan berdasarkan Undang Undang Nomor 14 Tahun 2022, Provinsi Papua Tengah berdasarkan Undang Undang Nomor No 15 Tahun 2022, Provinsi Papua Pegunungan berdasarkan Undang Undang Nomor 16 Tahun 2022 dan Papua Barat Daya berdasarkan Undang Undang Nomor 29 Tahun maka tentunya membutukan banyak Pegawai Negeri Sipil atau Aparat Sipil Negara sebagaimana diteaskan oleh Wamendagri John Wempi Wetimpo mengatakan bahwa ketiga provinsi itu membutuhkan ribuan ASN. (Baca : https://news.detik.com/berita/d-6400183/3-provinsi-baru-di-papua-diresmikan-butuh-ribuan-asn). Sebagai respon atas tindakan Pemerintah Pusat memekarkan beberapa Propinsi di Papua, Plt Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Propinsi Sulawesi Selatan mengatakan ASN Sulsel bisa diutus dan terlibat dalam pembangunan pemekaran wilayah baru di Papua. Menurutnya potensi itu bisa saja ada. Jika ada arahan untuk Sulsel sebagai salah satu penyumbang ASN ke sana, pemprov akan mempersiapkan itu. "Prinsipnya, kan, ASN Pemprov itu tentu mengikut. Jika ada kebijakan pusat, maka itu dimungkinkan sekali ada perpindahan," kata Imran. (Baca : https://fajar.co.id/2022/11/12/sulsel-bakal-berperan-penting-di-tiga-provinsi-baru-di-papua-kirim-asn-hingga-peneliti/?page=all).
Apabila melihat fakta realisasi pengangkatan 20 ribu honorer menjadi Pegawai Negeri Sipil atau Aparat Sipil yang belum tuntas tahun 2020 sampai tahun 2023 bahkan menuai protes dalam setiap pengumuman jumlah honorer yang diangkat menjadi PNS sebagaimana terjadi di beberapa kabupaten yang disebutkan diatas tentunya melahirkan pandangan untuk apa menerima PNS atau ASN dari Propinsi lain diluar Papua sementara di Papua sendiri belum mampu menghabiskan Honorer menjadi PNS atau ASN di Kabupaten, Kota dan Propinsi yang ada di Papua. 
Berdasarkan pada perintah Konstitusi terkait Setiap warga negara berhak memperoleh kesempatan yang sama dalam pemerintahan sebagaimana diatur pada Pasal 28d ayat (d), UUD 1945 maka seluruh Honorer diseluruh wilayah Papua memiliki hak untuk diangkat menjadi PNS atau ASN dan sesuai dengan perintah ketentuan Hak Asasi Manusia terikait Setiap warga negara dapat diangkat dalam setiap jabatan pemerintahan sebagaimana diatur pada Pasal 43 ayat (3), UU Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia maka seluruh Honorer diseluruh wilayah Papua yang tekah mengabdi selama beberapa tahun dalam pemerintah berhak diangkat jabatannya menjadi PNS atau ASN dalam lingkungan pemerintahan tempatnya bekerja. Sesuai dengan perintah ketentuan Perlindungan, pemajuan, penegakan, dan pemenuhan hak asasi manusia adalah tanggung jawab negara, terutama pemerintah sebagaimana diatur pada Pasal 28i ayat (4), UUD 1945 junto Pasal 8, Undang Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia maka Pemerintah Pusat, Pemerintah Propinsi Papua, Pemerintah Propinsi Papua Tengah, Pemerintah Propinsi Papua Pegunungan, Pemerintah Propinsi Papua Selatan, Pemerintah Propinsi Papua Barat dan Pemerintah Propinsi Papua Barat Daya beserta Pemerintah Kabupaten dan Kota didalamnya memiliki tanggungjawab untuk mengangkat seluruh Honorer menjadi PNS atau ASN sebagai wujud pemenuhan hak memperoleh kesempatan dalam pemerintahan sebagaimana dijamin pada Pasal 28d ayat (d), UUD 1945 junto Pasal 43 ayat (3), UU Nomor 39 Tahun 1999. 
Atas dasar uraian diatas, Lembaga Bantuan Hukum sebagai kuasa hukum honorer yang tergabung dalan Forum Komunikasi Honorer Se-Propinsi Papua dan Dewan Pimpinan Wilayah Aliansi Honorer Nasional Papua menegaskan kepada :
1. Presiden Republik Indonesia segera perintahkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) dan Mentri Dalam Negeri untuk tidak mengirimkan PNS atau ASN dari luar Propinsi-Propinsi di Papua untuk dijadikan PNS atau ASN di Propinsi maupun Kabupaten Kota didalamnya diseluruh Tanah Papua sebelum persoalan honorer diselesaikan;
2. Presiden Republik Indonesia segera perintahkan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) merealisasikan pengangkatan 20 ribu tenaga honorer menjadi PNS atau ASN di Papua;
3. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) segera perintahkan Kepala Daerah Propinsi, Kabupaten, Kota di Tanah Papua untuk mengangkat seluruh Honorer dilingkungan Pemerintah Propinsi Papua, Pemerintah Propinsi Papua Tengah, Pemerintah Propinsi Papua Pegunungan, Pemerintah Propinsi Papua Selatan, Pemerintah Propinsi Papua Barat dan Pemerintah Propinsi Papua Barat Daya beserta Pemerintah Kabupaten dan Kota didalamnya menjadi PNS atau ASN;
4. Kepala Daerah Propinsi Papua, Propinsi Papua Tengah, Propinsi Papua Pegunungan, Propinsi Papua Selatan, Propinsi Papua Barat dan Propinsi Papua Barat Daya segera mengangkat seluruh Honorer menjadi PNS atau ASN diwilahnya masing-masing. 
Demikian siaran pers ini dibuat, semoga dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. Atas perhatiannya disampaikan terima kasih.
Jayapura, 19 Mei 2023
Hormat Kami
LEMBAGA BANTUAN HUKUM PAPUA

EMANUEL GOBAY, S.H.,MH
(Direktur)
Narahubung :
082199507613.

KEABADIAN CINTA

Oleh. Gemuruh
Aku merindukan senyuman mu, sebagai mana bintang Utara , menantikan seulas bulan sabit.

Larut malam sekali aku beranjak,keperdauan mimpi membaca secarik puisi yang kuyakini sebagai doa .

Aku menggenangi senyum mu, sebagai mana lembaran daun keladi ,menggenangkan butiran embun , meski malam tadi hujan ,air mata menggenangi sejadah malam ku .

Seulas senyum mu , menjelma perahu dan aku berhasil mengarungi mimpi ku.

Kadang aku menghindar senyum mu , sebagai mana hujan memilih sembunyi di balik mendung yang datang dari timur sebab aku yakin pasti hatiku akan runtuh dan seluruh puisi -puisi doaku akan luruh menjelma gradasi cahaya yang mewarnai mimpi ku ,aku takut terperangkap lama dan tak pernah bisa kembali.

"Aku kembali ke mimpi ku , ketika senyum mu kian sempurna,aku makin yakin cinta ku kian paripurna, menuju ke barat , tempat dimana kiblat doaku ku sematkan 
dan puisi -puisi munajat kan keabadian .

Post. Admind


Ikut-Ikutan Pada Manusia Bukan Karena Orang Mengerti Perjuangan Secara Utuh dan Berjuang Karena Sadar

Selamat Berjuang
One people one soll
Oleh, Ones Suhuniap.
Tetesan Air Mata Ibunda, Kota Tua Holandia- Melangkah Tanpa Alas Kaki- 
Orang yang berjuang karena terikat budaya patronisme atau pengkultusan terhadap satu pigur atau tunduk pada seniornya dan menjadi manusia dogmatis akan selalu berpikir bahwa kritik Oto kritik sifatnya konstruktif dan objektif itu dianggap salah. 

Padamangan seperti ini karena budaya patronisme orang anti kritik membagun, orang tidak bisa lihat sesuatu secara kritis objektif berdasarkan basis data dan fakta. 

Ini cara pandang orang yang tidak kritis dan orang berjuang karena paronisme berdasarkan Primodialisme, ikut ikutan pada manusia bukan karena orang mengerti perjuangan secara utuh dan berjuang karena sadar. 

Pejuang yang sadar budayakan keitik terbuka bukan untuk menjatuhkan tetapi untuk memajukan dan satukan prespektif untuk tujuan bersama melalui kritik terbuka yang objektif berdasarkan data dan fakta. Supaya untuk diperbaiki kesalahan dan istilay umum kritik membangun atau konstruktif. 

Persoalan sejarah atau peristiwa sudah terjadi masa lalu adalah sejarah peristiwa yang sudah terjadi maka terbuka untuk umum tidak ada rahasia. Karena peristiwa umum yang terjadi masa lalu harus mengetahui publik supaya menjadi pengetahuan umum dan semua orang mengetahui proses dan menghormati proses yang sudah terjadi. Dari ini eksistensi satu organisasi bisa diakui semua orang atas jasa dan pengorbanan untuk melahirkan satu konsep. 

Hal lain proses sejarah menjadi pendidikan publik dapat bermanfaat untuk menghargai tapi juga mengukur kelebihan dan kekurangan menjadi masukan buat kader atau gerasi berikutnya supaya kelemahan bisa ditutupi, kekurangan bisa dilengkapi dan kelebihan menjadi barometer serta kekuatan untuk memenangkan tujuan bersama bangsa selama perjuangan berlanjut.

Mari berjuang karena kesadaran mengerti dan memahami sejarah perjuangan yang benar dan berjuang karena kesadaran atas penindasan serta praktek kolonialisme bukan karena ikut keluarga, marga dan karena patron pada individu yang digultukan sebagai tokoh, dewan ataupun Tuhan. 

Seorang pejuang perlu loyal dan mempertahankan integritas pada pemimpin dan tujuan perjuangan tetapi tidak patron kepada pigur apa lagi terikat karena keluarga dan ikatan serta emosional Primodialisme itu tidak akan membangun nasionalisme.

Berjuang karena sadar bukan ikut ikutan tujukan integritasmu sebagai pejuang sadar kritis objektif selalu mengedepankan persatuan dan berusaha untuk memperbaiki kesalahan personal kesalahan organisasi melalui kritik konstruktif untuk memperbaiki kesalahan dan menutupi kelemahan sekutu untuk maju bergerak bersama demi tujuan bersama yaitu pembebasan nasional.

By. Ena.

Post. Admind

𝘿𝙖𝙡𝙖𝙢 𝙆𝙚𝙣𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙇𝙪𝙠𝙖...


Oleh. Sultan Riko 
Akhirnya musim bunga kini kembali bersemi.
Menghapus kekosongan yang tlah lama membeku di hati.
Ba'it-ba'it cinta kini menuliskan wangi dalam puisi.

Aku kini berada dalam pusaran biru cintamu.
Tak ayal ku akui kini hatiku sering di ayun cemburu.
Karena terlalu banyak di sekelilingmu kupu-kupu yang memujamu.

Aku begitu takut kehilanganmu.
Karena kehadiranmu muncul dikenangan cahaya lemah yang mengucur dari langit kelabu.
Pertemuan denganmu mengingatkan aku padanya yang telah berlalu.
Yang datang sejenak memberikan wangi cinta lalu pergi meninggalkan diriku.

Namun ku coba kubur segenap prasangka buruk tentangmu.
Sambil..
Kucari kejujuran dari sinar matamu.
Kuburu ketulusan dari lengkingan suaramu.
Hingga aku tak ragu akan setiamu yang meraba sampai rona senja membayang di wajahku. 

Post. Admind

OPM MENGHUBUNGI SERIKAT PEKERJA GLOBAL UNTUK MEMBUAT BLACKLIST BARANG, JASA INDONESIA

Oleh. Jefry Bomanak
Tetesan Air Mata Ibunda, Kota Tua Polres Moresby PNG Melangkah Tanpa Alas Kaki__Laporan Asia Pasifik oleh Editor APR 22 Mei 2023.

*Menjelang pertemuan Pasifik yang diselenggarakan oleh Papua Nugini, pemimpin Organisasi Papua Merdeka-OPM Jeffrey Bomanak telah menyerukan embargo internasional atas barang dan jasa Indonesia sebagai protes atas apa yang dia sebut sebagai “pendudukan militer yang melanggar hukum” di Papua Barat oleh Jakarta.

Bomanak juga menantang Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken untuk bertemu dengannya saat mengunjungi Port Moresby hari ini untuk meninjau “enam dekade bukti foto prima facie dari kejahatan Indonesia terhadap kemanusiaan”.

“Orang-orang saya telah berperang untuk pembebasan dari invasi dan aneksasi ilegal Indonesia selama enam dekade,” katanya dalam sebuah pernyataan.

BACA LEBIH BANYAK: Pemimpin OPM meminta Biden untuk mengambil peran proaktif dalam mengakhiri 'bencana' Papua Barat
Para pemimpin Pasifik tiba di Port Moresby menjelang kunjungan Modi dan Blinken PNG
Laporan Papua Barat lainnya
“Enam dekade kebiadaban dan pengabaian internasional yang tidak berperasaan.”

Dia mengatakan “pencurian” Papua Barat dan sumber daya alamnya dengan dugaan keterlibatan pemerintah AS dan Australia telah “didokumentasikan dengan baik dalam banyak buku dan jurnal”. 

Dia menggambarkan pelanggaran hak asasi manusia yang sedang berlangsung di Papua Barat sebagai “parodi keadilan”. 

“Indonesia tidak akan pernah meninggalkan Papua Barat tanpa didorong. Kami sedang menunggu tindakan pembebasan, ”kata Bomanak. 

“Kepada semua serikat pekerja dan setiap anggota serikat — bantu kami mencapai hari pembebasan kami.”

Kedua perjanjian untuk ditandatangani
Sementara itu, PNG Post-Courier melaporkan bahwa Perdana Menteri James Marape mengkonfirmasi tadi malam bahwa Perjanjian Penunggang Kapal dan Perjanjian Kerjasama Pertahanan keduanya akan ditandatangani dengan Amerika Serikat sore ini. 

Menteri Luar Negeri AS Blinken akan menandatangani perjanjian selama kunjungannya ke PNG. 

Marape mengatakan dia tidak melihat geopolitik terlibat dalam perjanjian pertahanan. Dia menandatangani perjanjian ini untuk melindungi perbatasan teritorial dari "segala macam ancaman yang muncul". 

Dia mengatakan perjanjian itu hanya merupakan pakta kerjasama kekuatan pertahanan seperti yang telah dilakukan dengan Australia dan Indonesia. 

Marape menyelenggarakan makan malam tadi malam untuk semua pemimpin Pasifik yang telah tiba lebih awal kemarin dan pada hari Sabtu. 

Dia mengatakan para pemimpin Pasifik akan menyampaikan tantangan mereka kepada para pemimpin dunia
— Blinken dan Perdana Menteri India Narendra Modi — yang akan datang untuk pertemuan terpisah.  

Sumbar:
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=219224270878520&id=100083728466947

https://asiapacificreport.nz/2023/05/22/opm-calls-on-global-trade-unions-to-blacklist-indonesian-goods-services/


Post. Admind

SAJAK PERIHAL SEBUAH KESADARAN KECIL

Artikel.
Oleh.Mahesa Jenar  
Ada banyak yang tersembunyi di balik tabir hidup. dan sebuah cahaya bisa melihat segala di bawahnya. dan kita bisa menikmati dan melihatnya. dan malah tersiksa tersesatkan. dan semua yang membungkus rapi segala label harga. dan murah atau kelewat mahal. dan yang sesak tersembunyi di semak kehidupan. dan yang begitu manis di lidah. dan meski terkadang penuh dengan kepahitan. dan begitu indah menari di mata. dan kadang menusuk perih di kedalaman. dan ini adalah ekstasi yang melenakan. dan menarik kita ke palung gelap terdalam. dan benar-benar menyedihkan. dan pelajaran kehidupan bagi semua. dan menakik keinginan terliar. dan melempar kita ke sejauh ketidaksadaran. dan membutakan segala. dan sembunyikan cahaya terangnya 

hidup penuh dengan momen ajaib. yang kita sebut sebagai ingatan. yang mengisi sepenuh kesadaran. yang perihal diri sebenarnya. yang mengurapi sebagai pelajaran. yang terhubung dengan lautan lepas. yang bebas. yang bahagia dan penuh cinta

kita abai gema panjang di dalam dada. kadang terlena pada kehendaknya. kadang menemu diri terjebak dalam ketidakpastian. kadang ketakutan dan keputusasaan. kadang tirai kehidupan terlalu gelap. kadang menolak cahayanya masuk ke dalam hati kita. kadang tenggelamkan diri pada kegelapan. kadang izinkan keegoisan dan kejahatan menjadi raja

kanopi kehidupan terkadang terlalu rendah dan sepi. terus menekuk kita merunduk dan jatuh. terus mengapa tidak seperti burung yang terbang tinggi? terus taklukkan langit biru. terus jadi seperti angin. terus tak tersentuh dan bebas 
         
mengapa tidak?  

melambung tinggi di atas badai kehidupan. lalu jatuh di kedalaman yang lapang. lalu melampaui semua batas ketiadaan. lalu sentuh substansi keheningan. lalu jadilah filamen yang liat. lalu jaga kebaikan terekat kuat

mengapa tidak?  

temukan wajah kehidupan yang sebenarnya. dan lukis dengan warna kedamaian. dan selamkan diri dalam lautan kesadaran. dan bebaskan pikiran dan resahmu. dan bernyanyilah. dan jadilah puisi. dan penuhi dadamu dengan semangat yang indah. dan berbahagialah

terkadang dalam ketidaksadaran. kekal kita menolak makna diri. kekal dengan teori dan omong kosong. kekal abaikan sesuatu yang transendental. kekal membusuk seiring waktu. kekal bergantung pada ruang. kekal inginkan yang tak lekang. kekal menemu yang bukan diri sendiri. kekal sembunyikan kebenaran. kekal mengubah semua orang menjadi pengikut. kekal menghapus semua identitas. kekal pada keterikatan. kekal pada harapan palsu. kekal sebagai molekul ketiadaan. kekal menolak perjalanan pulang

kenapa begitu?

bebaslah menikmati cara-cara phantasmal. agar serupa solusi blockchainnya cepat. agar aman. agar dapat diskalakan. agar didukung oleh token tata kelola soul. agar token energi kcal-nya memungkinkan interoperabilitas. agar pertahankan sistem tata kelolanya terdesentralisasi. agar mekanisme stakingnya inovatif. agar sistem tokennya ganda. agar token non-fungablenya canggih. agar membuatmu bisa mengakses segala kemenangan. agar menggembirakan

kenapa begitu?

aku sekarang adalah seorang pecinta. juga pemimpi dan pejalan yang purna. juga pencari cahaya. juga perindu cinta tanpa rupa. juga pecinta yang dicinta. juga altar untuk berdoa. juga penyaksi kebenarannya

mengapa begitu?

jangan sampai tertipu gambar kesederhanaan dan kerendahan hati. mungkin sekadar gambar. mungkin tak lebih seni bagi mereka yang lupa diri. mungkin ini jauh dari kesadaran. mungkin menabik kepongahan saja. mungkin jauh melampaui cakrawala. mungkin malah lupa pada eksistensinya. mungkin lupa pada yang fana. mungkin lupa mendengarkan getaran yang mengalir dari keheningan. mungkin tandas diserap denyut kehidupan. mungkin kerendahan hatinya kamuflase saja. mungkin tidak mewujud yang sesungguhnya. mungkin menanggal keberadaan apa adanya. mungkin tidak mengungkap detak jantung sebenarnya

mengapa begitu?

kerendahan hati adalah kesadaran diri. dengannya bisa tenggelamkan mimpi yang tak terdefinisi. dengannya komposisinya diketahui. dengannya pesannya terbaca jelas. dengannya bisa mengambil alih setiap keinginan. dengannya menjadi anugerah. dengannya siapa yang berumah cinta akan memilikinya

bagaikan kanvas yang terbuka. tampilnya kesadaran adalah langit yang indah. tampilnya melepas kekosongan asa. tampilnya menghapus semua delusi. tampilnya membentang kebebasan dan kebahagiaan

bagaikan ranting-ranting di pohon kesadaran. adalah tempat bersandarnya daun-daun kebenaran. adalah panorama indahnya kehidupan. adalah sempurna yang apa adanya

sepanjang koridor perjalanan. dengan banyak kisah luar biasa. dengan hidup yang menemu kebaikan. dengan menuliskan komitmen penuh hormat. dengan menggenggam keindahan di tangan. dengan berdiri tegak agar lebih kuat. dengan merasakan begitu banyak rahasia. dengan besungguh-sunguh sepenuh ingatan

aku telah melihat esensi hidup yang sebenarnya. aku telah merasakan nektar kehidupan. aku mendengarkan kesunyian dalam keriuhan. aku izinkan eksistensi mengajariku untuk diam. aku menolak gejolak dan amarah. aku lupakan kesedihan. aku lepaskan ketakutan. aku rangkul hidup dengan sepenuh kesadaran 

kesadaran adalah pemahaman tentang diri. dan pada kebaikan yang terus diingat. dan keinginan yang menembus ego diri. dan di setiap partikel seukuran mikrokospis hanya Dia lah yang disebut. dan landasan dari semua. dan terlihat dan tidak terlihat. dan diketahui maupun tidak diketahui. dan wujud mutlak dari substansi kehampaan. dan totalitas dari semua kebijaksanaan. dan landasan di mana segala sesuatu ditemukan. dan bukanlah subyek di dalam kelas sains. dan menempati ruang kelas semua pengetahuan. dan puncak tertinggi dari mengetahui dan tidak mengetahui. dan menjadi awal dan akhir dari semua. dan alam tanpa dimensi. dan cahaya terang di dalam diri. dan membuat kita telanjang. dan meniadakan ilusi dan halusinasi. dan menanggalkan identitas yang tak pasti. dan mengisi dengan substansi keberadaan diri. dan cinta tanpa syarat pada-Nya

   Yogya, 25 Mei 2022

Post. Admind

CINTAKU PADAMU

Oleh. Mahesa Jenar
Cintaku padamu 
bukan manual kebahagiaan
atau sebuah tesis bahagia tanpa uji
ini adalah janji setia tanpa syarat

Cintaku padamu adalah 
nyala lilin di siang hari
berharap kau terus terang meski langit gelap
atau bara api di malam hari
berharap kau selalu hangat di dinginnya malam

Cintaku padamu
bukan bayangan kata-kata
yang sekadar menumbuhkan harapan
atau rapal mantra sihir
yang melenakan kesadaranmu

Cintaku padamu adalah
jalan yang kujaga untukmu
berharap kau lapang di setiap langkahmu
atau rumah yang kubangun untukmu
berharap di sanalah bahagiamu merumah
 Post. Admind

Rendahnya Pendidika Nilai-Nilai Budaya Rendahnya pengawasan orang tua dan Belum mengerti Ajaran Agama yang seutuhnya, Kematian Terus Menerus Di Wilayah MEEPAGOO Terutama Degeidimi Kab. Dogiyai Sampai Maka Takaida Kab. Paniai.

Oleh. Yerino Madai.
Tetesan Air Mata Ibunda Kota Tua Nabire Melangkah Tanpa Alas Kaki, Rendahnya pengawasan orang Tua mengikis kepunahan generasi masa depan di Papua barat.

Kepunahan tersebut dilihat dari berbagai pengaruh yang akan peraktekan di berbagai pojok jalan dan di perdesaan terpencil di Papua barat. 

Pengaruh pengaruh tersebut begitu cepat bertumbuh baik sisi pencurian, Miras, dan orang tua kampung juga memainkan harkat dan martabat sebagai orang Papua dijual dengan cara-cara Murahan.

Orang tua kampung juga benda-benda alam atau budaya salah gunakan dan salah pahami sehingga agama yang telah melekat pun dimainkan secara tidak benar akhirnya kematian terlalu besar di wilayah MEEPAGOO. 

Agama dan Adat yang telah melekat dengan manusia pun di mainkan dengan cara ajaran pemikiran dangkal melalui organisasi-organisasi yang tidak masuk pada sasaran sehingga kematian besar-besran yang terjadi. Hal ini khusus untuk orang Papua wilayah Mee Pagoo Mulai dari Degeidimi kab. Dogiyai sampai dengan Makatakaida Kab. Paniai. 

Tidak mengerti adat yang seutuhnya membuat kerugian orang Papua terutama Wilayah Mee Pago begitu pun Belum mengerti Agama yang sebenarnya membuat banyak orang korban sia-sia.

Nilai budaya atau adat tidak bisa lihat dan nilai agama terutama Iman seorang tidak bisa mengetahui tapi diangga benar dan punya mata akhirnya kerugian Manusia papua terutama di Wilayah Mee Pagoo dari Degeidimi kab. Dogiyai Sampai Maka Takaida kab. Paniai, hal ini harus basmi dan lembaga-lembaga yang menyebut diri sebagai Adat atau Budaya dan Agama yang menyebut sebagai agama ternyata tata cara tidak melalui kolidor agama, dua hal ini kerugian manusia Papua jumlah besar Dari kegata sampai maka Takaida.

Menyebut diri orang sadar ternyata penjahat luar biasa, pemakan manusia besar-besaran di daerah ini, hal ini juga memberikan dan memupukan dari kejahatan yang sedang berjalan dari TNI dan Polri (Militer Negara RI)

Hal yang perlu thau dan mengerti adalah Nilai budaya tidak bisa melihat, iman seorang tidak bisa melihat dan meraba tapi dampak yang bagus, tapi pandangan saya sendiri bahwa Adat dan Agama telah melekat pada manusia di Lakukan menjual dengan cara-cara tidak benar akhirnya Manusia Papua rugi total:

Sumber-Sumber Kematian Manusia Asli Papua /Orang Asli Papua OAP adalah:
1. Tidak Mengerti Nilai Adat dan agama merusak membuat kematian tinggi (Pelaku Gembala-gembala Bodok, Guru-guru Jahat, dirinya menyebut pemilik Budaya terutama Orang tua yang Jahat).
2. Agama dan adat salah gunakan membuat banyak orang gila.
3. Agama dan adat salah pahami membuat tabrak dan menabrak banyak.
4. Agama dan Adat salah gunakan membuat pemabuk banyak.
5. Agama dan budaya salah pahami membuat Orang tidak bisa menetap di ruma, selalu ke kota terus tidak bisa tinggal di rumahnya.
6. Agama dan adat salah gunakan membuat keluarga ribut dan masalah terus selama ini.
7. Agama dan Adat merusak Realita sosial merusak dengan nyata.
8. Agama dan adat/budaya, jalanya bedah keduanya, tapi  ada orang-orang juga yang memperaktekan menyatuhkan. Otak dari mana dibangun karakter itu. Manusia Papua rugi karna keduanya telah melekat dengan manusia harap mengerti.
9. Ada orang juga ingin menyatukan Pemerintah Adat dan Agama pada dasarnya ketiganya bedah, disitu juga banyak orang kematian.

Anda perlu tahu Tuhan telah menyediakan sesuai habitatnya, Udang Dan Ikan tidak bisa hidup di Darat, Manusia tidak bisa hidup di Laut, Danau atau Kali, begitu pun setiap ciptaanya. Anda harap tau hal ini.

Harap supaya:
1. Gembala/pewarta harus roba sebagai gembala yang benar, jangan Jadilah gembala penjahat.
2. Jika Guru, Guru yang benar jangan guru penjahat hatinya Dibayar oleh militer.
3. Jika orang tua, berikan Adat dengan karakter yang bisa dibangun menuju Nafas OAP bisa bertahan di Negerinya, jangan ajari karakter jahat, tetapi berikanlah Nasehat yang benar dan berikan ajaran Budaya yang benar, jangan kalian sebagai penjahat yang di bangun di wilayah. Jangan dibangun roh-roh Jahat di wilayah MEPAGO Terutama dari Degeidimi sampai Maka Takaida.

 Melalui nasehat yang benar bisa dibangun masa depan yang benar, bisa melihat dan merasakan apa yang sedang dihadapi sebagai sebuah masalah, mana mungkin binaan yang tidak manusiawi nanti akan jadi manusia hal itu  Logika terbalik, Nasehat harus dibangun dengan kesadaran yang tinggi, bukan nasehat beralaskan Lembagamu yang Bodok itu. 

Agama itu agama, Adat itu adat dan pemerintah itu pemerintah harap bedakan. Jangan kolaborasi satu sama lain. Nilai kemanusiaan rusak berantakan anda tidak melihat dalam kerusakannya itu.

Kematian, Pengrusakan, Pembunuhan, Penabrakan, Orang lumpuh, Terlalu Tinggi di Wilayah Meuwo Cukup Hironis yang berdiri dalam tahun 2022-2023, lebih kurang 2 Tahun ini. 

Atas nama saya berdasarkan Prediksi, Pandangan, Kenyataan, dan Nyata depan Saya, saya mediakan Agar manusia sadar berdasarkan prediksi, pandangan, kenyataan, ini, supaya masa depan Papua bisa mempertahankan di daerahnya sendiri, dirumahnya, sendiri, di kampungnya sendiri dan bisa di bentuk manusia yang seutuhnya dihadapan Tuhan melalui Agama dan Budaya/adat istiadatnya.

Manusia jangan bosan sehingga melakukan aneh-aneh di Gereja dan di Adat atau Budaya terutama di kampung.

Pada saat ini pengikut Yesus populasi tinggi  penduduk di dunia 1. 3070 (Seribu Tiga Ratus Tujuh Puluh Miliar) orang katolik, jangan mainkan secara seenaknya sehingga Mengatas Namakan Gereja, jangan mengancurkan populasi yang melebihi ini.

 Dua Contoh kecil yang dilakukan, Tapi masuk pada Kejahatan Adalah:

1. Melalui dan Mengatas Namakan Agama Orang Papua melakukan Doa dan Puasa 40 hari dan 40 Malam " INI AJARAN SIAPA"?. Dalam sejarah Gereja belum ada tentang doa ini, Ingin melebihi tuhan Yesus, Kutukan tuhan ada didepan Mata kita dan sedang kita rasakan "KEMATIAN TERUS MENERUS".

2. Menyebut Budaya-budaya, belum tauh nilainya, baik itu orang kampung dan orang kota Merusak nilai budaya, Mari kita lihat Kutukan Tuhan Telah Tiba. 

Pada siang tadi 25 Mey 2023 sudah surat edarkan di Gereja-gereja dibagikan menjemput Salib di Iyadimi. Itu kejahatan kemanusiaan karna tidak ada perintah Uskup, Dekan  dan pastor wilayah Mepago.

Surat edaran itu harus di lihat baik karna mengatasnamakan Gereja  dari Lembaga Lain, sementara Uskup, Dekan dan Pastor menjalankan tugasnya sesuai ajaran Gereja, hal ini sedang kita hadapi selama ini.

Lembaga ini harus basmi karna mereka kerja tidak melalui Aturan dan ajaran Gereja yang sebenarnya, sehingga gereja sasaran dalam ajaran baru di wilayah Mepago.
Selama hidup Tuhan Yesus dan setelah mati belum pernah jual diri, ternyata saatnya  bisa juga.

Kita belum thau kematian kita, kita pastikan setiap paroki akan buat,.

Mungkinkah kejahatan itu masih memiarakan?

Mengatasnamakan Gereja sementara doa dan puasa 40 hari dan 40 malam bukan perintah Uskup, Dekan dan pastor. Sekarang menambahkan penjemputan Salib di Iyadimi  kab Dogiyai adalah bukan perintah Uskup, Dekan dan Pastor juga. 

Waspada kegiatan-kegiatan tidak beraturan gereja dan tidak beraturan adat.

 Kejahatan ini sudah mengatasnamakan maka sekarang sudah terjadi Kematian manusia terus Menerus di Wilayah Mepago.

Banyak diantara kedua kejahatan Yang di bangun ini, harus diapus dan dibebas dari wilayah meuwoo dari Degeidimi sampai Maka Takaida.

Anda belum tahu kematian terus menerus Orang Asli Papua (OAP) pada 2022-2023 ini tapi kejahatan ini telah tahu diluar sana.

Wilayah Meepago Harus menghapus Api Kematian Nyawa Manusia yang sedang berjalan ini, janganlah menambah kejahatan mengatasnamakan Gereja.

"AITA MAA, YOKAIBO MAA, ROH SANTA MAA, IKIWIDOO EKAIDAIGA AMIN"  kouko  Tika Bageka Kabo Duwata.  Kaboo Ekaguu Tetai. "MEE Kipeko Akiki".

 "Koukabo Duwata Kouko MEE IPUWE MEE Epaida Makiya WITA".

  Harap renungkan dengan Otak yang dingin. Jangan emosi karna perkataan saya kasar, Tapi ingat Ini nyata yang saya berikan.

Jangan merusak  Dasar-dasar yang telah di patokan, dikurungkan, yang telah Pagari.
Stop apapun kejahatan itu ...!,

 Jangan mengatasnamakan Agama sementara kegiatan luar, anda merugikan manusia-manusia Papua. Anda anggap benar tapi itu  kejahatan. Rugi Orang Papua".

Jangan merusak kehidupan Orang Mee dengan cara-cara keanehan dan kegila-gilahan.

Anda mengerti kematian Manusia yang selalu berrentetan ini mulai dari tahun 2022 sampai tahun 2023 masih berlanjut, anda cukup kasar " itu KANIBAL dari Mana Tiba..!.

Umat harap supaya ikutilah perintah dari mana datang...? itu lembaga  gereja atau kah adat dan budaya ataukah orang-orang tertentu mengatasnamakan Gereja.

Orang Asli Papua (OAP) melihat dengan baik, dua Tahun trakhir kematian  Orang Papua  terlalu tinggi, melebihi batas.

Stop Mengatas Namakan Gereja. Manusia Papua masuk Pada kepunahan.

Lebih bagus mati karna peluru dari pada mati sia-sia karna orang-orang tertentu merusak  Mengatas Namakan Agama dan  budaya dengan cara-cara tidak beraturan budaya dan Agama.




Persenjataan yang Digunakan TPNPB/OPM di Papua Dibilang Canggih

Tetesan Air Mata Ibunda- Kota Tua Holandia- Melangkah Tanpa Alas Kaki- Komnas TPNPB Freedoom West Papua Pakai Senjata Canggih Buatan Amerika, Rusia dan Austria Redaksi Fajar Online - Nasional Rabu, 17 Mei 2023 02:00 AM.

Pasukan Komado Nasional Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka TPNPB-OPM Telah Berhasil Beberapa Kali Merampas Senjata-senjata Canggih Buatan Amerika, Rusia dan Australia dari tangan Milik Teroris Indonesia.



Senjata canggih TPNPB buatan Amerika, Rusia dan Austria
FAJAR.CO.ID – Persenjataan yang digunakan TPNPB di Papua terbilang canggih. Tim Satgas Damai Cartenz TNI Polri menyita setidaknya ada 3 jenis senjata dari TPNPB Papua

Senjata-senjata ini masuk kategori senjata pasukan elit dunia dan dibuat negara-negara adidaya. Persenjataan ini mampu mengimbangi kecanggihan senjata milik Teroris TNI/Polri.

Adapun 3 jenis senjata yang dipakai TPNPB (Disadur dari berbagai sumber), yakni :

Senjata serbu M16
Senjata ini buatan Amerika Serikat (USA). Senjata serbu M16i diciptakan oleh Stoner. Senjata canggih ini mulai digunakan pada tahun 1963 oleh Angkatan Darat AS dalam perang di belantara Vietnam. M16 adalah senapan utama infanteri militer AS. Semua variannya digunakan oleh hampir seratus negara.

AK 47
Senjata buatan Rusia, kategori senapan serbu. Senjata ini dikembangkan Rusia tahun 1947. Senapan serbu AK-47 kemudian menjadi senjata paling terkenal di dunia. Diproduksi jutaan pucuk sejak diciptakan dan terlibat dalam banyak konflik di dunia.

Steyr AUG
Senapan serbu Steys AUG juga rangkaian senapan yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 1977 oleh perusahaan senjata Austria Steyr Mannlicher. AUG adalah singkatan dari Armee Universal Gewehr yang berarti senapan tentara universal.

Selanjutnya TPNPB bisa dengan leluasa mengarahkan moncong senjatanya kearah Teroris Indonesia yang lagi sibuk menghindari serangan tameng hidup dalam operasi diseluruh tanah Papua Sorong-Merauke.

Post. Admind

SALAMKAN SAJA

Oleh : Po'ci Ku
Salamkan saja rindu ini untuk dia, aku sudah lelah merawatnya. Begitu kekanak-kanakan merengek ingin diperhatikan, sedangkan kenyataanya telah piatu.

Harap ini telah renta hingga menua bersama kisah yang berlalu, bahkan menunggu 'pun tak berarti, hanya membuat diri kehilangan arti.

Malam bagiku adalah safana sendu, serupa arena bermain untuk luka yang lama yang menjangkit jiwa sepeninggalmu.

Alam bawah sadarku dihantui bayangmu, halusinasi seakan tergambar jelas hadirmu memelukku.

Post. Admind

ULMWP Tetap Dipertahankan Sebagai Wadah kordinatif demi persatuan dan keanggotaan Penuh west Papua di Melanesia Spearhead Grup MSG.

Ones Suhuniap
(Jubir Nasional KNPB) 
Jangan mengubah dengan struktur ULMWP sebagai pemerintahan sementara dan mendorong aplikasi baru sama saya kita mulai dari nol. 
Karena perubahan struktur atau hirarki ULMWP wadah kordinatif menjadi pemerintahan sementara dan amandemen kontitusi ULMWP menjadi Undang undang sementara belum ada keputusan final melalui KTT formal ke II ULMWP. 

Kami dukung ULMWP sebagai alat perjuangan diplomasi kampanye di internasional perlu diselamatkan dari kehancuran. 
ULMWP didirikan bukan hanya sekedar menjadi anggota full member di MSG tetapi diplomasi sampai ke UN dan wilayah regional lain selama papua belum merdeka. 
Selama bangsa Papua belum menentukan nasib masa depan sendiri berdasarkan yuridiksi hukum internasional maka perjuangan pembebasan Nasional Papua Barat akan terus berjalan.
Baik perjuangan diplomasi maupun perjuangan non diplomasi oleh karena itu ULMWP wadah persatuan para diplomasi hierarki kepemimpinan kolektif dan wadah kordinatif harus dipertahankan sebagai alat persatuan di level internasional.

Maka perlu mendorong KTT II ULMWP untuk agar segera restrukturisasi organisasi dan kepemimpinan sesuai regulasi tahun 2017.
Konferensi tingkat tinggi KTT memiliki kewenangan pernah untuk mengamendemen kontitusi dan memilih kepemimpinan baru. 
Karena masa kepemimpinan Benny Wenda sudah berakhir masa jabatan pada tahun 2020 lalu sehingga perlu restrukturisasi dan pembenahan dan ULMWP sambil mendorong keanggotaan penuh di MSG.

Kami yang mendorong lahirnya ULMWP masih mendukung Ageda maupun wadah ULMWP sebagai wadah kordinatif demi menjaga persatuan dalam stratak perjuangan diplomasi internasional. 
Pada tahun 2017 kami masih mempertahankan ULMWP sebagai wadah kordinatif tanpa merubah hirarkinya agar semua pihak bisa berkomunikasi dan berkodinasi ageda.
Permohonan kami pada saat KTT I tahun 2017 ditolak tanpa ditimbang dan kelompok ambisius memaksakan perubahan hirarki dari kordinatif dipimpin oleh sekretaris jenderal mengubah menjadi ketua artinya dari kordinasi menjadi komando. 

Belakangan tanpa mendorong KTT II sebagai forum tertinggi pengambil keputusan organisasi, memaksakan pertumbuhan hirarki di jalan dengan undang undang sementara dan pemerintahan sementara dan agenda green state menggunakan nama ULMWP.
 
Akibatnya persatuan di ULMWP hancur karena ada kelompok oportunis yang ambisius tetapi juga ambigu ini mengumumkan undang undang dan pemerintahan sementara tanpa diputuskan secara bersama-sama dalam KTT formal berdasarkan regulasi atau konstitusi.

Mereka secara sepihak umumkan pemerintahan dan undang undang menghacurkan persatuan seakan ULMWP milik kelopaknya pada hal ULMWP milik kami semua rakyat papua yang berjuang untuk papua merdeka. 
Berdasarkan aturan organisasi ULMWP sendiri maka pengumuman Undang undang pemerintahan dan ageda green state adalah ilegal karena belum diputuskan oleh semua komponen dalam KTT sebagai forum pengambilan keputusan tertinggi. 
Oleh karena itu kita perlu selamatkan ULMWP sebagai alat perjuangan bersama di level internasional perlu diselamatkan dan restrukturisasi. 
Maka mendorong KTT II ULMWP adalah keharusan demi perjuangan pembebasan nasional selajutnya selama kita masih membutuhkan perjuangan diplomasi. 

Persatuan dalam perjuangan adalah kebutuhan yang harus kita jaga bersama baik persatuan stratak maupun struktur dalam alat-alat perjuangan kita bagun bersama termasuk persatuan di ULMWP. 

Oleh karena itu pejuang papua Merdeka yang menginginkan perusahaan Flatfrom organisasi ULMWP menjadi pemerintahan mapun kita yang ingin mempertahankan ULMWP sebagai wadah kordinatif sama-sama mendorong KTT dan dalam forum kita akan lihat berdasarkan kebutuhan obyektif. 
Sambil kita mendorong KTT II ULMWP kampanye dan konsolidasi bersama untuk keanggotaan ULMWP di MSG.

 Aplikasi saat ini status menjadi anggota peninjau atau observer di MSG menggunakan aplikasi yang sudah ajukan menggunakan ULMWP sebagai wadah kordinatif atau organisasi persatuan. 
Aplikasi west Papua di MSG masih ada sehingga kita terus mendorong ULMWP wadah kordinatif berdasarkan aplikasi supaya bisa diterima oleh keanggotaan penuh. 

Jika ULMWP mengubah hirarki dan platform diubah menjadi pemerintahan maka membutuhkan aplikasi baru dan kita mulai dari nol lagi. Sehingga semua pihak mendukung ULMWP sebagai wadah kordinatif bedasarkan aplikasi ada di MSG supaya bisa menjadi anggota full member tahun ini. 

Karena kami punya pengalaman tahun 2013 yang lalu di kanaki dimana dalam KTT MSG dua aplikasi west Papua masuk sekertariat MSG akhirnya para pemimpin hanya menerima agenda hak penentuan nasib sendiri namun untuk keanggotaan para pemimpin Melanesia menjarakkan kita bersatu lalu ajukan aplikasi ulang atas nama bangsa Papua. 

Hasil dari Kaledonia baru tahun 2013 ini mendorong kita bersatu dalam wadah kordinatif ULMWP lalu mengajukan aplikasi akhirnya di Salomon Honiara west Papua menjadi anggota peninjau. 

Dengan demikian kita punya tugas sekarang terus mendorong ULMWP menjadi anggota Penuh MSG dengan aplikasi yang sudah ada yaitu menggunakan nama ULMWP wadah kordinatif dan alat persatuan Perjuangan diplomasi internasional selanjutnya. 

Kepada rakyat Papua terus mendorong ULMWP wadah kordinatif dan mendukung West Papua melalui ULMWP menjadi anggota penuh MsG

Ingat Kami pendiri, Kami Masih mengawasi siapa yang kasih rusak alat persatuan diplomasi kami bangun. 

Persatuan kunci Kemenangan satu Bangsa 


Artikel Refleksi Bagi OAS (Orang Asli Papua)

Apakah benar Indonesia berada dalam bahaya kehancuran? 

15 ALASAN  INDONESIA SEDANG MENUJU KE TEBING KEHANCURAN DAN  KETERPECAHAN DARI NKRI KARENA KEJAHATAN DAN KEBOHONGAN PARA PENGUASA BERJALAN TELANJANG 

"Kalau pemerintah memperhatikan kebohongan, semua pegawainya menjadi fasik. Kecongkakan mendahului kehancuran dan tinggi hati mendahului kejatuhan" (Amsal 29:12; 16:18)

Oleh Gembala DR. A.G. Socratez Yoman 

"Papua adalah luka membusuk di tubuh bangsa Indonesia." (Prof. Dr. Franz Magnis). 

"Papua tetaplah luka bernanah di Indonesia" (Alm. Pastor Frans Lieshout, OFM) 

Para pembaca yang mulia, saya merivisi tulisan artikel pada, 8  September 2022 dengan merelevankan kasus penangkapan Lukas Enembe Gubernur Papua pada 10 Januari 2023. 

Ada banyak alasan bangsa Indonesia sedang menuju ke tebing kehancuran  dan keterpecahan, tapi saya kemukakan hanya lima belas alasan bangsa Indonesia dalam keadaan sedang sakit dan berada dalam bahaya "dimutilasi atau berkeping-keping" di tangan para penguasa paranoid dan hipokresi. 

Saya analisa dan melihat 14 alasan bangsa Indonesia sedang menuju ke tebing kehancuran, keterpecahan, dimutalasi dan berkeping-keping, sebagai berikut: 

1. Tidak ada orang yang jujur dan berbudi luhur yang memimpin, memerintah dan mengatur dan mengelola Negara atau bangsa Indonesia. Melalui kasus Lukas Enembe Gubernur Papua, Negara melalui KPK  mengumumkan  kepada publik Indonesia dan rakyat Papua bahwa negara ini dipimpin dan dikelola oleh para pembohong atau penipu, pencuri atau perampok, dan pembunuh yang berwatak rasis, fasis yang tidak mengenal kebenaran, pintar memutabalikan fakta atau  merekayasa masalah, kriminalisasi, politisasi, konspirasi dan diskriminasi yang berbasis rasis.  Melalui kasus Lukas Enembe Gubernur Papua terlihat di Indonesia sudah tidak berlaku hukum yang sesungguhnya, tapi ada hukum mayoritas, hukum kekuasaan, hukum kekerasan negara,  hukum konspirasi, hukum rimba, hukum rasisme, hukum kebencian terhadap Penduduk Orang Asli Papua (POAP) dan hukum kepentingan yang mewarnai dalam  kehidupan berbangsa dan bernegara. 

2. Kanker sangat berbahaya yang  sedang melumpuhkan dan menghancurkan NKRI ialah Kolonialisme, Rasisme, Fasisme, Imperialisme, Kapitalisme, Militerisme, Ketidakadilan, Marginalisasi, Pelanggaran Berat HAM, Genoside, Ecoside, Status Politik & Sejarah Pengintegrasian Papua ke dalam wilayah Indonesia adalah akar sejarah konflik  terlama di Asia antara Indonesia dan Papua yang selalu disembunyikan dengan jargon akar masalah Papua adalah KESEJAHTERAAN. 

3. Korupsi merajalela di kalangan elit Indonesia dan para koruptor dilindungi dan dibiarkan bebas dan memiliki daya impunitas. Korupsi merupakan penyakit "kanker ganas" yang merong-rong, melumpuhkan dan menghancurkan sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara. 

4. Kekerasan terhadap rakyat sipil meningkat tajam di seluruh Indonesia dan lebih khusus terhadap Orang Asli Papua  sejak 19 Desember 1961 sampai sekarang. Sejarah berbicara, bahwa Negara yang melakukan kekerasan terhadap rakyat sipil, biasanya negara itu sering hilang sebagaian wilayahnya atau negara itu runtuh dan berkeping-keping. 

5. Indonesia, lebih khusus Papua dibangun dengan kebohongan, ketidakadilan, janji-janji kosong, perampokkan dan pencurian sumber daya alam tanpa memperhatikan kehidupan kesejahteraan penduduk asli sebagai pemilik Tanah. 

6. Nilai-nilai Pancasila sudah tidak mencerminkan dalam penyelenggaraan pemerintahan Republik Indonesia. Moralitas penguasa belum menjadi nurani birokrasi di negeri ini sehingga birokrasi pemerintah jauh dari roh keadilan dan humanisme. 

7. Bhineka Tunggal Ika sudah hilang rohnya dan  sudah diganti dengan rasisme menjawai watak dan perilaku para penguasa birokrasi dan para pemimpin Indonesia. Pada gilirannya telah menaburkan bibit-bibit ketidakharmonisan dan keretakan dari berbagai suku di Indonesia. 

Contoh hancurnya pilar Bhineka Tunggal Ika sebagai berikut: 

Menteri Sosial ( Mensos ) Tri Rismaharini sangat merendahkan dan menghinakan orang asli Papua, pada 13 Juli 2021. 

"Sekarang saya enggak mau lihat seperti ini, kalau saya lihat lagi, saya pindahkan ke Papua, saya enggak bisa mecat kalau enggak ada salah, tapi saya bisa pindahkan ke Papua sana teman-teman." 

Pernyataan Risma yang rasis ini kemudian dikomentari banyak orang. Salah satunya budayawan Sudjiwo Tedjo karena dianggap merendahkan Papua. Sentilan Tedjo ini dicuitkan dalam akun Twitternya @SudjiwoTedjo. 

"Maaf, Bu Risma, bila berita ini benar, apakah Bu Risma tidak sedang merendahkan Papua?," demikian tulis Sudjiwo Tedjo pendek saja di akun Twitternya. 

Paling kejam lagi ialah Ibu Megawati Sukarno Putri, menghina dan merendahkan martabat Orang Asli Papua  yang berwatak RASIS yang mengatakan John Wempy Wetipo "kopi susu." 

Yang paling tidak bermoral dan tidak manusiawi  dari Jenderal TNI Prof. Dr. Abdullah Mahmud Hendropriyono, S.T., S.H., M.H atau sering disebut A.M. Hendropriyono menghina dan merendahkan Orang Asli Papua, bahwa; 

"....pindahkan saja dua juta orang asli Papua ke Manado dan orang-orang Manado dipindahkan ke Papua, supaya dengan sendirinya hilang..." 

Yang berwatak rendah dan  rasis juga datang dari Jenderal TNI Luhut Binsar Pandjaitan, M.P.A.  Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia Kabinet Kerja dan Kabinet Indonesia Maju, pernah menghina Orang Asli Papua; 

"Pergi saja ke Melanesia sana, jangan tinggal di Indonesia." 

Perilaku diskriminasi rasial atau rasisme dari waktu ke waktu, berada pada posisi  Status Quo (tidak pernah berubah) seperti ini benar-benar melengkapi dan menyempurnakan kekejaman dan kebiadaban penguasa kolonial modern Indonesia Indonesia yang menduduki dan menjajah terhadap rakyat dan bangsa Papua Barat.  

8. Bangsa Indonesia sudah tergadai dengan utang luar negeri dengan total 7.000 triliuan rupiah. Indonesia dibangun dengan utang penjaman luar negeri. 

9. Rakyat miskin meningkat setiap tahun di Indonesia dan hampir mayoritas  menjadi beban pemerintah atau negara. 

10.Rakyat tidak berpendidikan di Indonesia hampir mayoritas yang membahayakan Indonesia, karena  orang-orang  "tidak berpendidikan" dengan mudah dimanfaatkan, diprovokasi  dan diobyekkan dengan jalan mengadu-domba untuk berbagai tujuan dan kepentingan.  

11. Para penguasa dan elit di Indonesia saling menyerang satu dengan lain dan tidak saling percaya, saling menghormati dan saling mendengarkan satu sama lain. 

12. Kasus Ferdy Sambo merusak reputasi Kepolisian Indonesia dan mutilasi empat warga sipil merusak reputasi TNI: Dua pilar NKRI sedang membusuk dari dalam tubuhnya sendiri. 

13. Kasus mutilasi dan membakar empat warga sipil di Timika pada 22 Agustus 2022 dan penyiksaan tiga warga sipil dan satu meniggal dunia pada 30 Agustus 2022 di Mappi menjadi tekanan seluruh media  internasional yang sedang "menghakimi dan menghukum" pemerintah Indonesia. Indonesia tidak bisa berbohong lagi di forum PBB. 

14. Indonesia menjadi negara  pelaku pelanggaran berat HAM dan juga gagal menyelesaikan seluruh kasus pelanggaran HAM berat di Papua. 

15. Penguasa melindungi dan memelihara para pelaku kejahatan kemanusiaan dan diberikan jabatan dan kedudukan. Berarti Indonesia sedang menuju kehancuran karena kejahatan dan kebohongannya. 

Ya, benar dan amin,  Prof. Dr. Franz Magnis-Suseno memberikan kesimpulan yang akurat dan tepat tentang keadaan rakyat Papua yang sangat buruk selama ini dalam bukunya: Kebangsaan, Demokrasi, Pluralisme (2015, hal. 255, 257). 

"...Ada kesan bahwa orang-orang Papua mendapat perlakuan seakan-akan mereka belum diakui sebagai manusia....Situasi di Papua adalah buruk, tidak normal, tidak beradab, dan memalukan, karena itu tertutup bagi media asing. Papua adalah luka membusuk di tubuh bangsa Indonesia." (hal. 255). 

"...kita akan ditelanjangi di depan dunia beradab sebagai bangsa biadab, bangsa pembunuh orang-orang Papua, meski tidak dipakai senjata tajam." (hal. 257). 

Dalam buku: Pastor Frans Lieshout,OFM yang berjudul: Gembala Dan Guru Bagi Papua, diabadikan kesimpulan sebagai berikut: 

"Papua tetaplah luka bernanah di Indonesia"

Doa dan harapan penulis, artikel pendek ini menjadi berkat dan pencerahan bagi para pembaca. 

Selamat membaca. Tuhan Yesus memberkati. 

Ita Wakhu Purom,  Jumat, 20 Januari 2023 

Penulis: 
1. Presiden Persekutuan Gereja-gereja Baptis West Papua. 
2. Anggota: Dewan Gereja Papua (WPCC).
3  Anggota Konferensi Gereja-gereja Pasifik (PCC)
3. Anggota Baptist World Alliance (BWA).
__________ 

NO HP/WA: 08128888712; 08124888458

Post. Admind

Jumat, 19 Mei 2023

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengkritik proses penegakan hukum di masa pemerintrahan Presiden Joko Widodo


Tetesan air Mata Ibunda- Melangkah Tanpa Alas -kaki _Suka Bumi SWilly mengatakan penegakan hukum saat ini lebih banyak dipolitisasi. Dia menyebut Presiden Jokowi bertindak tidak sebagai pelayan rakyat.

Sebelumya juga, Ketum Nasdem Surya Paloh tak menjamin kasus Jhonny G Plate bebas dari intervensi hukum.

Anggota DPR RI Fraksi PDIP Deddy Sitorus mengatakan, untuk bisa lebih dewasa melihat persoalan hukum dan tidak teriak-teriak soal bahwa penetepan Plate adalah intervensi.

"Lihat saja kasus dalam PDI Perjuangan ketika menghadapi musibah dalam soal bansos misalnya. Apakah kami teriak-teriak itu intervensi kekuasaan?" Ujar Deddy Sitorus.

Deddy juga menyebut, agar jangan seperti orang yang tidak punya nalar tuduh sana-sini.

"Jangan seperi anak kecil, jangan seperti orang yang tidak punya nalar lalu tuduh sana-sini." Ucap Deddy Sitorus. 

Post. Admind

Kamis, 18 Mei 2023

LENGKAPI AKU

Oleh. Melki degei
puisi
Sejak awal kau pasti sudah tahu. Aku akan berusaha menjadi pendamping yang baik untukmu. Tapi, akan selalu ada celah dalam diriku. Aku tak luput dari salah, juga khilaf.

Nanti, kuingin kau mengingatkanku jika aku melakukan kesalahan. Tegurlah aku dengan ketegasan, tanpa meluruhkan kelembutan yang tersemat dalam dirimu.

Jika nanti aku mulai berbelok, kuingin kau meluruskan kembali jalanku. Jangan biarkan aku keluar dari jalur yang kita tuju. Jangan menjauhkan langkah dari sisiku. Jangan lepaskan hangatnya genggaman tanganmu.

Jika nanti kegelapan mulai menyelimutiku, kuingin kau menjadi lampu kapal yang menyala. Menyalalah tanpa kalah pada angin dan badai. Tuntun aku menapaki langkah demi langkah. Hingga kita menemukan tempat paling nyaman untuk menetap; tempat kebahagiaan merumah.

Jadi, kuingin kau selalu mengingatkanku. Karena kuyakin, ketaksempurnaanku akan dilengkapi olehmu; seorang perempuan baik yang akan selalu mengingatkanku dalam kebaikan.

"Meli Degei"
______________
Penyejuk hati.

Post. Admind

Rabu, 17 Mei 2023

NABIRE MEMAN MEMILIKI PULAU YANG CUKUP BANYAK YANG DIPANFANG INDAH

Oleh. Doc. Jhon Yeimo
Artikel.
Nabire tu de pu pulau banyak sekali. Pulau pulau itu, bagus-bagus baru indah sekali.

Apalagi di pulau pulau itu kam tra akan lihat sampah plastik, sungguh sa tra tipu depu pasir putihnya yang indah, bikin mata silau, tidak hanya itu kalau baring baring diatas pasir itu ai... mama .... paling top sudah ..... seakan akan bisa bikin kitong malas pulang ke rumah. 

di foto ini sa duduk di samping pondok milik para penjaga pulau nuburi mereka juga motoris yang mengantar penumpang di pulau nuburi tidak kalah bagus juga dengan pulau Ahe. 

Kalau dari nabire kota, torang mo ke pulau nuburi itu, biasanya orang orang dong pakai mobil pribadi, kalau trada mobil pribadi berarti mereka sewa mobil bisa juga pakia motor karena jalan menuju ke soa, kwatisore distrik yaur itu dong su kase aspal. 

Kalau hitungan jam tu kurang lebih dua jam kitong bisa tiba di soa. setelah tiba di soa baru kalau mo ke pulau nuburi kam haru pakai spead boat atau motor jonson ke pulau nuburi.  

Lumayan dari soa ke pulau nuburi makan stengah jam, jauh tapi asyik apalagi kam jalan pas liburan itu seru.  

dari jauh kam lihat pulau nuburi de pu pasir putih itu bikin kitong penasaran untuk harus tiba cepat, kalau sutiba rasanya kam tra akan ingin pulang sa tra tipu, di pulau ini ko hanya bisa dengar suara ombak, suara burung, dan ditepi laut itu kam tahu kam bisa lihat langsung bintang laut, ikan ikan kombong, ikan cakalang, terumbu karang dan lainnya. 

angin sepoi sepoi dibawa sombaran pepohonan yang rindang dan pohon kelapa yang menjulang tinggi juga sangat indah, apalagi ko bawa gitar ka, atau kopi mowanemani sambil ko menyanyi baru minum itu indah.

kalau tra kopi ko duduk dengan kelapa muda yang dong sulung menjadi bobo atau air kata kata genap sudah .... tapi sa tra minum hehehe... sa hanya duduk baca baca buku yang sa donlot yang ada dalam sa pu hp.  

Post. Admind

TNI dan Polri (Militer Indonesia) Melakukan Pembrutalan Penangkapan dan Penyisiran Terhadap Masyarakat Yahukimo

Tetesan Air Mata Ibunda- Kota Tua Yahukimo- Melangkah Tanpa Alas Kaki_ di Yahukimo TNI dan Polri melakukan brutalan terhadap Masyarakat Yahukimo pada Hari SelasaTanggal,16-05-2023.

Kapolres Yahukimo kembali melakukan Penangkapan terhadap Masyarakat sipil distrik dekai Kabupaten Yahukimo Komplek Berasa.

Kronologis:
Jam 02:30 wpb malam polisi tiba di brasa menggunakan 2 unit mobil Avanza warna merah dan putih Des tidak ada, 1 mobil dalmas milik polres Yahukimo.

Parkir mobil jauh dari tempat tinggal masyarakat setempat sekitar 1000 meter. 
Selama 20 menit komunikasi dengan pos Brimob brasa bawah, dan tambah anggota dari pos brasa.

03:00 subuh, melakukan pengerebekan rumah warga saat masyarakat keadaan tidur lalu menangkap masyarakat yang membabi buta, posisi mereka saat tidur.

Nama-nama sebagai berikut:
1. Kepala Desa Yahopa :Yas Menegei
2. Kepala Desa Yerikho :yopinus payage 
3. Kepala Desa Bogum : Nus gandeng 
4. Martinus Gandeng
5. Sier Payage
6. Natan Payage
7. Babe Heluka
8. Aminus Senik
9. Temanius Payage
10. Obet Heluka
11. Ham Heluka
12. Matius Menegei
13.paulus Gandeng
14. Petrus Senik
15. Elia Sikap
16. Mianus sigap
17. Kenis Menegei
18. Yonius Payage
19.Emu Sigap
20.Herman Giban
21. Hanus Lapie

Barang-barang yang dapat angkut.
1.panah
2.kampak, parang 
3.leptop dan komputer
4.HP android milik 21 orang 
5.bayu bertulisan Papua,bayu BK, noken BK, noken rasta, gelang BK.

Kendala yang kita dihadapi adalah:
Kami tidak bisa pastikan beberapa banyaknya barang"milik warga setempat karena melakukan penangkapan malam, kemudian gambar atau video tidak dapat karena malam dan masyarakat sebagian ketiduran maka tidak sempat lihat, kejadian hari ini adalah orang" yang tunjuk rumah dan langsung angkut yang lain tidak tau.

Semua orang yang dapat tangkap bawah ke polres Yahukimo.

Mohon advokasi dari semua pihak.
Gereja jangan diam.
Kepala suku jangan diam.
Pemerintah jangan diam.

Sumber informasi.
BPW KNPB Yahukimo.

 Post. Admind

SEPASANG PUISI

Oleh : Po'ci Ku
Aku mencintai luka ini, dari sudut sakit mana 'pun aku masih candu menuliskan tentang dirimu.

Jatuh cinta seorang penyair, tidaklah sama seperti sang penyinyir. Berkata indah kala bersama, mengumpat ria ketika sudah terpisah.

Dirimu akan tetap abadi dalam tubuh puisinya, seolah menjadi aliran kata pada setiap inspirasinya.

Jangan pernah mengira akan m a t i d i t u s u k - t u s u k sepi, nyatanya sunyi adalah yang paling dicari.

Bahkan mengerti tanpa harus berbicara, mengenali tanpa harus menunjukan diri.

Post. Admind

Pegunungan Mapiha

Oleh. zhet Pokuwai
Putapa,dan Atou di atasnya,Atou telah di apit oleh sungai Pago,di bawah gunung bidadari Kepou. Dan kampung Putaapa di apit oleh sungai Pouu,di bawah gunung nabi moyago ekei _kegou. Atou dan putapa dari atas sungai Mapiha Gunung Dogiyai,Koneiya. 

Atou _Putapa di atas permukaan Air laut Arafuru,dari titik delta Sungai Mapiha.

Panoramanya nan indah,serta kampungnya meletak di atas awan yang menawan hati bagi para penunjungnya.

Sore malamnya itu,ada kelihatan lampu_lampu yang telah di pasangkan dari atas Kapal Feri di atas permukaan air laut arafuru dari Kampung Atou.

Sejuta panorama telah tersembunyi di sana,mutiaranya telah terpendam diperut buminya. 

Air,pohon,tumbuh_tumbuhannya,bahkan buah_buahannya,lagi binatang_binatang buruannya menjadi obat sempurnah ampuh adanya.
Atou dari Putapa menjadi jadi satu ideologi sejatinya untuk menggerakan hatinya untuk bersuara membangun segala dari kebangungan membangunnya.
Kampung mapiha yang berada di atas pegunungan mapiha ku tak melupakannya serta segala yang ada di sana.

Post. Admind

LUKA

Puisi.
LukaOleh. Browok progresif
Kala pahit manis bertahan 
Jalan bersama dalam bisu 
Tidak multitafsir sukarnya
Rela berkorban mengejar bintang 

Perjalanan belum finis
Komitmen masih memikat
Cita-cita belum terwujud
Impian masih menanti 

Tak pungkiri kepergian mu
Apa dan mengapa?
Ujung cerita dikau tinggalkan
Duka dan luka kekal

Harapan menghidupkan tersirat konyol
Bersyukur dedikasimu
Sapa semua kawan
Dahului lebih tempo 

Cinta akan tanah air
Kami akan teruskan
Akhiri hayat bukan penghianatan
Bukan tidak mampu bertahan

Dalam tantang waktu
Takdir-Nya musti demikian
Tak patuh tinggalkan cinta 
Arwahmu lindungi kawan-kawan


Post. Admind

Tanpa Suara Aku Putri Indonesia Tetap Mendukung Hak Asasi Manusia West Papua

Oleh. Alam Papua Cinta
Artikel 
Putri solidaritas Indonesia cinta revolusi warisan budaya dunia Revolusioner.

Saya sangat menghargai tekadmu untuk menentang penganiayaan dan pelanggaran hak asasi manusia yang terjadi di Papua. Sebagai seorang Putri Indonesia, Anda mempunyai tanggung jawab moral dan sosial untuk memperjuangkan nilai-nilai keadilan, kemanusiaan, dan solidaritas.

Tentu saja, tindakan Anda harus dilakukan dengan cara yang tepat dan berdasarkan prinsip-prinsip hukum yang berlaku di Indonesia. Anda harus memperhatikan hak-hak yang sah dari semua pihak dalam konflik Papua, termasuk pemerintah dan masyarakat setempat.

Namun demikian, perjuangan Anda dalam memperjuangkan kebenaran dan keadilan termasuk hak asasi manusia  di Papua sangatlah penting dan patut diapresiasi. Saya berharap Anda tetap konsisten dan gigih dalam membawa isu ini ke lingkungan masyarakat, termasuk di media sosial dan publikasi lainnya.

Saya yakin, jika kita semua bersatu dalam memperjuangkan hak asasi manusia dan keadilan, maka kita akan dapat menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera dan adil di Indonesia. Terima kasih atas semangatmu dan semoga sukses dalam perjuanganmu!

Warga Rakyat Negara Indonesia tetap mendukung pembebasan west Papua.

Post. Admind

Selasa, 16 Mei 2023

KNPB Wilaya Timika , Gugur Lagi Satu Aktivis

Tetesan Air Mata Ibunda- Kota Tua Timika- Melangkah Tanpa Alas Kaki_Knpb, Telah Berpulang Camrade Yulinadap Gobay kepangkuan Allah Bapa disurga pada 15 Mei 2023 sekitar pukul 02:30 WIT di kediamannya Timika Papua .
    
   Camerad Yulinadap adalah Lulusan Sarjana Teknik ( S.T ) di kampus Uncen Pada 2019-2020 .

   Setelah menggengam gelar sebagai sarjawan Camerad Yulinabad berbalik ke Timika dan memilih untuk bergabung secara resmi di Sektor Dagito dan di terima sebagai Anggota Legal melalui sumpah dan janji organisasi .

  Comrade bersumpah untuk mendistribusikan pendidikan dan pengetahuannya untuk perjuangan pembebasan Papua bersama Organisasi Sipil Media Rakyat Papua KNPB wilayah Timika .

Dan kini Comrade Yulinadap menghembuskan nafas terakhir dengan jabatan Anggota Millitan Aktif KNPB Wilayah Timika sebagai utusan Sektor Dagito .

Kronologis Kesakitan 
+++++++++++++++++

Awalnya , Comrade Sakit malaria maka dia berobat di Rumah sakit setelah berobat Badannya makin pulih dari sakit namun setelah satu ( 1 ) minggu beraktivitas normal dia makin merasakan sakit lagi pada hari minggu 14 Mei 2023 .

Setelahnya , tepat pada hari senin 15 Mei 2023 sekitar Pukul 02:03 WIT tanpa terduka Comrade menghbuskan nafas terakhir di kediamannya .

Camrade telah menunjukkan dan mengajarkan kepada Rakyat Papua bahwa tidak ada yang abadi melainkan Hidup untuk berjuangan demi menghapus Tangisan dan Air mata Manusia serta Alam Papua .

Totalitas , spirit dan Dedikasinya sangat radikal dalam melaksanakan Tugas dan tanggung jawab organisai , jiwanya pemurah , mudah senyum dan tidak pernah merasa benci , marah dan ambisi terhadap sesama .

Kronologis Pemakaman 
++++++++++++++++++

Ibadah Pelepasan Jenasah dirumah duka sepenuhnya diserahkan oleh keluarga duka kepada Media Rakyat ( KNPB ) dan sepenuhnya Knpb Melalui Militan melakukan Penghormatan terhadap Jenazah dan Penutup peti dipaku oleh Militan .

Selanjutnya mayat di kawal oleh Militan hingga ke tempat pemakaman umum ( TPU ) Sp 4 dan melakukan pakaman sesuai gaya dan versi Militan pada pukul 13:03 WIT ( siang ) .

..............
Selamat Jalan Comrade Yulinadap Gobay 
Sampaikan salam kami Pada mereka yang mendahului kita dan Beritahulah Pada Tuhan Kalau Papua itu sedang di jajah .


Post. Admind

DPR Papua Tengah Paulus Mote, Mengatakan Atas Nama Pembangunan Pemerintah Daerah Kabupaten dan Provinsi Jangan Merusak Hutan yang Ada

Tetesan Air Mata Ibunda-Kota Tua- Kota Jeruk 🍊 -Melangka Tanpa Alas Kaki - DPR Papua Tengah Paulus Mote: Mengatakan bahwa, Jang...